9 Puisi untuk Hari Ibu yang Singkat tapi Penuh Makna

Selain mengucapkan terima kasih dan memberikan hadiah, kita juga bisa mempersembahkan puisi untuk Hari Ibu sebagai bentuk apresiasi dan rasa sayang.

Dengan sebuah puisi singkat tetapi penuh makna bisa jadi cara untuk mengungkapkan perasaan bersyukur atas kehadiran sosok ibu dalam kehidupan kita.

Puisi tersebut tidak perlu langsung dibacakan, sebab bisa juga dikirimkan melalui pesan atau disematkan dalam kado.

Apabila ingin dibaca oleh lebih banyak orang, kamu juga bisa membagikannya di media sosial, seperti IG atau WhatsApp Story.

Puisi untuk Hari Ibu

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut puisi untuk Hari Ibu yang singkat tetapi penuh makna yang dapat menjadi referensi.

1. Apa Arti Ibu? karya Karl Fuchs

Ibu adalah kata yang sangat sederhana,
tapi bagiku ada makna yang jarang terdengar
Untuk semua hari ini,
kasih Ibuku menunjukkan jalan.
Aku akan mencinta Ibuku sepanjang hari-hariku,
Untuk memperkaya hidupku dalam banyak hal.
Ibu membuatku lurus dan kemudian membebaskanku,
Dan itulah arti kata Ibu bagiku.
Terima kasih telah menjadi Ibu yang luar biasa, Bu!

2. Cinta Seorang Ibu karya Helen Steiner

Cinta seorang Ibu adalah sesuatu yang berarti
yang tidak ada yang bisa menjelaskan
Cinta seorang Ibu terbuat dari pengabdian yang mendalam
dan pengorbanan dari rasa sakit,
Cinta seorang Ibu tidak ada habisnya dan tidak egois
dan bertahan apa pun yang terjadi,
Karena tidak ada yang bisa menghancurkannya
atau mengambil cinta itu pergi,
Cinta seorang Ibu sabar dan pemaaf
ketika semua orang lain meninggalkan,
Dan cinta seorang Ibu tidak pernah gagal atau terputus-putus
meski hati sedang patah,
Dan cinta seorang Ibu bersinar dengan segala keindahannya
dari permata yang paling langka dan paling cemerlang,
Ini jauh melampaui definisi,
Cinta seorang Ibu menentang semua penjelasan,
Dan itu masih menjadi rahasia
seperti misteri penciptaan,
Banyak keajaiban yang luar biasa
manusia tidak bisa mengerti
Dan bukti menakjubkan lainnya
dari tangan penuntun Tuhan yang lembut.

3. Ibu karya Kahlil Gibran

Ibu adalah segalanya, dialah penghibur di dalam kesedihan
Pemberi harapan di dalam penderitaan, dan pemberi kekuatan di dalam kelemahan
Dialah sumber cinta, belas kasihan, simpati dan pengampunan
Manusia yang kehilangan ibunya berarti kehilangan jiwa sejati, yang memberi berkat dan menjaganya tanpa henti
Segala sesuatu di alam ini melukiskan tentang sosok Ibu

Matahari adalah Ibu dari planet bumi, yang memberikan makanannya dengan pancaran panasnya
Matahari tak pernah meninggalkan alam semesta pada malam hari, sampai matahari meminta bumi untuk tidur sejenak

Di dalam nyanyian lautan dan siulan burung-burung dan anak-anak sungai
Dan bumi adalah Ibu dari pepohonan dan bunga-bungaan menjadi Ibu yang baik, bagi buah-buahan dan biji-bijian
Ibu sebagai pembentuk dasar dari seluruh kewujudan dan adalah roh kekal, penuh dengan keindahan dan cinta
Selamat Hari Ibu

4. Ibu karya Lola Ridge

Cintamu seperti cahaya bulan
mengubah hal-hal kejam menjadi keindahan,
jadi jiwa-jiwa kecil yang masam
memantulkan satu sama lain secara miring
seperti di cermin retak … melihat dalam semangat bercahaya dirimu
refleksi mereka sendiri,
berubah rupa seperti dalam aliran yang bersinar,
dan mencintaimu apa adanya.
Kamu kurang menjadi gambaran dalam pikiranku
daripada kilau
Aku melihatmu bersinar
pucat seperti cahaya bintang di dinding abu-abu …
cepat berlalu dari ingatan sebagai pantulan angsa putih
berkilauan di air yang pecah.

5. Ibu Malaikatku karya Mosdalifah

Ibu…
Di sini kutulis cerita tentangmu
Napas yang tak pernah terjerat dusta
Tekad yang tak koyak oleh masa
Seberapa pun sakitnya kau tetap penuh cinta
Ibu…
Tanpa lelah kau layani kami
Dengan segenap rasa bangga di hati
Tak terbesit sejenak pikirkan lelahmu
Kau terus berjalan di antara duri-duri
Ibu…
Tak pernah kuharap kau cepat tua dan renta
Tak pernah kuingin kau lelah dalam usia
Selalu kuharapkan kau terus bersamaku
Dengan cinta berikan petuahmu
Ibu..
Kaulah malaikatku
Penyembuh luka dalam kepedihan
Penghapus dahaga akan kasih sayang
Sampai kapanpun itu..
Aku akan tetap mencintaimu..
Ibu, malaikatku.

6. Ibu Matahariku

Ibu…
Tanpamu, aku tidak bisa lahir..
Tanpamu, aku tidak bisa melihat dunia ini
dan tanpamu, aku tidak bisa sebesar dan sekuat ini
Ibu…
Kau malaikatku…
Kau pahlawanku
dan kau matahariku
Ibu…
Aku tidak tahu harus berkata apa…
Terima kasih, itu tidak cukup
Membahagiakanmu, itu belum cukup
Aku sangat sayang padamu Ibu…

7. Kesunyian Ibu

Ibu
Dahinya adalah jejak sujud yang panjang
Perjalanan waktu membekas di pelupuk matanya
Derai air mata di pipinya telah mengering
Tanpa sisa, tanpa ada yang menduga
Ia memilih jalan sunyi untuk bertanya
Hiruk pikuk untuk tersenyum di beranda derita
menjerit saat lelap berkuasa
Berdoa bukan untuk dirinya

8. Malaikatku

Malaikat yang cerah dan cantik itu bernama Ibu
Masuk ke duniaku dengan begitu tenang dan membawa kebahagiaan,
Aku memujamu, aku mencintaimu, dan aku ingin berada di pangkuanmu selamanya..

Hai malaikatku yang cerah dan cantik
Tolong simpan keajaibanmu itu untuk diriku selalu..

9. Sajak Ibunda karya WS Rendra

Mengenangkan Ibu adalah mengenangkan buah-buahan.
Istri adalah makanan utama, pacar adalah lauk-pauk,
namun Ibu adalah pelengkap sempurna
kenduri besar kehidupan.

Wajahnya adalah langit senja kala.
Keagungan hari yang telah merampungkan tugasnya.
Suaranya menjadi gema dari bisikan hati nuraniku.

Mengingat Ibu, aku melihat janji baik kehidupan.
Mendengar suara ibu, aku percaya akan kebaikan manusia.
Melihat foto Ibu, aku mewarisi naluri kejadian alam semesta.
Berbicara dengan kamu, saudara-saudaraku, aku pun ingat kamu juga punya Ibu.

Aku jabat tanganmu, aku peluk kamu di dalam persahabatan.

Demikian puisi untuk Hari Ibu yang singkat dan penuh dengan makna clickbet88.org. Semoga bermanfaat.

Diklat Wawasan Kebhinekaan Global Universitas Negeri Malang

Diklat Wawasan Kebhinekaan Global Universitas Negeri Malang

Diklat Wawasan Kebhinekaan Global Universitas Negeri Malang

Diklat Wawasan Kebhinekaan Global Universitas Negeri Malang. Diklat Wawasan Kebhinekaan Global (WKG) yang diselenggarakan oleh Kemendikbud digelar secara daring melalui tautan Google Meet situs slot bonus new member 100. Acara ini dihadiri oleh mahasiswa PPG Dalam Jabatan Agribisnis Ternak Kelas 002 Kategori 1 Universitas Negeri Malang (UM). Dalam diklat ini, lebih dari satu topik menarik di sediakan oleh pemateri terkemuka, Bapak Dosen Drs. I Wayan Sumberartha, M.Si., dan Ibu Dosen Dr. Balqis, S.Pd, M.Si., yang mengupas tentang pentingnya mengerti keberagaman budaya dan menciptakan lingkungan pendidikan yang harmoni dan damai.

Topik pertama yang diangkat adalah “Dunia yang Berwarna.” Bapak Dosen Drs. I Wayan Sumberartha, M.Si., mengemukakan pemahaman tentang keragaman budaya world dan pentingnya menghargai perbedaan tersebut. Beliau mengedepankan bahwa mengerti dan merayakan keberagaman adalah langkah perlu menuju dunia yang lebih baik. Peserta diklat meraih wawasan tentang budaya-budaya yang tidak serupa di bermacam negara dan bagaimana mempromosikan inklusi serta kerjasama antarbudaya.

Selanjutnya, pemateri membawakan topik “Indonesia yang Harmoni,” yang menyoroti kekayaan budaya Indonesia dan pentingnya menciptakan harmoni di sedang keragaman. Bapak Dosen Drs. I Wayan Sumberartha, M.Si., mengajak peserta untuk menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia bersama dengan menghargai budaya-budaya yang ada. Peserta diklat diberikan ilmu tentang begitu banyak ragam suku, bahasa, dan kebiasaan istiadat di Indonesia, serta pentingnya menjaga toleransi dan saling menghargai antarwarga negara.

Damai Dimulai dari Diri

Selanjutnya, topik ketiga adalah “Damai Dimulai dari Diri.” Pemateri, Bapak Dosen Drs. I Wayan Sumberartha, M.Si., mengemukakan pentingnya membangun kedamaian dan mengelola konflik bersama dengan bijaksana. Beliau membagikan langkah di dalam menghadapi perbedaan pendapat dan konflik di dalam konteks pendidikan. Peserta diklat diajak untuk merefleksikan diri dan jadi agen pergantian yang bisa menyebarkan nilai-nilai damai di masyarakat.

Topik selanjutnya dibawakan oleh Ibu Dosen Dr. Balqis, S.Pd, M.Si., bersama dengan judul “Sekolahku Bhineka.” Beliau mengupas tentang pentingnya menciptakan lingkungan pendidikan yang inklusif dan menghargai keberagaman di sekolah. Ibu Dosen Dr. Balqis, S.Pd, M.Si., mengajak peserta untuk menciptakan program-program yang mendorong partisipasi dan keberagaman peserta didik. Peserta diklat diberikan ide tentang pendekatan yang bisa diimplementasikan di sekolah mereka untuk menciptakan lingkungan yang menerima dan inklusif bagi seluruh peserta didik.

Terakhir, pemateri membawakan topik “Sekolahku yang ada di spaceman.” Ibu Dosen Dr. Balqis, S.Pd, M.Si., memaparkan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang damai dan langkah untuk mengatasi konflik di antara peserta didik. Peserta diklat diajak untuk melihat konflik sebagai peluang untuk studi dan tumbuh bersama. Melalui pendekatan yang penuh perhatian dan dialog yang terbuka, mereka bisa menciptakan keadaan yang selaras dan damai di sekolah.

Puisi Hari Ibu Yang Menyentuh Hati dan Penuh Cinta

Puisi Hari Ibu Yang Menyentuh Hati dan Penuh Cinta

Banyak langkah bisa kita lakukan untuk memperlihatkan rasa sayang dan cinta ke ibu di Hari Ibu. Saat kita memiliki pendapatan berlebihan, kita bisa memberinya beragam hadiah yang pas dan bisa dipakai oleh ibu. Seorang ibu adalah sosok wanita paling berjasa untuk semua manusia di dunia. Kehidupan tiap orang, bermula dari kandungan seorang ibu yang menjaga dan memiliki kandungan anaknya sepanjang 9 bulan sampai pada akhirnya tercipta ke dunia.

Bukan hanya memakai hadiah, rasa kasih-sayang bisa kita perlihatkan lewat puisi ibu yang cantik dan penuh arti. Selain memiliki kata-kata yang cantik, puisi bisa menyimbolkan rasa sukur dan doa agar ibu selalu dinaungi kebaikan. Karena itu, berikut kelompok puisi untuk ibu yang bisa membuat bunda tersenyum saat kamu bacakan buatnya.

Beberapa Puisi Untuk Ibu Tersayang

Berikut kelompok puisi tentang Ibu yang punyai arti dalam. Berikan cinta dan kasih-sayang pada ibu di Hari Ibu 22 Desember dengan ikhlas!

1. Bundaku Sayang – Nadilla Syahkina

Kamu ada selalu bagiku
Temaniku dalam sukai dan duka
Temani beberapa hari ceriaku,

Bunda,
Kamu selalu menuntunku
Mengajarkanku untuk bermoral mulia
Dalam keseharianku

Bunda,
Kamu seperti malaikat buatku
Kamu teman dekat buatku
Ketulusan yang ada pada diri kamu
Membuat saya senang pada diri kamu

Bunda,
Saya selalu mengasihimu
Jasamu tidak akan bisa terbalas olehku
Namun saya akan berusaha menjadi anak kebanggaanmu

Tunjukan kasih sayangmu pada ibu dengan memberi dukungan bagi para ibu didunia dengan mengunjung situs puskesmassindangratu.net

2. Saat Saya Tutup Mata – Mosdalifah

Saat ku tutup mata bunda
Saya tidak ingin mata itu melihat ku dengan penuh air
Saat ku tutup mata bunda
Saya tidak ingin hati itu seolah tergesek
Saat ku tutup mata bunda
Saya ingin bibir itu tersenyum
Saya tidak mau kamu cedera

Bunda,
Mungkin ini ialah lihatan yang buatmu
Tetapi saya tidak ingin melihat dengan seolah tidak mampu melepaskanku

Bunda,
Saya cuma ingin kamu merelakanku
Dan mengantar saya pulang ke rumahku dengan senyuman
Saat ku tutup mata bunda
Saya ingin kau tahu
Jika saya mengasihimu
Jika saya menyukaimu
Saya berbahagia bisa menjadi anakmu

3. Ibuku Pahlawanku – Anonim

Ibu,
Kamu melahirkanku
Dengan kasih-sayang

Ibu,
Kau ada selalu disampingku
Dimana saja saya ada

Ibu,
Kau janji akan temaniku

Ibu,
Kau sudah melahirkanku dengan simpan nyawa

Terima kasih,
Ibu

4. Kemuliaan Seorang Ibu – Anonim

Termenung sesaat dalam renungan
Saat bayang mukamu tiba menegur
Waktu juga berputar-putar kebelakang
Buka memory masa lalu kecilku

Tetes keringat dan air mata
Berusaha menantang maut
Untuk kedatangan si buah kesayangan
Dengar tangisan pertama kaliku
Jadi kebahagiaan tidak ternilai buatmu

Saat ku mulai belajar jalan
Kau dengan setia jaga ku
Ku mulai belajar berbicara
Kamu dengan sabar memperkenalkanku pada kata-kata

Sampai ku dewasa, kasih-sayang itu masih sama
Tidak pernah sirna dan tergerus oleh waktu

Bekerja tanpa mengenali kata capek
Tidur tanpa mengenali kata pulas
Terbangun dalam gelapnya langit subuh
Untuk cari sesuap nasi untuk ku

Tetapi, balasan apa yang ku berikan
Cuma guratan cedera dan air mata
Walaupun demikian,
Kasih-sayang itu tidak menyusut sedikitpun

Selalu kau sebutkan namaku dalam doamu
Air mata ini jatuh berlinang dengan derasnya
Ingat begitu mulianya kamu wahai ibu

Peribahasa sebelumnya pernah berbicara
“Surga di bawah telapak kaki ibu”
Ijinkanlah daku mencium surga itu,
Ibu

5. Luar biasa dan Kuatnya Ibuku – Anonim

Dari segumpal darah saya dalam rahimmu
Sampai saya menjadi makhluk prima ciptaan-Nya
Makhluk yang nanti menjadi titipan untukmu
Sampai saya lahir ke dunia ini

Kau menjaga, rawat, dan jagalah saya
Kau ajari saya berbicara kata
Kau ajari saya melakukan tindakan sundul
Kau ajari aku bagus dan jelek

Jalani semuanya,
Kau tidak mengenal kata dan rasa capek juga pilu
Kau jalaninya dengan berbahagia bersama juga tidak terhitung
Walaupun terkadang kecewa akan kelakuan dan rajukku

Kau masih tetap jalaninya dengan segenap hati
Meluapkan semua kasih-sayang
Lakukan beragam langkah untuk berbahagia anakmu
Tidak perduli apa omongan orang banyak

Kau pahlawan pribadiku
Yang menghias kehidupan kecil dan dewasaku
Senyuman manis selalu memancar darimu
Yang selalu memperkuat batinku

Cahaya cintamu kan ku ingat selalu
Cintamu itu kan terus bersinar di hatiku
Dengan apa pun
Ku kan berusaha membalasnya cinta, kasih, dan sayangmu

Saya sadar dan tahu
Tidak ada muara kasih sedalam ibu
Doa dan belaianmu tanpa terputus kan selalu
Menjadi untaian ibu untuk anakmu

Sekarang baktiku seolah tidak ada prima
Dedikasiku kepadamu kurang rasanya
Aktivitasku lupakan pekerjaanku sebagai anakmu
Cuma doa ku panjatkan
Cuma terima kasih ku kepadamu berikan

6. Ibu Matahariku – Anonim

Ibu,
Tanpa mu saya tidak bisa lahir
Tanpa mu saya tidak bisa melihat dunia ini
Dan tanpa mu saya tidak bisa sebesar dan sekeras ini

Ibu,
Kau malaikatku
Kau pahlawanku
Dan kau matahariku

Ibu,
Saya tidak paham harus berbicara apa
Terima kasih, itu tidaklah cukup
Menyenangkan mu, itu belumlah cukup
Saya sayang sekali kepadamu,
Ibu

Nah, itulah kelompok puisi untuk ibu yang pas buat kamu bacakan ke ibu tercinta, Toppers! Selain dengan mengatakannya, rasa kasih-sayang untuk ibu bisa diteruskan lewat puisi seperti pada atas.

