Puisi tentang ayah ialah salah satu hadiah yang bisa kamu beri untuk pria yang sudah memperbesar dan jagamu semenjak kecil. Dengan puisi, kamu bisa mengutarakan perasaan terima kasihmu ke si ayah yang sudah berusaha keras untuk penuhi keperluanmu.
Tidak harus disangsikan kembali, si ayah pasti benar-benar suka terima puisi dari anak yang dicintainya, yakni kamu. Lebih-lebih lagi bila kamu bisa membuat puisi hasil karanganmu sendiri. Namun bila kamu merasakan kesusahan, jadi tidak perlu takut karena kamu bisa menjadikan sejumlah puisi berikut ini untuk contoh dan ide. Berikut sejumlah puisi tentang ayah yang menyentuh hati opsi mimin.
1. Getar Malam Rinduku
Ingin ku keduk gundukan itu
Dan mengambil papan nama tiap dukaku
Biarkanlah napasku merengkuh tentang mu
Puisi-puisi gelap menimang-nimang ku
Sajak berairmata merengkuhku
Dan merambatkan setiap ratap di sekitar gelap
Seakan kau utus jangkrik untuk pejamkan capek ku
Menyanyi narasi tentang dahaga rindu
Seakan kau titipkan restumu
Melalui dingin malam menyogok
Mantra-mantra penghapus basah tatapku
Setiap dendang lantun macapat mengiring sendu
Seperti suara hati yang tersampaikan padaku
Bahkan juga suara gitar berlainan saat anganku
Ke arah kenangmu
Getar yang terpancar melahirkan syair
Bak pujangga berlagak
Ini untukmu, Itu untukmu, Dan do’a sebagai baktiku
Miss you Ayah
Kreasi: Eko Putra Ngudidaharjo
Dapatkan lebih banyak informasi menarik lainnya hanya disitus rekomendasi https://www.drramirezdentistry.com/
2. Pahlawan Kesuksesanku
Fajar sudah menegur pagi ku
Kau menjadikan hari mu,hari untuk pengorbanan.
Pengorbanan cari rezki,pengorbanan untuk cari awalnya yang baru.
Kau sampaikan saya makna perjuangan,kau sampaikan saya makna keberhasilan.
Ayah mungkin tanpa mu saya tidak bisa semacam ini..
Mungkin tanpa mu saya tidak bisa berdiri ditengah-tengah tengah mimpi ku..
Mimpi untuk raih kesuksesan
Mimpi untuk meraih kemenangan…
Kreasi: Ardiyani Muninggar
3. Ayah
Setiap tetes keringatmu
Di derai capek napasmu
Sang penuhi kasih-sayang yang hebat
Untuk saya kau ikhlas di sengat matahari
Hujan juga tidak bisa membatasiimu
untukku anakmu
Setiap doamu kau berikan seluruh keinginan
Ayah…
Kan kujaga tiap nasihatmu
Setiap napasku
Di lubuk hati akan kuhangatkan namamu
Akan kukobarkan semua mimpimu
Cuma untuk nikmati senyumanu
Di ufuk senjamu
Ayah.
Kreasi: Ratih Anjelia Ningrum
4. Bait Sajak untuk Ayah
Ayah…
Tulusnya nasihatmu tlah membingkai hatiku
Ke arah lembah tinggi kenyamanan
Pelukanmu sudah menahan kemarahanku
Tidak dapat tangisku berderai
Saat ku ingat kata bijakmu
Kau menjaga saya
Dari kotoran jiwa dan raga yang kan nodai saya
Kau ikhlas didera deburan buih yang berakhir
Untuk saya
Untuk anakmu
Seolah tidak pernah capek kau
hapuskan tetes air mataku
Seolah tidak pernah bosan
kau redamkan saya dari tangisan
Ku urai hati ini
Untukmu
Untuk segala hal yang tlah kau labuhkan
Pada Pelabuhan hidupku
Cuma sebuah puisi dari ketulusan hati
Untukmu, ayah. Terima kasih.
Kreasi: Novi Aqila