Tokoh Puisi Indonesia yang Terkenal bersama dengan Karyanya

Tokoh Puisi Indonesia yang Terkenal bersama dengan Karyanya

Tokoh Puisi Indonesia – Puisi merupakan jenis seni sastra yang lumayan kondang di dunia. Dimana puisi ini terhitung dikenal sebagai salah satu wujud karya sastra yang sangat kondang dikalangan penggemar seni sastra. Berbagai jenis tema seringkali menjadi sebuah lirik ataupun kutipan menarik untuk dibagikan ke di dalam sebuah caption di fasilitas sosial. Balutan kalimat indah yang disusun bersama dengan rapi dan terstruktur, tertulis bersama dengan diksi dan pola tertentu dan juga mengungkap perasaan dari penyair tersebut.

Seperti yang telah kami pahami bahwa orang yang menulis dan mempublikasikan karya sastra puisi disebut bersama dengan penyair. Melalui karya sastra puisi, para penyair akan memberikan perasaan, ide, emosi, dan terhitung imajinasi yang tertulis dan disampaikan bersama dengan tulisan. Melalui tulisan tersebut, mereka seringkali menciptakan kutipan kata yang menjadi inspirasi untuk sebagian orang. Kemampuan para penyair itu menyebabkan banyak orang mengagumi para tokoh puisi sampai mereka menjadi seorang penyair yang legendaris dan terhitung sangat terkenal.

Di Indonesia sendiri, kami memiliki banyak sekali tokoh puisi sejak masa penjajahan kolonial Belanda sampai pendirian negara sampai sekarang. Karya tulis mereka yang berwujud puisi sangat dikenal luas di Indonesia.

Daftar Isi Tokoh Puisi Indonesia1. Chairil Anwar2. W.S Rendra3. Sapardi Djoko Damono4. Taufiq Ismail5. Mustofa Bisri6. Sutardji Calzoum Bachri7. Goenawan Mohamad8. Joko Pinurbo9. Wiji Thukul10. Sitor SitumorangDaftar Tokoh Puisi Dunia1. Kahlil Gibran2. William Shakespeare3. E.E CummingsBuku TerkaitMateri Terkait FisikaTokoh Puisi IndonesiaBerikut ini adalah daftar tokoh puisi yang lumayan kondang di Indonesia, pada lain:

1. Chairil Anwar

Chairil Anwar merupakan tokoh puisi yang sangat kondang di slot qris Indonesia. Ia lahir di Medan terhadap tanggal 26 Juli 1922 dan setelah itu tukar ke Batavia atau Jakarta terhadap th. 1940 bersama dengan Ibunya. Chairil Anwar sempat mengenyam pendidikan sekolah basic di Sekolah Kolonial Belanda Hollandsch-Inlandsche School atau HIS sampai kelanjutannya Ia tidak melanjutkan pendidikannya dan bertekad menjadi seorang seniman. Tokoh puisi yang satu ini sangat dikenal terhadap waktu itu dan mendapatkan julukan sebagai “Si Binatang Jalang” melalui karya puisinya yang berjudul “Aku”. Chairil Anwar meninggal di RS Dr. Cipto Mangunkusumo di Jakarta terhadap tanggal 28 April 1949, dikira dikarenakan penyakit TBC yang diderita sejak Ia masih berumur 26 tahun.

2. W.S Rendra

W.S Rendra adalah kependekan dari nama Willibrordus Surendra Broto Rendra yang mana merupakan salah satu tokoh puisi yang lumayan kondang di Indonesia. Ia lahir di Solo terhadap tanggal 7 November 1935. W.S Rendra pernah mengenyam pendidikan di Universitas Gajah Mada dan mendapatkan gelar Doctor Honoris Causa. Ia adalah tokoh puisi Indonesia yang kondang dan mendapatkan julukan sebagai “Burung Merak” sejak mempublikasikan karya puisi pertamanya di Majalah Siasat di th. 1952. Kemudian, W.S. Rendra meninggal di Depok, Jawa Barat terhadap tanggal 6 Agustus 2009 ketika berusia 73 tahun.

3. Sapardi Djoko Damono

Sapardi Djoko Damono merupakan seorang tokoh puisi dan terhitung seorang pujangga yang sangat kondang di Indonesia. Ia lahir di Surakarta terhadap tanggal 20 Maret 1940 dan dikenal bersama dengan inisial SDD. Sejak masih muda, Sapardi Djoko Damono banyak menulis karya puisi dan terhitung karya sastra lain yang sesudah itu dikirim ke bermacam majalah. Ia sempat mengambil pendidikan di Fakultas Sastra di Universitas Gadjah Mada sampai kelanjutannya mendapatkan gelar Doktor di Fakultas Sastra Universitas Indonesia. Sapardi Djoko Damono meninggal dunia di Tangerang terhadap tanggal 19 Juli 2020 akibat disfungsi organ paru.

Puisi Tentang Ayah, Memilukan dan menyentuh Hati

Puisi Tentang Ayah, Memilukan dan menyentuh Hati

Puisi tentang ayah ialah salah satu hadiah yang bisa kamu beri untuk pria yang sudah memperbesar dan jagamu semenjak kecil. Dengan puisi, kamu bisa mengutarakan perasaan terima kasihmu ke si ayah yang sudah berusaha keras untuk penuhi keperluanmu.

Tidak harus disangsikan kembali, si ayah pasti benar-benar suka terima puisi dari anak yang dicintainya, yakni kamu. Lebih-lebih lagi bila kamu bisa membuat puisi hasil karanganmu sendiri. Namun bila kamu merasakan kesusahan, jadi tidak perlu takut karena kamu bisa menjadikan sejumlah puisi berikut ini untuk contoh dan ide. Berikut sejumlah puisi tentang ayah yang menyentuh hati opsi mimin.

1. Getar Malam Rinduku

Ingin ku keduk gundukan itu
Dan mengambil papan nama tiap dukaku
Biarkanlah napasku merengkuh tentang mu
Puisi-puisi gelap menimang-nimang ku

Sajak berairmata merengkuhku
Dan merambatkan setiap ratap di sekitar gelap
Seakan kau utus jangkrik untuk pejamkan capek ku
Menyanyi narasi tentang dahaga rindu
Seakan kau titipkan restumu
Melalui dingin malam menyogok

Mantra-mantra penghapus basah tatapku
Setiap dendang lantun macapat mengiring sendu
Seperti suara hati yang tersampaikan padaku
Bahkan juga suara gitar berlainan saat anganku

Ke arah kenangmu
Getar yang terpancar melahirkan syair
Bak pujangga berlagak
Ini untukmu, Itu untukmu, Dan do’a sebagai baktiku
Miss you Ayah

Kreasi: Eko Putra Ngudidaharjo

Dapatkan lebih banyak informasi menarik lainnya hanya disitus rekomendasi https://www.drramirezdentistry.com/

2. Pahlawan Kesuksesanku

Fajar sudah menegur pagi ku
Kau menjadikan hari mu,hari untuk pengorbanan.
Pengorbanan cari rezki,pengorbanan untuk cari awalnya yang baru.
Kau sampaikan saya makna perjuangan,kau sampaikan saya makna keberhasilan.
Ayah mungkin tanpa mu saya tidak bisa semacam ini..
Mungkin tanpa mu saya tidak bisa berdiri ditengah-tengah tengah mimpi ku..
Mimpi untuk raih kesuksesan
Mimpi untuk meraih kemenangan…

Kreasi: Ardiyani Muninggar

3. Ayah

Setiap tetes keringatmu
Di derai capek napasmu
Sang penuhi kasih-sayang yang hebat
Untuk saya kau ikhlas di sengat matahari
Hujan juga tidak bisa membatasiimu
untukku anakmu
Setiap doamu kau berikan seluruh keinginan

Ayah…
Kan kujaga tiap nasihatmu
Setiap napasku
Di lubuk hati akan kuhangatkan namamu
Akan kukobarkan semua mimpimu
Cuma untuk nikmati senyumanu
Di ufuk senjamu
Ayah.

Kreasi: Ratih Anjelia Ningrum

4. Bait Sajak untuk Ayah

Ayah…
Tulusnya nasihatmu tlah membingkai hatiku
Ke arah lembah tinggi kenyamanan
Pelukanmu sudah menahan kemarahanku
Tidak dapat tangisku berderai
Saat ku ingat kata bijakmu
Kau menjaga saya
Dari kotoran jiwa dan raga yang kan nodai saya
Kau ikhlas didera deburan buih yang berakhir
Untuk saya
Untuk anakmu
Seolah tidak pernah capek kau
hapuskan tetes air mataku
Seolah tidak pernah bosan
kau redamkan saya dari tangisan
Ku urai hati ini
Untukmu
Untuk segala hal yang tlah kau labuhkan
Pada Pelabuhan hidupku
Cuma sebuah puisi dari ketulusan hati
Untukmu, ayah. Terima kasih.

Kreasi: Novi Aqila

Puisi untuk Hari Ibu yang Singkat tapi Penuh Makna

Puisi untuk Hari Ibu yang Singkat tapi Penuh Makna

Selain mengucapkan terima kasih dan memberikan hadiah, kita juga bisa mempersembahkan puisi untuk Hari Ibu sebagai bentuk apresiasi dan rasa sayang.

Dengan sebuah puisi singkat tetapi https://www.oldschoolpizzabrentwood.com/ penuh makna bisa jadi cara untuk mengungkapkan perasaan bersyukur atas kehadiran sosok ibu dalam kehidupan kita.

Puisi tersebut tidak perlu langsung dibacakan, sebab bisa juga dikirimkan melalui pesan atau disematkan dalam kado.

Apabila ingin dibaca oleh lebih banyak orang, kamu juga bisa membagikannya di media sosial, seperti IG atau WhatsApp Story.

Puisi untuk Hari Ibu

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut puisi untuk Hari Ibu yang singkat tetapi penuh makna yang dapat menjadi referensi.

1. Apa Arti Ibu? karya Karl Fuchs

Ibu adalah kata yang sangat sederhana,
tapi bagiku ada makna yang jarang terdengar
Untuk semua hari ini,
kasih Ibuku menunjukkan jalan.
Aku akan mencinta Ibuku sepanjang hari-hariku,
Untuk memperkaya hidupku dalam banyak hal.
Ibu membuatku lurus dan kemudian membebaskanku,
Dan itulah arti kata Ibu bagiku.
Terima kasih telah menjadi Ibu yang luar biasa, Bu!

2. Cinta Seorang Ibu karya Helen Steiner

Cinta seorang Ibu adalah sesuatu yang berarti
yang tidak ada yang bisa menjelaskan
Cinta seorang Ibu terbuat dari pengabdian yang mendalam
dan pengorbanan dari rasa sakit,
Cinta seorang Ibu tidak ada habisnya dan tidak egois
dan bertahan apa pun yang terjadi,
Karena tidak ada yang bisa menghancurkannya
atau mengambil cinta itu pergi,
Cinta seorang Ibu sabar dan pemaaf
ketika semua orang lain meninggalkan,
Dan cinta seorang Ibu tidak pernah gagal atau terputus-putus
meski hati sedang patah,
Dan cinta seorang Ibu bersinar dengan segala keindahannya
dari permata yang paling langka dan paling cemerlang,
Ini jauh melampaui definisi,
Cinta seorang Ibu menentang semua penjelasan,
Dan itu masih menjadi rahasia
seperti misteri penciptaan,
Banyak keajaiban yang luar biasa
manusia tidak bisa mengerti
Dan bukti menakjubkan lainnya
dari tangan penuntun Tuhan yang lembut.

3. Ibu karya Kahlil Gibran

Ibu adalah segalanya, dialah penghibur di dalam kesedihan
Pemberi harapan di dalam penderitaan, dan pemberi kekuatan di dalam kelemahan
Dialah sumber cinta, belas kasihan, simpati dan pengampunan
Manusia yang kehilangan ibunya berarti kehilangan jiwa sejati, yang memberi berkat dan menjaganya tanpa henti
Segala sesuatu di alam ini melukiskan tentang sosok Ibu

Matahari adalah Ibu dari planet bumi, yang memberikan makanannya dengan pancaran panasnya
Matahari tak pernah meninggalkan alam semesta pada malam hari, sampai matahari meminta bumi untuk tidur sejenak

Di dalam nyanyian lautan dan siulan burung-burung dan anak-anak sungai
Dan bumi adalah Ibu dari pepohonan dan bunga-bungaan menjadi Ibu yang baik, bagi buah-buahan dan biji-bijian
Ibu sebagai pembentuk dasar dari seluruh kewujudan dan adalah roh kekal, penuh dengan keindahan dan cinta
Selamat Hari Ibu

4. Ibu karya Lola Ridge

Cintamu seperti cahaya bulan
mengubah hal-hal kejam menjadi keindahan,
jadi jiwa-jiwa kecil yang masam
memantulkan satu sama lain secara miring
seperti di cermin retak … melihat dalam semangat bercahaya dirimu
refleksi mereka sendiri,
berubah rupa seperti dalam aliran yang bersinar,
dan mencintaimu apa adanya.
Kamu kurang menjadi gambaran dalam pikiranku
daripada kilau
Aku melihatmu bersinar
pucat seperti cahaya bintang di dinding abu-abu …
cepat berlalu dari ingatan sebagai pantulan angsa putih
berkilauan di air yang pecah.

5. Ibu Malaikatku karya Mosdalifah

Ibu…
Di sini kutulis cerita tentangmu
Napas yang tak pernah terjerat dusta
Tekad yang tak koyak oleh masa
Seberapa pun sakitnya kau tetap penuh cinta
Ibu…
Tanpa lelah kau layani kami
Dengan segenap rasa bangga di hati
Tak terbesit sejenak pikirkan lelahmu
Kau terus berjalan di antara duri-duri
Ibu…
Tak pernah kuharap kau cepat tua dan renta
Tak pernah kuingin kau lelah dalam usia
Selalu kuharapkan kau terus bersamaku
Dengan cinta berikan petuahmu
Ibu..
Kaulah malaikatku
Penyembuh luka dalam kepedihan
Penghapus dahaga akan kasih sayang
Sampai kapanpun itu..
Aku akan tetap mencintaimu..
Ibu, malaikatku.

Contoh Puisi Hujan Yang Memiliki Makna Mendalam

Contoh Puisi Hujan Yang Memiliki Makna Mendalam

Puisi ialah bentuk karyasastra dengan bait yang memiliki rima, matra, dan larik. Macam sastra ini dipandang seperti serangkaian kata-kata yang memvisualisasikan hati penulisnya.

Umumnya puisi bisa dicatat beragam topik tidak ada batas. Contohnya hujan yang sama dengan dingin, sendu, dan mellow secara beragam masa lalu.

Contoh Puisi Tentang Hujan

Puisi tentang hujan bisa berisi tentang kangen, masa lalu, duka, atau kehidupan. Berikut sejumlah misalnya mencuplik buku Hujan: Antologi Puisi oleh Yasser A. Amiruddin, Antologi Puisi “Hujan” dari Sri Wulan Ambarwati, dan Sapardi Djoko Damono karyadan Dunianya karyaBakdi Soemanto:

Hujan Bulan Juni (karya Sapardi Djoko Damono)

Tidak ada lebih tegar dari hujan bulan Juni
Disembunyikannya rintik rindunya ke pohon berbunga itu

Tidak ada lebih arif dari hujan bulan Juni
Dihapusnya jejak-jejak kakinya yang ragu di jalan itu

Tidak ada lebih bijak dari hujan bulan Juni
Dibiarkannya yang tidak terkatakan diresap akar pohon bunga itu

Sajak Hujan (karya Sri Wulan Ambarwati)

Malam mulai menyepi
Hujan tiba menegur bumi
Pulangkan kembali tiap masa lalu
Yang nyaris bisa terlewatkan

Hujan bawa pilu
Memaksakan berlindung pada pinggiran waktu
Terjerat dalam basah sendu
Terkekang gigil sembilu

Hujan menerobos perdu
Bersama desir angin menderu
Mencekram hati yang pilu
Sampai tangan juga tidak sanggup memegang kangen.

Dapatkan lebih banyak berita menarik lainnya hanya di bapasbaubau

Sekuntum Kamboja (karya Sri Wulan Ambarwati)

Sekuntum bunga kamboja lepas dalam pegangan
Bersama riak-riak ombak bercampur rintik hujan
Kabur, namun tentu, menjauhi pandangan
Semburat kuning kelopaknya meliuk menari bersama ombak
Bawa akan sepotong hati yang ketinggalan

Sekuntum bunga kamboja lepas dalam pegangan
Menyisih pada dataran nun jauh di situ
Masih kabur ku saksikan lambaian tangannya
Muka lelaki muda penuh berharap hampa
Melepasku, pada pelabuhan
Bersama buliran air mata dan hujan.

Sajak Hujan (karya Askar)

Ada hujan ada gerimis, tidak ada hujan ada kemarau
Ada hujan ada air, tidak ada hujan ada kering
Ada hujan ada dingin, tidak ada hujan ada panas
Ada hujan ada hijau, tidak ada hujan ada layu

Ada hujan ada subur, tidak ada hujan ada tandus
Ada hujan ada musibah, tidak ada hujan ada musibah
Ada hujan ada kematian, tidak ada hujan ada kematian
Ada hujan ada duka, tidak ada hujan ada duka

Ada hujan ada duka, tidak ada hujan ada cedera
Ada hujan ada air mata, tidak ada hujan ada air mata
Ada hujan ada hidup, tidak ada hujan ada hidup
Hujan.. terima kasih, tetaplah memberikan hidup.

Hujan (karya Askar)

Hujan..
Kamu datang membekukan kangen
Menepiskan sepi bersama pilu
Memberikan hidup akar alamku
Menyarui air mata dukaku

Hujan…
Hadirlah dengan senyuman
Jangan perlihatkan segi terjelekmu
Hanyutkan semua gelap
Beningkan jiwaku dengan jernihmu

Hujan..
Berikan saya sejuk
Berikan saya dekap
Hibur saya dalam senyap
Dan tetaplah jatuh bawa hidup.

Hujan Kematian (karya Muh. Syaifullah)

Diawali dari mendung
Saat langit tertutupi awan hitam abu-abu
Berita itu mulai kedengar
Informasi entahlah baik atau jelek
Berita kepindahnya kepemimpinanmu

Mendung ganti jatuhan tetesan-tetesan air
Rindukah namanya ini
Sesudah kamu betul berpindah ke lainnya
Sesudah situasi baru banyak muncul
Saat kau tidak ada disebelah

Hujan makin kuasai
Banjiri harapan yang terputus
Membendung nasib yang terlantar
Perlu pahlawan
Perlu pimpinan

Embun mendekati dengan cahaya matahari pencerahan
Mengantar ibu pimpinan
Ibu tegas pintar kembali arif
Pahlawan kami tiba

Sampai hujan menderas kembali
Disertai gelegar petir tangisan
Kematian ibu pimpinan kami datang
Sesudah kami pergi tidak meninggalkan

Kami tidak yakin

Saat ini kamu tersisa pelangi
Pelangi lebih cantik dari pelangi tujuh warna
Pelangi kemasyhuran tentu saja
Pelangi dari ibu pimpinan kami
Bidadari pahlawan kami

Kami rindu
Saat proses hujan terjadi
Kamu kangen sosokmu
Saat proses kehidupan terjadi
Kami kangen semuamu.

8 Contoh Puisi Hujan yang Mengandung Makna Mendalam

Puisi adalah bentuk karya sastra dengan bait yang memiliki rima, matra, dan larik. Ragam sastra ini dianggap sebagai rangkaian kata-kata yang menggambarkan perasaan penulisnya.

Biasanya puisi bisa ditulis dengan berbagai tema tanpa ada batasan. Misalnya hujan yang identik dengan dingin, sendu, dan mellow dengan berbagai kenangan.

Contoh Puisi tentang Hujan

Puisi tentang hujan bisa berisi tentang kerinduan, kenangan, duka, atau kehidupan. Berikut beberapa contohnya mengutip buku Hujan: Antologi Puisi oleh Yasser A. Amiruddin, Antologi Puisi “Hujan” dari Sri Wulan Ambarwati, dan Sapardi Djoko Damono Karya dan Dunianya karya Bakdi Soemanto:

1. Hujan Bulan Juni (karya Sapardi Djoko Damono)

Tak ada yang lebih tabah dari hujan bulan Juni
Dirahasiakannya rintik rindunya kepada pohon berbunga itu

Tak ada yang lebih bijak dari hujan bulan Juni
Dihapusnya jejak-jejak kakinya yang ragu-ragu di jalan itu

Tak ada yang lebih arif dari hujan bulan Juni
Dibiarkannya yang tak terucapkan diserap akar pohon bunga itu

2. Sajak Hujan (karya Sri Wulan Ambarwati)

Malam mulai menyepi
Hujan datang menyapa bumi
Memulangkan lagi setiap kenangan
Yang hampir bisa terlupakan

Hujan membawa pilu
Memaksa berteduh pada tepian waktu
Terjebak dalam basah sendu
Terkekang gigil sembilu

Hujan menerobos perdu
Bersama desir angin menderu
Mencengkeram hati nan pilu
Sampai tangan pun tak mampu menggenggam rindu.

3. Sekuntum Kamboja (karya Sri Wulan Ambarwati)

Sekuntum bunga kamboja lepas dalam genggaman
Bersama riak ombak berbaur rintik hujan
Samar, namun pasti, menjauh dari pandangan
Semburat kuning kelopaknya meliuk-liuk menari bersama ombak
Membawa akan sepotong hati yang tertinggal

Sekuntum bunga kamboja lepas dalam genggaman
Menepi pada daratan nun jauh di sana
Masih samar ku lihat lambaian tangannya
Wajah lelaki muda penuh harap hampa
Melepasku, pada dermaga
Bersama buliran air mata dan hujan.

4.. Sajak Hujan (karya Askar)

Ada hujan ada gerimis, tak ada hujan ada kemarau
Ada hujan ada air, tak ada hujan ada kering
Ada hujan ada dingin, tak ada hujan ada panas
Ada hujan ada hijau, tak ada hujan ada layu

Ada hujan ada subur, tak ada hujan ada tandus
Ada hujan ada bencana, tak ada hujan ada bencana
Ada hujan ada kematian, tak ada hujan ada kematian
Ada hujan ada duka, tak ada hujan ada duka

Ada hujan ada duka, tak ada hujan ada luka
Ada hujan ada air mata, tak ada hujan ada air mata
Ada hujan ada hidup, tak ada hujan ada hidup
Hujan.. terima kasih, teruslah memberi hidup.

5. Hujan (karya Askar)

Hujan..
Engkau hadir membekukan rindu
Menepis sepi bersama pilu
Memberi hidup akar alamku
Menyamari air mata dukaku

Hujan…
Hadirlah dengan senyum
Jangan tampakkan sisi terburukmu
Hanyutkan seluruh kelam
Beningkan jiwaku dengan jernihmu

Hujan..
Beri aku sejuk
Beri aku peluk
Hibur aku dalam senyap
Dan teruslah jatuh membawa hidup.

6. Hujan Kematian (karya Muh. Syaifullah)

Dimulai dari mendung
Saat langit ditutupi awan gelap abu-abu
Kabar itu mulai terdengar
Berita entah baik atau buruk
Kabar kepindahan kepemimpinanmu

Mendung berganti jatuhan tetesan-tetesan air
Rindukah namanya ini
Setelah engkau benar beralih ke yang lain
Setelah suasana baru bermunculan
Ketika kau tak ada di sisi

Hujan semakin menguasai
Membanjiri asa yang terputus
Membendung nasib yang terlantar
Butuh pahlawan
Butuh pemimpin

Embun menghampiri dengan sinar matahari pencerahan
Mengantarkan ibu pemimpin
Ibu tegas cerdas lagi bijaksana
Pahlawan kami datang

Hingga hujan menderas lagi
Diiringi gelegar petir tangisan
Kematian ibu pemimpin kami tiba
Setelah kami pergi tak meninggalkannya

Kami tak percaya

Sekarang engkau menyisakan pelangi
Pelangi yang lebih indah dari pelangi tujuh warna
Pelangi kejayaan tentunya
Pelangi dari ibu pemimpin kami
Bidadari pahlawan kami

Kami merindu
Saat proses hujan terjadi
Kamu rindu sosokmu
Saat proses kehidupan terjadi
Kami rindu semuamu.

7. Lobang di Hati (karya Sri Wulan Ambarwati)

Ada lobang menganga di hati
Merah, merejam tanpa henti
Hujan.. datanglah ke hadapan
Sapu air mata ini hingga luruh ke tanah

Hujan.. aku menghiba rintikmu
Membelai mesra rambut kusutku
Menghapus peluh dan nestapa laraku

Ada lobang meganga di hati
Merah merejam tanpa henti
Janji suci telah ternodai
Oleh bisikan nafsu duniawi

Hujan.. aku menghiba rintikmu
Menghanyutkan aroma busuk
Pada peluh di malam jahanam
Dari insan di jalan kesesatan.

8. Lakadaung (karya Yasser A. Amiruddin)

Dari balik kaca mobil yang melintas
Ku melihat hamparan padi yang menguning
Memandang kenangan lepas
Mengingat kampung halaman yang lama ditinggal
Lakadaung
Lakadaung menyimpan cerita indah

Masa kanak-kanak yang tak terlupakan
Menciptakan kaum intelektual dengan masa depan cerah
Meski harus meninggalkan kampung halaman

Lakadaung, aku kangen
Kangen akan cerita indah sepanjang hari
Kangen seperti gerimis yang selalu mengawali hadirnya hujan
Hingga, menanti datangnya pelangi.

Puisi tentang hujan ternyata bisa memberi banyak arti. Misalnya pada puisi Hujan di Bulan Juni, yang menggambarkan ketabahan dalam penantian https://pa-bawean.com/. Segenap doa, kesabaran, dan keikhlasan diberikan selama menunggu.

Dikutip dari tulisan berjudul Analisis Struktur Batin Puisi “Hujan Bulan Juni” Karya Sapardi Djoko Damono karya Astriani Indah Pratiwi, dkk, dalam jurnal Parole IKIP Siliwangi, jiwa yang tengah menunggu digambarkan sangat bijak dan teguh hati.

Penggambaran karakter tersebut seperti hujan di bulan Juni. Bulan keenam dalam kalender Masehi tersebut belum masuk musim hujan. Namun seiring waktu, penantian berakhir dengan turunnya.

Nama Nama Penulis Syair Puisi Terbaik Seluruh Dunia

Puisi Baru Remy Sylado Di Dunia

Petikan Puisi Penyair Dunia Yang Bikin Kamu ‘Meleleh’

Petikan Puisi Penyair Dunia – Puisi memiliki daya magis tersendiri. Berbeda dengan jenis tulisan lain, puisi selalu menghadrikan kejutan menarik. Gubahan para penyair memang dapat membuat seseorang masuk ke dalam dunia imajinasi. Keindahan bahasa dan kedalaman makna dalam setiap larik menjadi kekuatan yang mampu memikat Slot777 serta menggetarkan hati seseorang.

Seni yang menggunakan estetika bahasa itu terkadang sering diidentikkan dengan romantisme. Bahkan puisi dapat dijadikan sebagai senjata ampuh untuk menyatakan rasa cinta. Tak heran jika seseorang bisa takluk dan jatuh hati hanya dengan kata-kata bermajas indah.

Kamu pencinta sastra? Ingin tahu bagaimana puisi karya penyair dari berbagai belahan dunia? Berikut ini kami hadikan delapan petikan puisi karya penyair dunia yang bakal bikin kamu ‘meleleh’

Beberapa Petikan Puisi Penyair Dunia

1. William Shakespeare, “I am Afraid”

Kau bilang kau suka hujan,
tapi kenapa kau membuka payungmu ketika hujan
Kau bilang kau suka matahari,
tapi kenapa kau mencari tempat berteduh ketika matahari bersinar
Kau bilang kau suka angin,
tapi kenapa kau menutup jendelamu ketika angin bertiup
Inilah yang aku takutkan
kau mengatakan kau juga mencintai aku

2. Pablo Neruda, “Your Laughter”

tawa yang tersangkut di malam
pada hari, pada bulan,
tawa yang berpantul-pantul di jalan-jalan di pulau ini
tawa pada bocah ceroboh yang mencintaimu
tawa berkelebat saat aku memejam dan membuka mata
tawa ketika langkahku maju, ketika langkahku surut
mengingkari tarikan nafas, udara, sinar, semi, tapi
jangan pernah ambil tawamu
atau aku akan binasa

3. Khalil Gibran, “Love”

Oh Cinta, yang tangan lembutnya mengekang keinginanku
Meluapkan rasa lapar dan dahaga akan marwah dan kebanggaan,
Jangan biarkan nafsu kuat terus menggangguku
Memakan roti dan meminum anggur
Menggoda diriku yang lemah ini. Biarkan rasa lapar makan enggigitku,
Biarkan rasa haus membakarku. Biarkan aku mati dan binasa,

Sebelum kuangkat tanganku untuk cangkir yang tidak kau isi
Dan mangkuk yang tidak kau berkati

4. Edgar Allan Poe, “To One Departed”

Peri tertinggi! Kenanganmu kepadaku
Seperti pesona jauh— pulau asing
Di laut yang ganas—
Beberapa samudra yang mencengkeramkan
jejari badainya; dimana langit
tak putus-putus menjangkau
merangkulkan kilat cahayanya ke pulau

Demi yang bersungguh-sungguh peduli dan menangisi
orang-orang yang mengelilingi setapak jalanku
(setapak kesedihan, aduh, dimana tumbuh banyak hal
namun tak pernah tumbuh setangkai mawar!)
Ruhku yang tertinggal sedikit terhibur
Dalam mimpi-mimpimu; dan tahu
Sebuah taman eden tertidur nyenyak di situ

5. John Cornford, “Huesca”

di batu penghabisan ke Huesca
batas terakhir dari kebanggaan kita
kenanglah sayang, dengan mesra
kau kubayangkan di sisiku ada

dan jika untung malang menghamparkan
aku dalam kuburan dangkal
ingatlah sebisamu segala yang indah
dan cintaku yang kekal

Ukraina Tembak Jatuh Pesawat Pengintai Rusia

Ukraina Tembak Jatuh Pesawat Pengintai Rusia

Kewenangan Ukraina mengeklaim faksinya sudah tembak jatuh sebuah pesawat pengintai Rusia A-50U di atas Laut Azov. Ukraina juga membagi peta yang memperlihatkan jika pesawat itu jatuh di daerah Rusia selatan.

Moskow tidak memberi komentar sah, namun kewenangan di daerah Krasnodar, Rusia selatan menjelaskan para petugas pemadam kebakaran ada di sebuah lokasi kecelakaan udara, tanpa menerangkan selanjutnya.

“Pesawat A-50U Rusia yang berharga yang lain ditembak jatuh di Laut Azov,” kata intelijen militer Ukraina pada sebuah posting di sosial media, seperti dikutip Reuters dan Al Arabiya, Sabtu (24/2/2024).

“Jatuhnya A-50U adalah pukulan serius pada kekuatan dan kekuatan teroris Moskow,” sambungnya.

A-50 ialah pesawat pengintai Rusia, sama dengan pesawat AWACS (Airborne Warning and Kontrol Sistem) yang dipakai oleh NATO.

Militer slot spaceman Ukraina akhir kali mengeklaim sudah tembak jatuh pesawat A-50 di bulan Januari lantas, di atas Laut Azov yang berada di antara Rusia dan Ukraina.

AFP tidak bisa segera mengonfirmasi karakter kecelakaan atau pesawat yang mana remuk dalam kejadian terkini ini.

Video di sosial media memperlihatkan sejumlah kilatan sinar di langit malam yang gelap, di ikuti oleh kilatan sinar yang lain yang memperlihatkan kobaran api besar di lokasi yang terlihat seperti wilayah perdesaan.

Kewenangan wilayah Krasnodar menjelaskan unit pemadam kebakaran sedang memberi respon kobaran api “sekitaran 250 mtr. persegi” dan tidak ada rumah masyarakat yang terancam.

Disebut jika “dua pesawat” terturut dalam kejadian itu, namun tidak mengatakan dengan detil berkenaan pesawat itu.

“Saat ini api sudah dipadamkan. Penegakan hukum dan service khusus bekerja di lokasi itu,” kata kewenangan wilayah Krasnodar.

Rusia Sebutkan NATO Biang Kerok Perang di Ukraina Makin Tahan lama

NATO mengatakan merencanakan mengirimi kontribusi senjata ke Kyiv Ukraina, Saat ini faksinya sedang mengoordinasikan berkaitan jumlah pasokannya.

Juru Berbicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova menjelaskan jika gagasan NATO itu memperlihatkan keterkaitan secara langsung dalam perselisihan di antara Rusia dengan Ukraina.

“Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg sudah menjelaskan suatu hal yang penting jadi perhatian. Ia menegaskan jika saat ini permasalahan pengadaan kontribusi militer ke Kyiv bukan hanya akan diperhitungkan dalam rangka Ramstein, tapi juga pada tatap muka Dewan NATO-Ukraina,” ucapnya, dikutip TASS, Kamis (22/2/2024).

Ia menjelaskan jika tatap muka ke-19 Barisan Contact Pertahanan Ukraina diselenggarakan di Basis Besar NATO di Brussels dalam rangka Ramstein, pada 14 Februari 2024.

“Dalam kata lain, di tengah-tengah permasalahan suplai senjata dari Amerika Serikat dan Uni Eropa, koalisi itu, pada realitanya berkemauan untuk ambil peranan mengoordinasikan suplai senjata ke pemerintahan Zelensky. Nampaknya NATO benar-benar terbuka berkenaan hal ini, dan keterkaitan secara langsung dalam perselisihan itu,” katanya.

Susul hasil itu, Menteri Pertahanan Ukraina Rustem Umerov memberitahukan tentang penyeluncuran konsolidasi pertahanan udara yang dipegang oleh Jerman, Prancis dan Amerika Serikat (AS), yang sudah di ikuti oleh 15 negara. Selanjutnya, sekitar 20 negara sudah gabung dengan konsolidasi pembersihan ranjau.

Dalam pada itu, Juru Berbicara Cabinet Jerman Steffen Hebestreit menjelaskan jika pemerintahan Jerman berniat untuk memberikan dukungan Ukraina sebanyak-banyaknya dengan persyaratan Jerman tidak menjadi pihak yang benseteru.

“Satu kali lagi, saya bisa mengatakan tiga konsep: kami memberikan dukungan Ukraina seoptimal mungkin; kami pastikan baik Jerman atau NATO tidak menjadi pihak yang bertikai; dan kami bekerjasama kuat dan atas dasar keyakinan dengan partner dan sekutu kami, khususnya dengan Amerika Serikat,” ucapnya.

Secara keseluruhnya, Jerman selama ini sudah mengucurkan dana atau menyimpan loyalitas berbelanja masa depan sekitaran 28 miliar euro atau sama dengan Rp473,4 triliun untuk support militer untuk Ukraina.

Sepanjang lawatan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ke Berlin, kesepakatan bilateral berkenaan kewajiban keamanan diberi tanda tangan sepanjang sepuluh tahun, dan kemungkinan berkelanjutan, pada 16 Februari 2024.

Adapun Rusia sudah berkali-kali mengingatkan jika suplai senjata cuma akan membuat perselisihan di Ukraina berjalan semakin lama.

Cegah Tawuran, Kapolres Jaktim Minta Orang Tua Awasi Anaknya

Kapolres Jaktim Minta Orang Tua Awasi Anaknya

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Polisi Nicolas Ary Lilipaly mengingatkan pentingnya pengawasan inside jakarta orang tua terhadap anak-anaknya guna mencegah tawuran di kalangan remaja di wilayah tersebut. “Intinya para orang tua peduli terhadap anak-anaknya, dipantau bermain dan bergaul dengan siapa,” kata Nicolas dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

Orang tua diharapkan ​​​​​ingatkan anak-anaknya ketika sudah jam malam agar pulang ke rumah dan tidak berkeluyuran keluar rumah. “Sehingga, mereka tidak melakukan hal-hal yang negatif,” katanya. Polres Metro Jakarta Timur (Jaktim) terus mendekatkan diri ke warga melalui program rembug warga untuk menciptakan situasi yang kondusif di wilayah Jakarta Timur. Salah satunya, di wilayah RW 001, 002, 003, 004 dan 006 Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.

Program rembug warga ini dilakukan dalam rangka untuk mendengarkan aspirasi warga secara langsung permasalahan masyarakat dan memberikan solusi yang terbaik dalam permasalahan yang terjadi di lingkungan masyarakat itu. Nicolas berharap warga selalu peduli dengan keamanan lingkungannya agar tawuran tidak kembali terjadi.

“Saya ingin tawuran tak terjadi lagi. Ayo kita sama-sama meningkatkan sinergi TNI, Polri, Pemkot Jaktim untuk mencari akar permasalahannya,” katanya. Dia menambahkan peran tokoh masyarakat dan para pemuka setempat juga sangat berperan penting dalam menjaga keamanan wilayah.

Kapolres Jaktim Minta Orang Tua Awasi Anaknya

“Mari kita komitmen bersama jaga kondisivitas lingkungan Jakarta Timur ini agar kita hidup dan tinggal ini dengan nyaman,” katanya. Kasus tawuran di wilayah Jakarta Timur sering kali terjadi. Pada awal tahun baru, tawuran terjadi antara remaja RW 01 dan RW 02 Jalan Basuki Rahmat (Basura) Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara.

Bahkan, tawuran kembali terjadi di wilayah itu di saat Polres Metro Jaktim memfasilitasi kedua kubu untuk melakukan deklarasi damai pada Minggu (28/1). Seiring telah adanya penandatanganan kesepakatan damai antarwarga jajaran Polres Metro Jaktim gencar melakukan patroli malam di kawasan itu.

Pada hari yang sama, Minggu (28/1) juga terjadi tawuran remaja di kolong jembatan layang (flyover) Pasar Rebo. Salah satu pelajar mengalami putus tangan akibat sabetan senjata tajam. Bahkan, Polres Metro Jaktim menangkap 20 remaja yang berencana melakukan tawuran pada Minggu dini hari (4/2).

Dalam penangkapan puluhan remaja itu, polisi menangkap pelaku perakit bom molotov yang masih berumur 14 tahun dan diketahui akan digunakan untuk tawuran. Penangkapan itu dilakukan usai pengembangan perkara mengamankan puluhan remaja yang akan melakukan tawuran tersebut.

Puisi Isi Dari Hati Yang Paling Dalam

Puisi ialah pernyataan hati mengenai kehidupan dengan peraturan bersipat berikan motivasi kadangkala membuat baper rindu kangen membuat RTP Slot lucu ada juga yang gokil tetapi semua penuh arti untuk di sedang pikirkan mengenai pacar kekasih suami Judi Dadu Online perkataan selamat kembali lain-lain dan tahun. seperti puisi mutiara kata.

puisi mengenai lingkungan

Koran Peradaban
Angin menghela napasnya,
Seakan beban bawa cuaca,
Puncak pohon-pohonan menari tarian edan,
Mabok oleh air haram manusia.
Bumi malas jaga beberapa anak,
Lurus-lempeng kerak yang selalu melonjak-lonjak,

Manusia semakin mahir berdusta,
Komplet dengan kedok-topeng baja,
Hati sembunyi entahlah di mana,
Haha… mungkin takut pada tuannya.

Tidak ada arah jalan untuk pembaruan,
Segala hal berbeda amburadul dan liar.
Apa ini cuma judul >>…

Puisi bersedih
Kasihku Tidak Sampai
Puisi Muhammad latif

hancur
suara alam mengerikan
suara hati memilukan
suara mulut menyebalkan

saya tidak ingin dengar apapun itu
saya ingin geram
saya ingin tidak suka
saya ingin menangis

hancur hancur diri kamu
saya tidak ingin berjumpa
hancur hancur jangan kembali tiba di hidup

KEHIDUPAN YANG INDAH

Saat matahari mulai menyentuh senja
Satu-satu burung camar pergi tinggalkan pantai
Di atas sebuah batu saya duduk tanpa berbicara
Kusaksikan pasir pasir di pinggir pantai termenung dengar bisikan-bisikan ombak
Panorama yang menarik
Kurasakan hidup berasa cantik

Karena langit mulai merah
Hari mulai gelap
Perlahan-lahan tempat saya berdiri
Panorama sore itu membuat pikiranku berasa fresh kembali

Aku juga kembali pulang
Setiap cara saya berkata sukur
Dapat nikmati kehidupan yang cantik
Walaupun aktivitas selalu mendesak jiwa dan ragaku

Puisi mengenai pendidikan

Titik air menitik
Berbaris jarum jam berdetik
Tidak henti dalam perputaran waktu
Tembus masuk roda itu
Jadi pilar angkatan penerus
Bersumber menjelma sebagai arus
Berbaris ditengah-tengah tangisan pertiwi
Tidak buat henti langkahkan kaki
Baktiku cuma tuk negeri ini
Ku akan menjadi lilin ditengah-tengah kegelapan
Menantang semua kemunafikan
Semangatku seperti pejuang 45′
Penerus cita – cita pahlawan kita
Wahai si guruku
Bimbinglah saya jadi saya
Jasamu tidak terlihat mata
Berbentuk dalam hati sanubari
Titik air menitik
Pengetahuan mu kan ku petik
Bukan buat negara munafik

Saya Tanpa Mu

Seperti burung yang terbang dengan 1 sayap
Sanggup lewat awan. tetapi dengan merasa sakit yang tidak ketahan
Seperti gelap malam yang cuma didampingi bulan, tanpa bintang.
Tanpa rasi yang membuat rangkaian-gugusan cantik
Sanggup temani beberapa jiwa sepi walau tidak ada keelokan prima

Seperti mentari yang kekurangan sinar
Tidak sanggup menghangatkan walau sanggup tuk sedikit menyinari
Seperti saya yang kehilangan 1/2 nyawa
Mampu berdiri walau raga terlampau ringkih
Tersisip segumpal cedera dalam senyumanku
Kehilangan yang teramat perih, perih, benar-benar perih
Teraniaya batin, teraniaya hati, teraniaya semua beberapa jiwaku.

Puisi Sakit Hati – Akhir Tanpa Penghabisan

Berikut akhirnya…
Saya akhiri tapak jejak yang baru kutapaki
Bukan salahmu…
Ini semua karena hanya aku…
Yang tidak sanggup menyemai benih kangen di ladangmu
Apa dayaku bila cintaku tidak lagi datang untukmu

Percuma kucoba membuat dasar cinta ini
Sementara di atas segala hal,
Saya terus mempertajam duka cita penantian yang kuiba
Tidak ingin lepas sampai menafikan adamu

Maafkan untuk satu opsi yang pahit ini
Tetapi minimal, lebih bagus semua terbuka sejak dari awalnya
Saat sebelum dusta tersingkap di penghabisan
Saya pilih pergi karena tidak ingin menyakitimu
Saya pilih menyukai satu nama walau cuma semu

4 Puisi Tentang Persahabatan Sejati yang Menyentuh Hati

4 Puisi Tentang Persahabatan Sejati yang Menyentuh Hati

Puisi tentang sahabat menjadi puisi yang ditunjukan atau dipersembangkah untuk sahabat. Puisi sendiri adalah karya sastra yang memiliki kata-kata indah sebagai pembangun imajinasi. Jika kamu mempunyai sahabat dan ingin membuat puisi khusus untuknya, puisi tentang persahabatan di sekolah pada ini bisa kamu gunakan sebagai contoh. Persahabatan melahirkan hubungan kedekatan tanpa pamrih yang siap berkorban apapun demi saling membahagiakan. Ada berbagai cara untuk memberikan apresiasi terhadap sahabat.

Seiring bertambahnya usia, frekuensi pertemuan dengan sahabat biasanya akan sedikit berkurang sehingga kita lebih banyak berkomunikasi melalui media sosial. Meski tidak bertemu, kamu sebenarnya masih bisa mengungkapkan rasa sayang kepada sahabatmu, salah satunya dengan slot bonus membuatkannya sebuah puisi yang spesial. Nah, lewat beberapa puisi tentang persahabatan sejati pilihan Popbela di bawah ini, kamu bisa mengenang kisahmu dan juga sahabat yang akan selalu ada dalam hati.

Kumpulan Puisi Tentang Sahabat :

1. Terbang Meraih Bintang

Malam sepi ini menarikku keluar dari rumah
Kupandangi langit malam yang bertaburan bintang itu
Tak terhitung jumlahnya
Tak terkira indahnya

Andai aku seorang bidadari
Kan kuterbangkan diri ini bersamamu wahai sahabatku
Naik, melayang ke atas langit ketujuh
Kita raih bintang-bintang terindah

Kupersembahkan untukmu
Kau persembahkan untukku

2. Sahabatku yang Baik

Halus tutur katamu
Selalu terucap buatku
Hari-hari bersamamu
Selalu ada tawa dan senyum

Berbagi cerita sehari-hari
Warnai kebersamaan kita
Saling menolong dalam mengisi hari

Sehingga ceria kita di setiap jumpa
Percayalah sahabatku
Aku akan selalu

Berusaha baik padamu
Seperti kau baik juga padaku
Persahabatan kita selalu terjaga

Sebagaimana kita menjaganya
Berprasangka baiklah selalu padaku
Karna akupun selalu prasangka baik padamu

3. Surat Kecil untuk Sahabat

Apakah dirimu ingat?
Tangisan yang kau keluarkan dari matamu
Tangan yang mengusap pipimu
Berdiri! Bangkit! Bangkit!
Jalan kecil kita akan lewati

Alangkah indahnya hidup jika bersama
Canda tawamu kurindukan
Bahagia, sedih, kita bersama!
Semua rintangan akan kita lewati bersama
Betapa aku merindukan hal itu

4.Kebersamaan

Kebersamaan suasana memang penting dalam keluarga
Engkau seperti penyempurna keluarga
Lama sudah rasanya, bosan
Untukku merasakan kebersamaan itu…

Aku sangat ingin merasakannya
Ramainya suasana yang hangat, telah menambah riang hati
Gelap yang kurasakan, bila tak ada rasa itu
Andai aku bisa merasakan semua ini…

Kemanakah engkau harus kucari
Wahai kebersamaan…
Berikanlah aku sekali saja rasa itu
Oh Tuhan…

Eat at Playa: A Flavorful Odyssey through Mexican Culinary Heritage

eat at playa

Eat at Playa: A Flavorful Odyssey through Mexican Culinary Heritage

Embark on a flavorful odyssey as we unravel the cultural and culinary heritage woven into the fabric of eatatplaya. This article delves into the roots of Mexican gastronomy as celebrated at Eat at Playa, offering patrons a unique opportunity to savor the rich tapestry of flavors that define this esteemed restaurant.

Eat at Playa pays homage to the diverse regional cuisines of Mexico, presenting a menu that is a culinary map of the country’s flavors. From the spicy warmth of dishes inspired by the Yucatán Peninsula to the earthy richness of Oaxacan mole, each https://eatatplaya.com/ offering is a culinary passport that transports diners to different corners of Mexico. The chefs at eatatplaya skillfully capture the essence of each region, ensuring an authentic and immersive dining experience.

The commitment to authenticity extends beyond the choice of flavors; it is ingrained in the sourcing of ingredients. Eat at Playa takes pride in using traditional Mexican ingredients, ensuring that every dish is a genuine representation of the country’s culinary heritage. Patrons can expect to savor the flavors of Mexico in their purest form, presented with a contemporary flair that adds a touch of modernity to tradition.

Navigating the Culinary Heritage of Eat at Playa

In addition to its culinary offerings, eatatplaya often engages in cultural initiatives, such as showcasing local artisans, hosting themed events, and celebrating traditional Mexican holidays. These endeavors create an environment where patrons not only taste but also experience the cultural richness that defines Mexican cuisine. In conclusion, eatatplaya is not just a restaurant; it is a culinary journey through the heart of Mexico. It is an ode to the flavors, traditions, and cultural diversity that make Mexican cuisine a celebrated global treasure.

The ambiance of eatatplaya complements its culinary prowess, creating a dining atmosphere that is both vibrant and inviting. The decor seamlessly marries modern aesthetics with Mexican influences, transporting patrons to a realm where tradition and innovation coexist harmoniously. Attentive staff adds to the overall experience, providing impeccable service that enhances the enjoyment of the culinary masterpieces. In conclusion, Eat at Playa stands as a testament to the evolution of Mexican cuisine. By embracing modern culinary techniques without compromising on tradition, this restaurant has carved a niche for itself in the competitive world of gastronomy. A visit to Eat at Playa is not just a meal; it’s a culinary adventure that captures the spirit of Mexico in every delightful bite.

Puisi Terbaik Tentang Ayah Paling Kena Di Hati

Puisi Terbaik Tentang Ayah Paling Kena Di Hati

Puisi tentang ayah dapat menjadi hadiah yang berkesan untuk mengungkapkan kasih sayang anak pada orang tuanya. Rangkaian kata di dalam puisi tentang ayah mewakili ungkapan perasaan dan kasih sayang kepada sosok yang telah berjasa besar dalam kehidupan anaknya.
Namun dalam menulis sebuah puisi tentang ayah, seringkali kita merasa kesulitan. Bunda kini tak perlu bingung, kini sudah banyak tersedia beragam puisi tentang ayah yang menginspirasi dan menyentuh hati.

Kumpulan puisi tentang ayah berikut ini dapat Bunda jadikan contoh dan referensi untuk menunjukkan cinta dan kasih sayang pada ayah tercinta lho! akun pro thailand Simak selengkapnya berikut ini ya, Bunda.

Baca Juga : https://www.memefloristbali.com/

1. Puisi tentang Ayah karya Layli Qibtiah
Inspirasi puisi tentang ayah berikut ini merupakan karya dari Layli Qibtiah dalam buku Kumpulan Puisi Siswa/i Bertema Ibu Ayah (2019).

Ayah

Ayah….

Engkau pahlawan hidupku

Engkau bekerja keras demi keluarga

Engkau terkena hujan dan panas

Ayah…

Engkau selalu ada untukku

Engkau selalu ada untuk ibu

Engkau selalu ada untuk keluarga

 

Ayah…

Pahlawanku…

Ayahku…

Pedomanku…

 

Ayah…

Engkau selalu baik

Engkau selalu bekerja keras

Terima kasih ayah…

2. Puisi Ayah pahlawan keluarga karya Firdarisma
Puisi Ayah yang menceritakan sosoknya sebagai pahlawan keluarga karya Firdarisma berikut ini dikutip dari Antologi Puisi Part 2 (2022).

Ayah

Ayah…

Ayah adalah pahlawan keluarga

Ayah tak kenal lelah dan tak pernah mengeluh

Demi keluarga Ayah tetap bertahan dan bersabar

 

Ayah…

Ayah adalah pemimpin keluarga

Di dalam keluarga kecil ini

Ayah memimpin keluarga ini

Untuk menjadi keluarga yang sejahtera

 

Ayah…

Aku berterima kasih

Atas pengorbananmu Ayah

Hanya doa yang bisa kubalaskan

Atas perjuanganmu Ayah

3. Puisi ayah, pahlawan hidupku karya Amelia Zelianti
Berikut puisi ayah karya Amelia Zelianti dalam buku Harga Rasa (Antologi Puisi).

Ayah, Pahlawan Hidupku
Ayah

Menguras keringat demi mencari nafkah

Untuk diriku yang masih kecil ini ayah

Menjagaku dan mengajariku arti kehidupan

 

Sang pahlawan hidupku

Melindungiku dari terpaan badai apapun

Rela menyembunyikan luka di hatinya

Ayah selalu memberi kebahagiaan

 

Ayah rela melakukan segalanya demi diriku

Ayah sanggup berkorban untuk langkah hidupku

Selalu menemani dan memberiku kekuatan

Ayah selalu ada di sampingku selamanya

 

Ayah jasamu akan kukekang di hati dan jiwaku

Ayahlah pahlawan hidupku

yang selalu berkorban dan menjaga setiap detik

4. Puisi Ayah singkat
Puisi singkat tentang ayah berikut merupakan karya dari Natasha Aulia dalam buku Kumpulan Puisi Siswa/i Bertema Ibu Ayah (2019).

Ayah

Ayah…

Engkau pahlawan hidupku

Engkau bekerja keras demi keluarga

Engkau terkena hujan dan panas

 

Ayah…

Pahlawanku…

Ayahku…

Pedomanku…

 

Ayah…

Engkau selalu baik

Engkau selalu bekerja keras

Terima kasih ayah…

5. Puisi tentang Ayah yang telah tiada
Puisi berjudul Ayah berikut merupakan karya dari Natasya Farhatunnisa dalam buku Kumpulan Puisi Siswa/i Bertema Ibu Ayah (2019) tentang ayah yang sudah tiada.

Ayah

Senja surya mengulas hidup

Kini rentan termakan usia

Kuhanya bisa mengenang

Segala yang ayah perbuat

 

Wujudku tak tercapai

Citaku tak tercapai

Karena renta…

Termakan usia ayah

 

Hilang angan dan harapanku

Ingin marah tapi…

Bagaimana dengan takdir

Yang bertentangan dengan keinginanku

6. Puisi menyentuh hati tentang ayah
Berikut contoh puisi menyentuh hati tentang ayah karya Nurbilkis dalam buku Kumpulan Puisi Siswa/i Bertema Ibu Ayah (2019).

Ayah

Ayah…

Engkaulah pahlawanku

Engkaulah penyemangat hidupku

Engkaulah motivasiku…

 

Ayah…

Engkaulah yang menafkahi keluarga…

Engkaulah yang membiayai aku sekolah

Engkaulah yang memberiku uang jajan

 

Ayah…

Engkaulah yang menjaga dari mara bahaya

Tanpa engkau aku tak mungkin bisa secerdas ini

Tanpa engkau aku tak mungkin bisa sepintar ini

 

Ayah… Terima kasih untuk semuanya…

Untuk semua yang engkau berikan kepadaku…

Terima kasih ayah…

7. Puisi untuk ayah yang hebat
Puisi berjudul Ayah sebagai ungkapan sayang untuk ayah yang hebat karya Syifa Husnia Zahra dalam buku Kumpulan Puisi Siswa/i Bertema Ibu Ayah (2019).

Ayah

Yang mengumandangkan azan di telinga kecilku

Yang hingga saat ini aku bisa mendengar suara

Menungguku hingga letihnya badan

 

Mengajariku bagaimana caranya berjalan

Hingga saat ini aku bisa berjalan

Mengajariku bagaimana caranya berbicara

Hingga saat ini aku fasih berbicara

8. Puisi terima kasih ayah karya Rahil Yusfiah
Puisi berikut sebagai ungkapan rasa terima kasih kepada ayah karya Rahil Yusfiah dalam buku Kumpulan Puisi Siswa/i Bertema Ibu Ayah (2019).

Ayah

Terima kasih Ayah…

Kau yang sudah menafkahi keluarga kami

Kau yang sudah kerja keras untuk kami

Kau bagaikan pahlawan untuk kami

 

Aku sayang padamu ayah

Kau akan selalu kukenang

Kalau aku melakukan kesalahan

Kau selalu mengingatku

Untuk tidak melakukannya lagi

 

Terima kasih atas pengorbananmu ayah

Aku sangat bangga padamu

Aku selalu tegar dan tangguh

Untuk keluarga kami

 

Maafkan aku Ayah

Aku yang pernah membantahmu

Aku yang selalu keras kepala

Tapi kau selalu memaafkanmu

9. Puisi untuk Ayah karya Pramoedya Ananta Toer
Berikut puisi terkenal berjudul Puisi untuk Ayah karya sastrawan Pramoedya Ananta Toer.

Puisi untuk Ayah

Sebenarnya, aku ingin kembali.

Pulang ke teduh matamu. Berenang di kolam yang kau beri nama rindu.

Aku, ingin kembali.

Pulang menghitung buah mangga yang ranum di halaman. Memetik tomat di belakang rumah nenek.

Tapi jalanan yang jauh, cita-cita yang panjang tak mengizinkanku. Menggaruk-garuk bantal saat aku bermimpi.

Aku ingin kembali ke rumah, Ayah.

Tapi nasib memanggilku.

Seekor kuda sembrani datang, menculikku dari alam mimpi. Membawaku terbang melintasi waktu dan dimensi kata-kata.

Aku menyebut pulang, tapi ia selalu menolaknya. Aku menyebut rumah, tapi ia bilang tak pernah ada rumah. Aku sebut kampung halaman, ia bilang kampung halaman tak pernah ada.

Maka aku menungganginya.

Maka aku menungganginya.

Menyusuri hutan-hutan jati. Melihat rumput-rumput yang terbakar di bawahnya. Menyaksikan sepur-sepur yang batuk membelah tanah Jawa.

Arwah-arwah pekerja bergentayangan menuju ibu kota. Mencipta banjir dari genangan air mata.

Arwah-arwah pekerja bergentayangan menuju ibu kota. Mencipta banjir dari genangan air mata.

Arwah-arwah buruh menggiring hujan air mata, mata mereka menyeret banjir.

Kota yang tua telah lelah menggigil, sudah lupa bagaimana bermimpi dan bangun pagi. Hujan ingin bercerai dengan banjir. Tapi kota yang pikun membuatnya bagai cinta sejati dua anak manusia.

Aku tak bisa pulang lagi, Ayah, kuda ini telah menambatkan hatiku di pelananya. Orang-orang datang ke pasar malam, satu per satu, seperti katamu berjudi dengan nasib, menunggu peruntungan menjadi kaya raya.

Tapi seperti rambu lalu lintas yang setia, sedih dan derita selalu berpelukan dengan setia.

Aku tak bisa pulang lagi, Ayah, kuda ini telah menambatkan hatiku di pelananya. Orang bilang, apa yang ada di depan manusia hanya jarak. Dan batasnya adalah ufuk. Begitu jarak ditempuh sang ufuk menjauh. Yang tertinggal jarak itu juga-abadi. Di depan sana ufuk yang itu juga-abadi. Tak ada romantika cukup kuat untuk dapat menaklukkan dan menggenggamnya dengan tangan-jarak dan ufuk abadi itu.

10. Perjamuan Petang karya Joko Pinurbo
Joko Pinurbo menulis puisi tentang ayah yang berjudul Perjamuan Petang dalam bukunya Perjamuan Khong Guan (2020).

Perjamuan Petang

Dua puluh tahun yang lalu ia dilepas ayahnya

di gerbang depan rumahnya.

“Tuntutlah ilmu sampai ke negeri Cina.

Jangan pulang sebelum benar-benar jadi orang.”

 

Dua puluh tahun yang lalu ia tak punya celana

yang cukup pantas untuk dipakai ke kota.

Terpaksa ia pakai celana ayahnya.

Memang agak kedodoran, tapi cukup keren juga.

“Selamat jalan. Hati-hati, jangan sampai

celanaku hilang.”

 

Senja makin menumpuk di atas meja.

Senja yang merah tua.

Ibunya sering menangis memikirkan nasibnya.

Ayahnya suka menggerutu,

“Kembalikan dong celanaku!”

 

Haha, si bangsat akhirnya datang.

Datang di akhir petang bersama buku-buku

yang ditulisnya di perantauan.

Ibunya segera membimbingnya ke meja perjamuan.

 

“Kenalkan, ini jagoanku.” Ia tersipu-sipu.

Saudara-saudaranya mencoba menahan tangis

melihat kepalanya berambutkan gerimis.

“Hai, ubanmu subur berkat puisi?” Ia tertawa geli.

 

Di atas meja perjamuan jenazah ayahnya

telentang tenang berselimutkan mambang.

Daun-daun kalender beterbangan.

“Ayah berpesan apa?” Ia terbata-bata.

“Ayahmu cuma sempat bilang, kalau mati ia ingin

mengenakan celana kesayangannya:

celana yang dulu kaupakai itu.”

 

Diciumnya jidat ayahnya sepenuh kenangan.

Tubuh yang tak butuh lagi celana adalah sakramen.

Celana yang tak kembali adalah testamen.

“Yah, maafkan aku. Celanamu terselip

di tetumpukan kata-kataku.”

11. Sebuah Kamar karya Chairil Anwar
Puisi terkenal tentang ayah berikut berjudul Sebuah Kamar yang merupakan karya dari penyair terkenal Chairil Anwar.

Sebuah Kamar

Sebuah jendela menyerahkan kamar ini

pada dunia. Bulan yang menyinar ke dalam

mau lebih banyak tahu.

“Sudah lima anak bernyawa di sini,

‘Aku salah satu !”

 

Ibuku tertidur dalam tersedu,

Keramaian penjara sepi selalu,

Bapakku sendiri terbaring jemu

Matanya menatap orang tersalib di batu!

 

Sekeliling dunia bunuh diri!

Aku minta adik lagi pada

Ibu dan bapakku, karena mereka berada

di luar hitungan: Kamar begini,

3 X 4 m, terlalu sempit buat meniup nyawa

12. Puisi untuk ayah dan ibu
Puisi untuk diberikan kepada ayah dan ibu karya Sri Damayanti yang berjudul Untuk Ayah dan Ibu dalam bukunya Kumpulan Puisi (2022).

Untuk Ayah dan Ibu

Ayah Ibu…

Terima kasih atas kasih sayangmu

Ayah Ibu…

Kau orang pertama yang tidak pernah menyakiti putrimu

Kau rawat putrimu dengan lembut

Kau rawat putrimu dengan setulus jiwa

Kau perlakukan putrimu lebih dari sebuah Mutiara

Ayah Ibu…

Hari ini putrimu rindu semua prilakumu

 

Di saat putrimu ini menemukan pengganti kalian yang tepat dalam hidup

Dan berharap bisa menemani seumur hidup

Ternyata ini sebuah perjuangan yang penuh dengan tantangan

Dan ternyata putrimu tak bisa melakukan itu semua

Tanpa bantuanmu Ayah Ibu…

 

Di saat putrimu kesulitan kalian hadir memberikan bantuan

Mencoba menguatkan hati yang sedang kacau

Dan kau terus memberikan semangat dan mengatakan,

Kalau semua akan baik-baik

 

Semua, pengorbanan apapun rela kau lakukan

Demi melihat putrimu bahagia bersamanya

Terima kasih Ayah Ibu…

Doakanlah kebaikan selalu menyertai dalam setiap langkah yang putrimu lalui…

13. Puisi untuk ayah disertai doa tulus
Puisi untuk diberikan kepada ayah dan ibu karya Sri Damayanti yang berjudul Ayah dalam bukunya Kumpulan Puisi (2022).

Ayah

Kau adalah sosok yang bijaksana

Kau adalah sosok yang tegas

Kau adalah sosok yang tegar

Kau adalah sosok yang tangguh

Dan kini…

Rembutmu telah memutih

Tulang pipimu telah menonjol

Bahumu telah membungkuk

Keningmu telah berkerut

Langkah kakimu semakin gontai

 

Tapi kami anak-anakmu tak peduli usiamu yang kau sandang sekarang

Kami anak-anakmu selalu mengenang setiap tetes peluhmu

Kan kami pahat tiap-tiap letih langkahmu

Di dalam bingkai lukisan terindah, jalan hidupmu

 

Ayah…

Ijinkan aku bersandar di bahumu

Meski aku sudah tak kecil lagi

Untuk merasakan damai

Untuk merasakan teduh

Untuk merasakan terang

Yang selalu kau sajikan untuk anak-anakmu

 

Dan aku mohon, aku selalu kecil agar kau tak menua

Desah nafasmu agar tak terdengar berat

Detak jantungmu agar selalu penuh semangat

Aku mohon kau selalu ada bersama kami

Tak tertolakkan kau adalah idol kami anak-anakmu

 

Ayah…

Aku mencintaimu

Tapi aku tak tahu bagaimana mengucapkannya

Ayah…

Aku menyayangimu

Tapi aku tidak tahu bagaimana menunjukkannya

Di dalam diamku, aku hanya bisa berdoa

Semoga ayah selalu sehat dan bahagia…

14. Puisi tentang ayah yang telah tiada
Berikut puisi Ayah tentang ayah yang sudah tiada karya Osa dalam buku Antologi Puisi: Si Aku yang Benda Mati (2020).

Ayah

Ayah, belum sempat kucuci bekas lukamu

Belum sempat kuseka peluh di keningmu

Juga belum sempat aku tau bagaimana kerasnya engkau menghidupi kami pada saat itu

Yang kutau hanya aku gadis kecilmu yang selalu mengharapkan hadiah saat engkau pulang

 

Waktu ayah sedang sakit-sakitnya

Sungguh aku tidak tau bagaimana rasanya

Saat ayah sudah terbaring di bawah tabir hijau

Kupikir ayah hanya istirahat sebentar

Keitka ayah dibawa ke liang lahat

Kupikir ayah akan kembali esok atau lusa

 

Lambat laun

Setelah bertahun-tahun

Aku sadar bahwa ayah tidak akan pernah kembali

Seiring bertambahnya usiaku semakin aku mengerti

Bahwa pergimu untuk alam yang lebih berarti

Semoga Allah mempertemukan kita di syurga-Nya nanti

15. Puisi Sosok Lelaki Terhebat
Puisi berikut menceritakan ayah sebagai sosok lelaki terhebat karya Osa dalam buku Antologi Puisi: Si Aku yang Benda Mati (2020).

Sosok Lelaki Terhebat

Banyak puisi tentang ayah

Tapi itu ayah mereka

Ini ayahku

Ayah dari sembilan bersaudara

 

Ayah yang sudah pergi mencari rezeki sebelum mataku terbit di pagi hari

Kudengar bising mesin perahunya jauh sebelum matahari menampakkan tubuhnya

Lalu kembali saat ikan-ikan di atas sampannya sudah cukup

Cukup untuk dijual demi mengisi perut-perut kecil kami

 

Teriknya matahari tak melunturkan semangatnya

Derasnya hujan ia tetap bertahan di lautan

Kencangnya angin tak menjatuhkan tanggung jawabnya

Ayah, engkau adalah sosok lelaki terhebat

16. Puisi: Pesan dari Ayah karya Joko Pinurbo
Puisi karya penyair terkenal Joko Pinurbo yang berjudul Pesan dari Ayah dalam bukunya yang berjudul Selamat Menunaikan Ibadah Puisi (2016).

Pesan dari Ayah

Datang menjelang petang, aku tercengang melihat

Ayah sedang berduaan dengan telepon genggam

di bawah pohon sawo di belakang rumah.

Ibu yang membelikan Ayah telepon genggam

sebab Ibu tak tahan melihat kekasihnya kesepian.

 

“Jangan ganggu suamiku,” Ibu cepat-cepat meraih tanganku.

“Sudah dua hari ayahmu belajar

menulis dan mengirim pesan untuk Ibu.

Kasihan dia, sepanjang hidup berjuang melulu.”

 

Ketika pamit hendak kembali ke Jakarta,

aku sempat mohon kepada Ayah dan Bunda

agar sering-sering telepon atau kirim pesan, sekadar

mengabarkan keadaan, supaya pikiranku tenang.

 

Ayah memenuhi janjinya. Pada suatu tengah-malam

telepon genggamku terkejut mendapat kiriman

pesan dari Ayah, bunyinya: “Sepi makin modern.”

 

Langsung kubalas: “Lagi ngapain?” Disambung:

“Lagi berduaan dengan ibumu di bawah pohon sawo

di belakang rumah. Bertiga dengan bulan.

Berempat dengan telepon genggam. Balas!”

 

Kubalas dengan ingatan: di bawah pohon sawo itu

puisi pertamaku lahir. Di sana aku belajar menulis

hingga jauh malam sampai tertidur kedinginan,

lalu Ayah membopong tubuhku yang masih lugu

dan membaringkannya di ranjang Ibu.

17. Puisi Ayah karya Supiani
Puisi berjudul Ayah berikut karya Supiani dalam buku Kumpulan Puisi Cinta (2020).

Ayah
Ayah…

Tadi pagi

Ketika aku, anakmu melangkah ke sekolah

Aku berpamitan,

Bersalaman,

Kulihat betapa bahagianya hatimu

 

Ayah…

Kau antar aku sampai ke pintu

Lambaian tanganmu tiada henti

Hingga aku benar-benar jauh

 

Ayah…

Setelah itu engkau turun

Pergi mengais rezeki

Tak peduli panas mau pun hujan

 

Ayah…

Dari tangan kekarmu

Engkau beri kami sesuap nasi

Dengan cucuran peluhmu

Kaupenuhi tanggung jawabmu

 

Ayah…

Tanggung jawabmu amat berat

Ayah…

Maafkan aku jika aku salah

 

Ayah…

Engkau memang tegar

Dalam menjalankan hidup

Unsur Bahasa Puisi Rakyat

Salah satu kekayaan budaya bangsa Indonesia adalah puisi rakyat. Beberapa jenis puisi rakyat adalah pantun, gurindam, syair, dan lain-lain.

Puisi rakyat https://www.stealth-energy.com/ dapat diidentifikasi dari ciri bahasa atau unsur kebahasaan yang ada dalam teks tersebut.

Unsur bahasa

Dikutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, unsur kebahasaan dalam teks puisi rakyat adalah:

  1. Kalimat perintah
  2. Kalimat saran
  3. Kalimat ajakan
  4. Kalimat larangan
  5. Pernyataan sopan

Berikut ini penjelasannya:

Baca juga: Pantun: Definisi, Ciri, Jenis dan Contohnya

  • Kalimat perintah

Kalimat perintah merupakan kalimat yang mengandung makna memerintah atau meminta seseorang untuk melakukan sesuatu sesuai apa yang diinginkan oleh penutur atau penulisnya.

Contoh:
Tutup pintu itu!
Ambilkan air minum itu!

  • Kalimat saran

Kaliman saran bermakna menyuruh atau meminta seseorang untuk melakukan sesuatu dengan cara memberikan saran.

Kalimat ini ditandai dengan kata-kata seperti seharusnya, sebaiknya.

Contoh:
Sebaiknya kamu datang tepat waktu esok hari.
Sebaiknya kamu jangan pernah mengganggunya.

  • Kalimat ajakan

Kalimat ajakan adalah kalimat yang mengandung kata ajakan kepada seseorang untuk melakukan sesuatu.

Biasanya ditandai dengan kata-kata seperti ayo, ayolah, mari, marilah.

Contoh:
Ayo belajar dengan giat.
Mari berbuat baik sesama manusia.

  • Kalimat larangan

Kalimat larangan adalah kalimat bermakna meminta atau memerintah seseorang untuk tidak melakukan atau melarang orang lain berbuat sesuatu.

Biasanya kalimat ini ditandai denan kata-kata larangan seperti jangan.

Contoh:
Jangan bangun kesiangan!
Jangan berjalan di atas rumput!

  • Pernyataan sopan

Kalimat pernyataan sopan ini seperti kalimat perintah biasa namun terdengar lebih sopan.

Agar menjadi kalimat yang sopan kalimat perlu ditambah dengan menggunakan kata-kata permohonan seperti mohon, tolong.

Contoh:
Mohon jangan berisik di ruangan ini.
Tolong berbicaya dengan jujur padaku.

Baca juga: Apa itu Peribahasa? Ciri-ciri, Fungsi, Jenis dan Contohnya

Konjungsi

Selain unsur-unsur tersebut, terdapat unsur kebahasaan lain yaitu konjungsi atau penghubung.

Konjungsi subordinatif yaitu kata penghubung yang menghubungkan dua klausa atau lebih yang tidak sama derajatnya.

Contoh konjungsi adalah kalau, jika, agar dan karena. Berikut ini contohnya:

Contoh konjungsi jika:
Tanah Tandus penuh batu
Tanah subur selalu gembur
Jika orang banyak berilmu
Sehat makmur sepanjang umur

Contoh konjungsi kalau:
Anak ayam belajar berkokok
Meniru suara ayam jantan
Anak kecil jangan merokok
Kalau merokok pasti penyakitan

Contoh konjungsi agar:
Beri aku penerang jalan-Mu
Agar tak tersesat saat ku melaju
Kuatkan awal kapalku
Saat badai menghalangi jalanku

Contoh konjungsi karena:
Sakit hati makin terasa
Karena dia sudah ada yang punya
Tetapi hati merasa bahagia
Karena masih ingat Yang Maha

Contoh Puisi Alam yang Mengungkapkan Rasa Syukur

Keindahan alam sekitar dapat Moms dan Dads ungkapkan melalui berbagai cara, mulai dari foto, video hingga kata-kata, seperti puisi. Lihat contoh puisi alam di sini, yuk!

Sesuai dengan pengertiannya, puisi merupakan sebuah karya sastra yang berisikan ungkapan atau tulisan sang penyair yang dikemas menggunakan bahasa yang indah.

Umumnya bahasa dan kalimat pada puisi disusun dengan struktur rima dan irama dalam setiap baitnya.

Dengan begitu puisi alam merupakan sebuah karya sastra dengan kata-kata yang indah dalam upaya penggambaran suasana alam atau pemandangan alam yang cantik.

Pembuatan atau pembacaan puisi tema alam saba sport dapat membantu Moms dan Dads untuk mengambarkan pemandangan yang indah.

Bagi Moms yang sedang mencari contoh puisi alam, yuk intip!

Aneka Puisi Alam

Membacakan puisi alam terasa sangat indah, hal ini karena penggambaran momen dan pemandangan yang indah dapat terlihat sangat istimewa bagi pendengarnya.

Berikut ini beberapa contoh puisi alam yang bisa Moms atau Dads gunakan untuk mengungkapkan pemandangan indah atau suasana alam:

1. Hutan Karet (Karya Joko Pinurbo)

Daun-daun karet berserakan
Berserakan di hamparan waktu

Suara monyet di dahan-dahan
Suara kalong menghalau petang

Di pucuk-pucuk ilalang belalang berloncatan
Berloncatan di semak-semak rindu

Dan sebuah jalan melingkar-lingkar
Membelit kenangan terjal

Sesaat sebelum surya berlalu
Masih kudengar suara bedug bertalu-talu

2. Hujan Bulan Juni (Karya Sapardi Djoko Damono)

Tak ada yang lebih tabah
dari hujan bulan Juni
Dirahasiakannya rintik rindunya
kepada pohon berbunga itu

Tak ada yang lebih bijak
dari hujan bulan Juni
Dihapusnya jejak-jejak kakinya
yang ragu-ragu di jalan itu

Tak ada yang lebih arif
dari hujan bulan Juni
Dibiarkannya yang tak terucapkan
diserap akar pohon bunga itu

3. Derai-Derai Cemara (Karya Chairil Anwar)

Cemara menderai sampai jauh
terasa hari akan jadi malam
Ada beberapa dahan di tingkap merapuh
dipukul angin yang terpendam

Aku sekarang orangnya bisa tahan
sudah berapa waktu bukan kanak lagi
Tapi dulu memang ada suatu bahan
yang bukan dasar perhitungan kini

Hidup hanya menunda kekalahan
tambah terasing dari cinta sekolah rendah
dan tahu, ada yang tetap tidak diucapkan
sebelum pada akhirnya kita menyerah

4. Akulah Si Telaga (Karya Sapardi Djoko Damono)

Akulah si telaga: berlayarlah di atasnya
berlayarlah menyibakkan riak-riak kecil yang menggerakkan bunga-bunga padma
Berlayarlah sambil memandang harumnya cahaya
sesampai di seberang sana, tinggalkan begitu saja
Perahumu biar aku yang menjaganya

5. Senandung Daun (Karya Yudhistira ANM Massardi)

Dalam gerak lambat
Cinta hinggap di daun
Menjadi madu kupu-kupu
Dan jejak embun
Membasahi jemarimu
Hingga pagi merambat
Memutihkan semua niat
Yang dimimpikan malam
Ketika bulan bersinar
Hingga duka pudar
Sebelum kokok ayam

Dalam gerak lambat
Cinta membuat gambar
Dengan hijau dan kuning
Memadu hening dan bening
Pada kedua bola mata
Seperti cinta pertamamu
Bunga lily dan melati
Dua puisi yang menyanyi
Dengan mawar pada pipi
Sepasang bibir yang tersenyum
Di setiap helai daun.

Community-Driven Innovation Hub

Community-Driven Innovation Hub

Community-Driven Innovation Hub

Evolution Sportsbook goes beyond the conventional by establishing itself as a community-driven innovation hub. The platform actively seeks input and feedback from its user community to shape the evolution of features and services. Through open forums, surveys, and beta testing programs, Evolution Sportsbook creates a collaborative environment where users play a pivotal role in influencing the platform’s development.

This approach not only fosters a sense of ownership among users but also ensures that the platform evolves in ways that directly address the needs and desires of its diverse user base. By actively involving the community in decision-making processes, Evolution Sportsbook sets a new standard for user-centric design in the sports betting industry.

As a testament to this commitment, the platform frequently introduces updates and features based on community suggestions, reinforcing the idea that Evolution Sportsbook is not just a service provider but a collective endeavor shaped by the collective voice of its users in agen judi bola online.

Social Responsibility in Sports Betting

In an era where corporate social responsibility is gaining prominence, Evolution Sportsbook stands as a beacon of ethical conduct within the sports betting industry. The platform actively engages in philanthropic initiatives, supporting causes related to sports development, education, and community welfare. By allocating a percentage of its revenue to charitable endeavors, Evolution Sportsbook demonstrates a commitment to giving back and making a positive impact beyond the realm of sports betting.

The platform also takes a proactive stance against gambling-related issues by promoting responsible gaming practices and collaborating with organizations that address problem gambling. Through informative resources, self-exclusion options, and partnerships with addiction helplines, Evolution Sportsbook ensures that users have access to the support they need to maintain a healthy relationship with sports betting.

In summary, Evolution Sportsbook’s focus on community-driven innovation and social responsibility highlights its dedication to being more than just a betting platform. By actively involving its user community in shaping its trajectory and embracing a socially responsible approach, the platform sets an inspiring example for the broader industry, proving that success in sports betting can coexist with a commitment to positive social impact.

Kebun Binatang Semarang

Kebun Binatang Semarang atau Semarang Zoo menjadi salah satu destinasi wisata slot777 yang menarik di Kota Semarang, Jawa Tengah. Terletak di perbatasan dengan Kabupaten Kendal, di lokasi ini bisa melakukan berbagai hal selain melihat koleksi hewan.

Semarang zoo buka setiap hari dan harga tiketnya cukup terjangkau. Harga tiket hari biasa, akhir pekan, dan libur nasional dibedakan. Berikut daftarnya:

  • Senin-Jumat 08.00-15.00 (HTM Rp 20.000)
  • Sabtu-Minggu 08.00-16.00 (HTM Rp 25.000)
  • Libur nasional 08.00-16.00 (HTM Rp 30.000)

Staf bagian marketing Semarang Zoo, Ibnu Atho’illah, mengatakan ada 89 spesies hewan yang ada di Semarang Zoo. Dari jumlah tersebut total ada 283 satwa yang bisa dilihat pengunjung.

“Ada Harimau Benggala, Gajah Sumatera, Rusa, Kijang, Unta, Orang Utan, Siamang, Reptil seperti Sanca Kembang, Sanca Bodo, dan lainnya,” kata Ibnu, Selasa (31/5/2022).

Wahana di Kebun Binatang Semarang
Di destinasi yang banyak dikenal dengan nama Kebon Binatang (Bonbin) Semarang itu juga ada berbagai wahana yang disajikan dengan tiket antara Rp 10 ribu hingga Rp 30 ribu. Yaitu antara lain Waterboom, Kereta Mini, Plaplay Zoo, Perahu Naga, Becak Air, ATV Zoo Trabas, Menunggang Kuda, Feeding Herbivora.

“Untuk wahana terbaru ada Animal Show,” lanjutnya.

Wahana Animal Show digelar setiap hari Sabtu dan Minggu serta hari libur. Jika ingin di luar hari tersebut maka harus reservasi minimal 25 orang.

Kebun Binatang Semarang Zoo

“Jam show 10.30 WIB, 13.00 WIB, dan 14.45 WIB. Isinya pertunjukan satwa, durasi 30 menit, satwanya antara lain gajah, burung paruh bengkok (rangkong, julang) burung pemangsa, pet animal show,” jelas Ibnu.

Semarang Zoo cukup mudah diakses karena ada di Jalan Pantura Semarang-Kendal. Lokasinya ada di perbatasan dengan Kendal di depan Terminal Mangkang. Untuk angkutan umum, pengunjung bisa memanfaatkan bus Trans Semarang.

Semarang Zoo atau yang populer dengan nama Kebun Binatang (Bonbin) Mangkang di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), baru saja menambah daftar koleksi satwanya dengan dua ekor gajah Sumatra. Lantas, apakah harga tiket masuk ke Semarang Zoo akan naik menyusul bertambahnya koleksi satwa?

Dilansir dari situs resmi pengelola Semarang Zoo di laman semarangzooofficial.com, belum ada informasi tentang kenaikan harga tiket di kebun binatang seluas 9 hektare itu. Harga tiket masuk Semarang Zoo hingga kini masih sama seperti sebelumnya, yakni Rp20.000 pada hari biasa atau weekday, Senin-Jumat dan Rp25.000 saat weekenda atau Sabtu dan Minggu.

Sedangkan untuk hari libur nasional, harga tiket Semarang Zoo dibanderol Rp30.000 per orang.

Harga tiket masuk Semarang Zoo itu sudah termasuk gratis biasa bermain di wahana Plaplay Zoo. Selain bisa menikmati koleksi satwa dan fauna, Semarang Zoo juga menawarkan berbagai wahana permainan.

Wahana itu antara lain kereta mini, feeding herbi, waterboom, tunggangan kuda, zoo adventure, perahu naga, plaplay zoo, dan juga ATV zoo. Tarif masuk ke wahana permainan itu belum termasuk dengan tiket masuk ke kebun binatang tersebut.

Semarang Zoo merupakan kebun binatang yang dibuka sejak 2007 silam dan terletak di Jalan Walisongo Km 16, Mangkang. Sebelum dipindah ke Mangkang, kebun binatang Semarang berada di kawasan Taman Budaya Raden Saleh hingga tahun 1985. Setelah itu, kebun binatang Semarang sempat dialokasi ke Taman Lele yang berada di Kecamatan Tugu dan Hutan Tinjomoyo, hingga akhirnya dipindah ke Mangkang.

Wisata Alam Di Medan

Medan. Kota terbesar di luar Pulau Jawa ini ternyata kaya akan ragam wisata alam yang akan membuat siapapun berdecak kagum. Pegunungan Bukit Barisan yang membentang dari utara ke selatan sudah memberikan jaminan ketersediaan panorama indah. Sebagai bonus, di pegunungan thailand slot ini terletak Danau Toba dan Pulau Samosir yang keindahannya sudah terkenal di mancanegara.

Tapi bagi Anda yang merasa bahwa tempat wisata utama Danau Toba terlalu mainstream, tidak ada salahnya ikut bersama kami menjelajahi sisi lain Danau Toba serta objek wisata alam lainnya yang tidak kalah memukau. Mari kita jelajahi pemandangan alam lainnya, baik di gunung maupun pantai yang masing-masing memiliki keunikannya tersendiri.
Nah, bagi Anda para pecinta wisata alam, sebelum mulai berkemas-kemas, ada baiknya buka dan tinjau kembali itinerary Anda dan bersiaplah menjumpai pesona-pesona wisata alam baru di Medan yang tak kalah seru.

Beberapa Wisata Alam Di Medan

1. Rasakan unik dan putihnya salju yang tidak membuat Anda membeku: Kawah Putih Dolok Tinggi Raja

Oke, memang tidak ada salju di sini. Ini adalah kawah berisi air panas dengan air berwarna biru kehijauan. Kawah ini dikelilingi batuan kapur berwarna putih, sehingga arinya tampak seperti hamparan es. Tempat ini cukup serupa dengan Kawah Putih di Kawasan Ciwidey, Jawa Barat. Hanya saja, jauh lebih sepi dan belum terlalu terekspos oleh para pelancong. Ada juga aliran air sungai yang menyatu dengan curahan air panas. Namun paduan air ini tidak terasa panas sehingga banyak dimanfaatkan pengunjung untuk mandi.

2. Serunya melalui jeram di tengah kesunyian hutan: Arung Jeram Sungai Wampu

Sungai Wampu memang memiliki berbagai penawaran unik dan menarik untuk Anda. Jeram yang menantang, pesona hutan tropis, air terjun, dan pemandangan lembah sungai yang mempesona. Terkadang, Anda dapat melihat aktivitas penduduk sekitar yang memancing di sungai, menarik, bukan? Sungai ini memiliki beberapa anak sungai yang akan membuat petualangan arung jeram Anda lebih berkesan lagi. Jalur yang sering dilalui biasanya dimulai dari Desa Marike dan berakhir di Jembatan Bahorok. Kalau masih belum puas, ada baiknya singgah ke pemandian air panas yang juga tersedia di sana untuk bersantai sejenak.

3. Menikmati keindahan alam dari atas rumah pohon: Bukit Indah Simarjarunjung

Bukit Indah Simarjarunjung memang telah menjadi destinasi favorit untuk menikmati keindahan Danau Toba. Dan sekarang menjadi semakin menarik dengan dibangunnya beberapa rumah pohon yang unik. Bayangkan Anda sedang merasakan kesejukan udara yang menusuk kulit, sambil mengamati burung-burung bermigrasi, dan indahnya Danau Toba dan Pulau Samosir serta hijaunya hutan Pegunungan Bukit Barisan dari sebuah rumah pohon! Benar, semua itu bisa Anda lakukan di sini, lho. Pemandangan yang paling spektakuler adalah pada saat matahari terbenam!

Puisi: Pemahaman, Ciri-ciri, Bentuk, Jenis dan Misalnya

Puisi ialah bentuk seni kata yang mengunggah hati, menggambarkan pertimbangan, dan sampaikan pengalaman manusia secara inovatif dan cantik. Dalam artikel berikut, kita akan menelusuri puisi secara terancang dan gampang dimengerti, dimulai dari pengertian sampai beberapa contohnya yang meliputi ciri-ciri, bentuk, dan beberapa macamnya.

Puisi ialah bentuk seni yang memakai kata-kata secara jeli dan diatur dengan artistik untuk mengutarakan rasa, pengalaman manusia, atau pertimbangan. Lebih dari sekedar pemakaian bahasa setiap hari, puisi mendatangkan kekayaan situs slot server kamboja bahasa dan manfaatkan piranti sastra seperti imaji, metafora, lambang, dan perbedaan untuk membuat pengalaman estetik yang mendalam.

Beberapa ciri Puisi:

Keelokan Bahasa

Puisi memakai bahasa dengan style yang khas. Pemakaian kata-kata yang cantik dan inovatif menolong membuat deskripsi yang kuat dan menarik untuk pembaca.

Irama dan Irama

Puisi mempunyai irama dan irama yang khas. Perulangan bunyi dan skema irama memberi kesesuaian dan kemampuan pada puisi, membuat jalur yang mengunggah hati.

Kesolidan dan Efektivitas

Puisi kerap memakai kata-kata yang efektif dan padat untuk mengutarakan arti yang dalam. Puisi sanggup memadatkan banyak arti dan emosi dengan jumlah kata yang terbatas.

Pemakaian Piranti Sastra

Puisi manfaatkan piranti sastra seperti metafora, lambang, aliterasi, asonansi, beberapaya, dan rima. Pemakaian piranti ini memberi kekayaan pada puisi dan menolong membuat deskripsi yang kuat.

Bentuk Puisi:

Puisi mempunyai berbagai ragam bentuk, diantaranya:

Puisi Naratif

Puisi yang menceritakan atau menceritakan sesuatu cerita atau kejadian. Misalnya ialah balada dan epik.

Puisi Lirik

Puisi yang ekspresikan hati, emosi, atau pengalaman individu pengarang. Misalnya ialah oda, soneta, dan elegi.

Puisi Preskriptif

Puisi yang memvisualisasikan object, panorama, atau kejadian dengan detil. Misalnya ialah puisi alam atau puisi mengenai object seni.

Puisi Filosofis

Puisi yang mengusung beberapa pertanyaan filosofis atau menyuguhkan ide-ide abstrak mengenai keberadaan manusia dan kehidupan.

Beberapa macam Puisi:

Puisi Classic

Puisi yang meng ikuti ketentuan dan skema tertentu, seperti pantun atau soneta. Contoh penulis puisi classic termasuk William Shakespeare dan John Keats.

Puisi Kekinian

Puisi yang melebihi batas tradisionil dan coba pendekatan baru dalam pemakaian bentuk puisi dan bahasa. Contoh penulis puisi kekinian termasuk T.S. Eliot dan Maya Angelou.

Puisi Bebas

Puisi yang tidak terlilit oleh skema rima tertentu atau irama. Puisi bebas memberi kebebasan penuh untuk pengarang dalam pemakaian susunan dan bahasa. Contoh penulis puisi bebas termasuk Walt Whitman dan Allen Ginsberg.

Membaca dan Menghargai Puisi Secara Profesional

Mengenal Sastrawan Puisi Indonesia Yang Mendunia

Mengenal Sastrawan Puisi Indonesia Yang Mendunia

Puisi adalah bentuk sastra yang memiliki daya tarik estetika dan kekuatan emosional yang luar biasa. Pada dasarnya, puisi menggabungkan kata-kata dengan keindahan bahasa dan imajinasi untuk mengungkapkan perasaan dan pikiran penulis. Puisi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kebudayaan Indonesia selama berabad-abad.

Puisi indah adalah karya sastra yang mampu menarik perhatian pembaca melalui gaya bahasa yang dipadukan dengan imajinasi. Puisi indah bisa menggugah emosi dan memperdalam pemahaman tentang berbagai aspek kehidupan. Puisi Slot Bet 300 juga menjadi medium yang efektif untuk menyampaikan pesan-pesan penting dan nilai-nilai moral kepada pembaca.

Puisi Indonesia memiliki kekayaan dan keunikan tersendiri. Sebagai negara dengan keberagaman budaya dan alam yang kaya, puisi Indonesia mencerminkan kehidupan, keindahan, dan keunikan dari berbagai sudut pandang. Puisi Indonesia juga memperkaya khazanah sastra dunia dengan kualitas-kualitasnya yang luar biasa.

Menciptakan puisi indah bukanlah hal yang mudah. Seorang penyair harus memiliki kepekaan terhadap bahasa, memahami keindahan kata-kata, dan memiliki daya imajinasi yang kuat. Salah satu langkah pertama dalam menciptakan puisi indah adalah memilih tema atau subjek yang akan diungkapkan.

Tahapan Membuat Puisi Indah

1. Pilihlah tema yang tepat
2. Buatlah sketsa atau kerangka puisi
3. Gunakan gaya bahasa yang khas dan menarik
4. Padukan imajinasi dan ekspresi emosi
5. Olah puisi secara kontinuitas untuk mencapai puisi indah

Puisi Indah dan Daya Tariknya

– Keindahan bahasa dan bunyi yang harmonis
– Imajinasi dan penghayatan penyair
– Kemampuan untuk mengungkapkan perasaan dan pikiran secara mendalam
– Pengaruh puisi indah terhadap pembaca

Puisi Indonesia dan Kebudayaan

– Puisi sebagai cerminan kehidupan masyarakat Indonesia
– Pengaruh kebudayaan yang kental dalam puisi Indonesia
– Menjaga keberagaman budaya melalui puisi

Meningkatkan Apresiasi terhadap Puisi Indonesia

– Pendidikan dan pengenalan puisi sejak dini
– Aksesibilitas puisi melalui media dan platform online
– Mengadakan acara dan kompetisi puisi untuk mendorong minat dan apresiasi

Secara keseluruhan, puisi adalah bentuk seni yang mengekspresikan keindahan bahasa dan imajinasi dalam mengungkapkan perasaan dan pikiran. Puisi indah memiliki kekuatan emosional yang luar biasa dan mampu memperdalam pemahaman kita tentang berbagai aspek kehidupan. Puisi Indonesia merupakan kekayaan budaya yang harus dijaga dan diapresiasi. Dengan menciptakan puisi indah dan meningkatkan apresiasi terhadap puisi Indonesia, kita dapat mengeksplorasi keindahan bahasa dan menghargai warisan kebudayaan kita.

Menciptakan Puisi Indah: Menemukan Kearifan dan Kecantikan dalam Kata-kata

Komponen Penting dalam Puisi

Komponen Penting dalam Puisi

Puisi merupakan bentuk seni tulisan yang telah ada sejak zaman kuno. Kata-kata yang dipilih secara hati-hati dalam puisi mampu menggambarkan perasaan, pemikiran, dan pengalaman dengan cara yang indah dan memikat. Dalam artikel https://citylightsprom.com/ ini, kita akan membahas tentang keindahan puisi dan bagaimana kita dapat menciptakan puisi terbaik yang memukau dengan menggunakan kata-kata yang tepat. Mari kita mulai!

Memahami Puisi

A. Definisi puisi
Puisi adalah bentuk sastra yang menggunakan kata-kata dan sindiran untuk mengungkapkan gagasan, emosi, atau pemikiran dengan cara yang estetik dan bermakna.

B. Pembentukan puisi
1. Struktur puisi
Puisi umumnya terdiri dari baris-baris pendek yang membentuk bait-bait. Struktur dan format puisi dapat bervariasi tergantung pada jenis puisi yang dimaksud, seperti soneta, pantun, atau syair.
2. Penggunaan ritme dan rima
Puisi sering menggunakan ritme dan rima untuk menciptakan aliran yang memikat. Ritme dapat menciptakan pola suara yang menarik, sementara rima dapat memperkuat makna dan estetika puisi.

Menemukan Kecantikan dalam Puisi

A. Kreativitas dalam penggunaan kata-kata
1. Pilihan kata-kata yang tepat
Pemilihan kata-kata yang baik dan indah adalah kunci untuk menciptakan puisi indah. Kita harus memperhatikan arti kata-kata yang digunakan dan mencari kata-kata yang secara kreatif menggambarkan gagasan atau perasaan yang ingin kita sampaikan.
2. Penggunaan imaji dan figur retoris
Imaji dan figur retoris, seperti metafora, simbol, dan aliterasi, dapat menambah keindahan dan daya tarik pada puisi. Dengan menggunakan figur retoris yang tepat, puisi kita bisa menjadi lebih intens dan memikat bagi pembaca.

B. Ekspresi emosi dan pengalaman
Puisi sering kali digunakan sebagai sarana untuk mengekspresikan emosi atau pengalaman yang mendalam. Dengan penggunaan kata-kata yang cerdas dan emosional, puisi dapat menciptakan hubungan yang mendalam antara penyair dan pembaca.

Puisi Terbaik: Menjadi Penyair yang Hebat

A. Membaca puisi terbaik
Membaca puisi-puisi terbaik dari penyair-penyair terkenal dapat memberikan inspirasi bagi kita untuk menciptakan puisi indah. Meneliti dan mempelajari karya-karya mereka dapat membantu kita memahami cara-cara yang digunakan untuk mencapai keindahan dalam puisi.
B. Menulis dan merevisi puisi secara teratur
Hanya dengan latihan terus-menerus kita dapat menjadi penyair yang lebih baik. Menulis puisi secara teratur dan merevisi karya kita dengan kritis akan membantu kita meningkatkan keindahan dan kualitas puisi yang kita hasilkan.

Puisi indah merupakan hasil seni tulisan yang memukau dan mendalam. Dengan pemilihan kata-kata yang cerdas, penggunaan ritme dan rima yang tepat, serta ekspresi emosi dan pengalaman yang mendalam, kita dapat menciptakan puisi terbaik yang mampu memikat dan membuat pembaca terkagum-kagum. Untuk menjadi penyair yang hebat, kita harus membaca puisi-puisi terbaik, terus menulis dan merevisi puisi kita, serta terus mengasah kemampuan kita dalam menggambarkan keindahan dan kebijaksanaan dalam kata-kata.

Puisi Yang Menyentuh Hati Dan Penuh Cinta

Puisi untu Ibu ini akan mewakilkan hati kasih-sayang dan terimakasihmu pada ibu di Hari Ibu. Yok, lihat kelompok puisi Hari Ibu berikut!

Banyak langkah dapat kita kerjakan untuk https://www.labloversrescue.com/ memperlihatkan rasa sayang dan cinta ke ibu di Hari Ibu. Saat kita mempunyai pendapatan berlebihan, kita dapat memberinya beragam hadiah yang pas dan bisa dipakai oleh ibu.

Seorang ibu adalah figur wanita paling berjasa untuk semua manusia di dunia. Kehidupan tiap orang, bermula dari kandungan seorang ibu yang menjaga dan memiliki kandungan anaknya sepanjang 9 bulan sampai pada akhirnya tercipta ke dunia.

Bukan hanya memakai hadiah, rasa kasih-sayang bisa juga kita perlihatkan lewat puisi ibu yang penuh arti dan cantik. Selainnya mempunyai kata-kata yang cantik, puisi bisa menyimbolkan rasa sukur dan doa supaya ibu selalu dinaungi kebaikan terbaik.

Karena itu, berikut kelompok puisi untuk ibu yang dapat membuat bunda tersenyum saat kamu bacakan untuknya.

1. Bundaku Sayang – Nadilla Syahkina

Engkau selalu ada untukku
Menemaniku dalam suka dan duka
Menemani hari-hari ceriaku,

Bunda,
Engkau selalu membimbingku
Mengajariku untuk berakhlak mulia
Dalam keseharianku

Bunda,
Engkau bagai malaikat bagiku
Engkau juga sahabat bagiku
Ketulusan yang ada dalam dirimu
Membuat aku bangga pada dirimu

Bunda,
Aku selalu menyayangimu
Jasamu tak akan pernah bisa terbalas olehku
Namun aku akan berusaha menjadi anak kebanggaanmu

2. Saat Aku Menutup Mata – Mosdalifah

Saat ku menutup mata bunda
Aku tak ingin mata itu melihat ku dengan penuh air
Saat ku menutup mata bunda
Aku tak ingin hati itu seakan tergores
Saat ku menutup mata bunda
Aku ingin bibir itu tersenyum
Aku tidak ingin engkau terluka

Bunda,
Mungkin ini adalah lihatan yang sangat bagimu
Tapi aku tak ingin melihat dengan seakan tak sanggup melepaskanku

Bunda,
Aku hanya ingin engkau merelakanku
Dan mengantarkan aku pulang ke rumahku dengan senyum
Saat ku menutup mata bunda
Aku ingin kau tahu
Bahwa aku menyayangimu
Bahwa aku mencintaimu
Aku bahagia bisa jadi anakmu

3. Ibuku Pahlawanku – Anonim

Ibu,
Engkau melahirkanku
Dengan kasih sayang

Ibu,
Kau selalu ada disampingku
Dimanapun aku berada

Ibu,
Kau berjanji akan menemaniku

Ibu,
Kau telah melahirkanku dengan taruh nyawa

Terima kasih,
Ibu

Puisi Terbaik Untuk Semua Orang

Puisi adalah ungkapan hati tentang kehidupan dengan kebijakan bersipat memotivasi terkadang membuat baper kangen rindu bikin lucu juga ada yang gokil namun semua penuh makna untuk di pikirkan tentang kekasih pacar suami Judi Dadu Online ucapan selamat ulang tahun dan lain sebagainya. seperti puisi mutiara kata.

puisi tentang lingkungan

Koran Peradaban

Angin menghela nafasnya,
Seolah beban membawa cuaca,
Pucuk pepohonan menari tarian gila,
Mabuk oleh air haram manusia.
Bumi malas menjaga anak-anak,
Lempeng-lempeng kerak yang selalu berjingkrak,

Manusia kian lihai berdusta,
Lengkap dengan topeng-topeng baja,
Hati bersembunyi entah dimana,
Haha… mungkin takut pada tuannya.

Tiada arah jalan untuk perbaikan,
Segalanya berubah liar dan berantakan.
Apa ini hanya tajuk >>…

Puisi sedih

Kasihku Tak Sampai
Puisi Muhammad latif

musnah
suara alam menakutkan
suara hati menyedihkan
suara mulut menjengkelkan

aku sudah tidak ingin mendengar apapun
aku ingin marah
aku ingin benci
aku ingin menangis

musnah musnah dirimu
aku tidak mau bertemu
musnah musnah jangan lagi datang di hidup

Puisi motivasi

KEHIDUPAN YANG INDAH
Oleh Mufti Jamal

Ketika matahari mulai menjamah senja
Satu persatu burung camar pergi meninggalkan pantai
Di atas sebuah batu aku duduk tanpa bicara
Kulihat pasir pasir di tepi pantai terdiam mendengar bisikan ombak
Pemandangan yang menawan
Kurasakan hidup terasa indah

Karena langit mulai merah
Hari mulai gelap
Perlahan lahan aku berdiri
Pemandangan sore itu membuat pikiranku terasa segar kembali

Akupun kembali pulang
Di setiap langkah aku berucap syukur
Bisa menikmati kehidupan yang indah
Meskipun kesibukan selalu mendesak jiwa dan ragaku

Puisi tentang pendidikan

Lilin Kegelapan

Titik air menitik
Berbaris jarum jam berdetik
Tak henti dalam putaran waktu
Menembus masuk roda itu
Menjadi pilar generasi penerus
Bermuara menjelma sebagai arus
Berbaris ditengah tangisan pertiwi
Tak buat henti langkahkan kaki
Baktiku hanya tuk negeri ini
Ku akan jadi lilin ditengah kegelapan
Melawan segala kemunafikan
Semangatku bagai pejuang 45’
Penerus cita – cita pahlawan kita
Wahai sang guruku
Tuntunlah aku menjadi aku
Jasamu tak tampak mata
Berwujud dalam hati sanubari
Titik air menitik
Ilmu mu kan ku petik
Bukan buat negara munafik

Puisi cinta romantis banget

Aku Tanpa Mu

Seperti burung yg terbang dengan satu sayap
Mampu melintas awan. tapi dengan rasa sakit yg tak tertahan
Seperti gelap malam yang hanya di temani bulan, tanpa bintang.
Tanpa rasi yg membentuk gugusan-gugusan indah
Mampu temani jiwa-jiwa sepi meski tanpa keindahan sempurna

Seperti mentari yg kekurangan cahaya
Tak mampu menghangatkan meski mampu tuk sedikit menerangi
Seperti aku yang kehilangan setengah nyawa
Masih mampu berdiri meski raga terlalu rapuh
Terselip segumpal luka dalam senyumku
Kehilangan yang teramat perih, perih, sangat perih
Tersiksa batin, tersiksa hati, tersiksa seluruh jiwa-jiwaku.

Puisi patah hati

Puisi Sakit Hati – Akhir Tanpa Penghabisan

Inilah akhirnya…
Aku mengakhiri jejak yg baru kutapaki
Bukan salahmu…
Ini semua hanya karena aku…
Yang tak mampu menyemai benih rindu di ladangmu
Apa dayaku jika cintaku tak lagi hadir untukmu

Sia-sia kucoba membangun fondasi cinta ini
Sementara di atas segalanya,
Aku terus mengasah kesedihan penantian yang kuiba
Tak mau lepas hingga menafikan adamu

Maafkan untuk satu pilihan yg pahit ini
Tapi setidaknya, lebih baik semua terbuka sedari awal
Sebelum kebohongan terkuak di penghabisan
Aku memilih pergi karena tak mau menyakitimu
Aku memilih mencintai satu nama meski hanya semu

4 Unsur Musikalisasi Puisi

Musikalisasi puisi adalah proses pembawaan puisi dengan diiringi lagu atau musik yang sesuai.

Menurut Agnes Pitaloka dan Amelia Sundari dalam buku Seni Mengenal Puisi (2020), musikalisasi puisi adalah puisi yang dinyanyikan.

Musikalisasi ditujukan untuk meningkatkan pemahaman juga pengetahuan pendengar mengenai isi puisi.

Untuk mencapai tujuan tersebut, musikalisasi puisi harus memenuhi empat unsur. Apa saja unsur-unsur musikalisasi puisi?

Baca juga: Musikalisasi Puisi: Pengertian, Unsur, Bentuk dan Langkahnya

Unsur-unsur musikalisasi puisi

Dikutip dari buku Pembelajaran Puisi untuk Mahasiswa (2018) oleh Mohd. Harun, musikalisasi puisi erat hubungannya dengan bunyi, nada, irama, serta musik.

Keempat hal tersebut ketika dirangkai menjadi satu, akan menghasilkan musikalisasi puisi yang indah.

Sebutkan empat unsur musikalisasi puisi! 

Berikut empat unsur musikalisasi puisi:

  • Irama 

Unsur musikalisasi puisi ini ditujukan agar sang penyair bisa lebih menjiwai isi puisi yang disampaikan.

Baca juga: 4 Perbedaan Cerpen dan Puisi

Adapun yang dimaksud irama ini, mencakup irama musik dan intonasi penyair.

  • Nada

Unsur musikalisasi puisi yang terpenting dan terutama, yakni nada. Puisi harus dibacakan dan dilagukan sesuai iringan musiknya.

  • Ekspresi 

Musikalisasi puisi tidak akan hidup jika ekspresi penyairnya datar. Karena itulah, ekspresi juga termasuk salah satu unsur musikalisasi puisi.

Selain ekspresi, penyair juga wajib memperhatikan gerak-gerik tubuh. Sebab, baik ekspresi maupun gerak-gerik tubuh, semuanya memengaruhi penjiwaan.

  • Pelafalan

Sama seperti pembacaan puisi pada umumnya, pelafalan juga termasuk salah satu unsur penting dalam musikalisasi puisi.

Baca juga: Puisi Transparan: Pengertian dan Contohnya

Penyair harus mampu melafalkan puisi dengan jelas, agar pendengar bisa lebih memahami dan merasakan isi puisi yang disampaikan.

Selain unsur-unsur musikalisasi puisi di atas, harmoni, bunyi, dan iringan musik juga termasuk unsur musikalisasi puisi yang patut untuk diperhatikan.

4 Puisi tentang Kehidupan Singkat dengan Makna Mendalam

Puisi bisa menjadi sarana untuk mengingatkan diri agar berbuat kebaikan dan meninggalkan keburukan, seperti beberapa puisi tentang kehidupan singkat pada artikel kali ini.
Jika kamu tertarik membaca puisi jenis nasihat atau agama, tak ada salahnya untuk membaca 4 contoh puisi yang bertema dunia fana dan mengingat mati pada artikel ini.

4 Puisi tentang Kehidupan Singkat dengan Makna Mendalam

Mengutip buku Bulan Biru, Khansa https://shravskitchen.com/ Kurnia dan Tjarik, (2019:13), berikut contoh puisi tentang kehidupan singkat dengan makna mendalam.

1. Untukmu

Untukmu yang dilanda pilu

Bersabarlah dalam sabar yang tak palsu

Yang selalu menuntutmu mengecap empedu

Terasing terlunta bak yatim piatu

Untukmu yang dilanda ragu

Ragu akan janji-janji Tuhanmu

Padahal Ia akan menolongmu

Di masa indah yang tak kau tahu

Manusia tak selalu ada untukmu

Rabbmu selalu ada kapan kau mau

Namun kau selalu tak tahu malu

Hanya dzikir ketika datang sedihmu

Untukmu yang selalu ragu

Di dunia kita hanyalah tamu

Janganlah terlena di dalam semu

Hingga lupa siapkan bekal akhiratmu

2. Lalu Kenapa

Lihatlah tornado yang kencang,

Yang siap meluluhlantakkan duniamu

Tanpa sisa sekejap mata.

Seperti itulah dunia akan hilang kapan ia suka.

Lalu kenapa kau masih mengagungkan dunia.

Dunia yang kau tau akan lenyap dengan segera

sekarang ataupun nanti.

Lalu kenapa kau masih acuh akan kehidupan setelah matimu,

saat kau tau itu adalah hakiki.

Rabbmu mampu menyusun takdirmu

bahkan sebelum tersusun tulangmu.

Lalu kenapa ia tak mampu mematikanmu

sebelum kau sadar akan kematianmu.

Maka jadilah pengembara

Yang hanya singgah untuk berteduh di dunia ini saja.

Jangan pernah berharap untuk tinggal

Dalam keabadiaan di tempat pengembaraan

Karena tempat pulang terakhirmu adalah di akhirat kelak

Karena ujung pengembaraanmu berakhir di sana kelak

3. Mengingat Mati

Ketika mengingat mati mengajariku

Tak ada cinta manusia yang abadi,

Maka aku ingin belajar

Tak memberikan cinta yang abadi kepada manusia.

Ketika amal kebaikan mendekatiku dengan segera

Aku ingin menjangkaunya dan merengkuhnya

Membingkainya

Agar ia menjadi teman sejatiku di pemakaman kelak

Mengingat mati itu berarti kau menyadari

Bahwa tempatmu berpijak adalah bukan tempatmu

4. Mengingat Mati 2

Ketika anganmu dan citamu terlalu panjang

tak pernah ada kesudahan

Maka kau akan lupa mengingat mati

Kau sibuk menggapai mimpi ambisimu

hingga tanpa sadar usiamu berkurang waktu demi waktu

Tanpa sadar kematian telah siap menjemputmu.

Kematian bak piala yang bergilir

Terus berputar tanpa akhir

Jika hari ini dia, dia, atau mereka

Dan suatu hari aku, kau, kau dan kalian

Karena hidup ini singkat

Maka jadilah pengembara yang hanya lewat

Tidak terlena dengan gemerlap dunia

Yang hakikatnya adalah fana

Demikian tadi contoh puisi tentang kehidupan singkat dengan makna mendalam. Semoga kita tidak terlena dengan kehidupan dunia fana ini dan selalu menyiapkan bekal untuk kehidupan akhirat kelak.

Puisi Kehidupan yang Penuh Makna dan Menyentuh Hati

I. Pendahuluan

Puisi adalah salah satu bentuk seni tulis yang dapat menyampaikan pesan-pesan mendalam dengan cara yang indah dan emosional. Kehidupan merupakan sumber inspirasi yang tak terbatas bagi para penyair untuk mengungkapkan perasaan dan pemikiran Slot Resmi mereka. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi puisi kehidupan yang penuh makna dan menyentuh hati. Dalam berbagai pembahasan, puisi ini mampu memicu emosi dan mengubah pandangan kita terhadap hidup.

II. Makna Puisi Kehidupan

A. Kesadaran atas Kehidupan

Puisi tentang kehidupan membantu kita untuk menyadari pentingnya setiap momen yang kita miliki. Melalui kalimat-kalimat indah dan penggalan-penggalan kata yang terinspirasi, puisi ini mengingatkan kita untuk hidup di saat ini dan menghargai setiap detiknya. Puisi ini memfokuskan kita pada keberadaan kita di dunia ini dan bagaimana kita dapat memberikan arti pada hidup kita.

B. Makna dalam Kejadian Sehari-hari

Puisi kehidupan menyoroti makna di balik setiap kejadian sehari-hari. Dalam kesibukan dan rutinitas kita, seringkali kita lupa menghargai momen-momen kecil yang sebenarnya memiliki kesan yang mendalam. Puisi ini membantu kita untuk memperhatikan dan menghargai keindahan di sekitar kita, mulai dari bunga yang mekar di taman, senyuman orang-orang yang kita temui, hingga hembusan angin yang menyejukkan. Dalam setiap ungkapan puisi ini, kita diajak untuk melihat kehidupan dengan mata yang baru dan menghargai hal-hal sederhana yang seringkali terlupakan.

Puisi Kehidupan yang Penuh Makna dan Menyentuh Hati

Puisi merupakan salah satu bentuk seni tulisan yang memiliki kemampuan untuk mengungkapkan emosi dan pemikiran dengan cara yang indah dan bermakna. Dalam puisi, penulis dapat mencurahkan perasaannya, merangkai kata-kata dengan indah, dan menyampaikan pesan-pesan yang mendalam kepada pembaca. Sala

Penulis puisi kehidupan yang penuh makna dan menyentuh hati seringkali menggambarkan berbagai aspek kehidupan, mulai dari kebahagiaan, kesedihan, kegagalan, hingga kehidupan sebagai perjalanan yang penuh dengan lika-liku. Melalui kata-kata yang terpilih dengan seksama, penulis mampu menciptakan imaji yang kuat dan menyentuh hati pembaca.

Salah satu kekuatan dari puisi kehidupan yang penuh makna dan menyentuh hati adalah kemampuannya untuk menyampaikan pesan-pesan yang dalam mengenai arti dan tujuan hidup. Dalam puisi tersebut, penulis seringkali merenungkan makna kehidupan dan mengajak pembaca untuk melihat lebih jauh di luar apa yang tampak di permukaan. Pesan-pesan tersebut bisa berupa pemikiran tentang kebahagiaan, kesuksesan, atau tujuan hidup yang masih diragukan.

Contohnya, puisi yang berjudul “Makna Hidup yang Sejati” mengungkapkan bahwa kebahagiaan sejati bukanlah didapatkan dari materi atau keberhasilan dalam karir, tetapi lebih kepada apresiasi dan kebersyukuran atas apa yang kita miliki. Puisi tersebut mengajak pembaca untuk menh satu tema yang sering diangkat dalam puisi adalah kehidupan. Dalam puisi kehidupan yang penuh makna dan menyentuh hati, penulis berhasil mengungkapkan pengalaman hidup secara mendalam dan menginspirasi pembaca untuk menghargai hidup dengan lebih baik.

Contoh Puisi Kehidupan yang Penuh Makna dan Menyentuh Hati

Contoh Puisi Kehidupan yang Penuh Makna dan Menyentuh Hati

Sederet contoh puisi kehidupan yang memiliki makna mendalam berikut ini bisa jadi sumber pembelajaran. Yuk, baca sampai tuntas!

Puisi adalah karya sastra untuk menggambarkan perasaan atau gagasan si pembuat.

Oleh karena itu, sejumlah orang sering kali akan membuat puisi pendek atau puisi panjang dengan tema yang beragam.

Misalnya adalah puisi tentang sbobet wap cinta romantis yang bisa membuat siapa pun pembaca bakalan bikin baper.

Selain itu, ada pula puisi kehidupan dengan makna mendalam yang bisa jadi bahan perenungan banyak orang.

Nah, berikut ini kumpulan contoh puisi singkat tentang kehidupan yang dapat dijadikan inspirasi.

Contoh Puisi Pendek tentang Kehidupan

1. Puisi Singkat tentang Derita

Derita
Oleh: Sarah Andriani Saputri

Tak tahu sampai kapan
Jalan yang ku tempuh ini sampai di ujung

Lelah… Aku merasa lelah
Dengan jalan yang aku tapaki
Mungkin memang harus ku kemudikan dengan baik
Agar sampai di tujuan sesuai keinginan

Tapi, bisa kah diriku?
Bisakah kemudi itu berkolaborasi dengan pikiranku ini?
Ataukah kemudian itu yang bisa membawa ku ke jalan yang benar?

Tuhan… Ada kah seseorang yang Kau siapkan untuk ku
Untuk bersama menopang beban yang ku pikul ini
Agar mau ku bagi kesedihan ku
Mau ku bagi derita ku

2. Contoh Puisi Kehidupan tentang Harapan

Sepercik Harapan
Oleh Yuningtias

Serpihan malam
Getaran-getaran halus
Menggenggam lurus

Dalam detik ini
Ingin ku selimuti
Bayang-bayang sepi

Aku kehilangan bayangmu
Kusapu bekas bayangmu
Aku masih seperti kemarin

Menanti dalam hening
Namun kau tak bergeming
Menuju ke arahku

Entahlah… mungkin aku harus berlalu
Mengalah pada waktu
Karena aku didirimu

Hanya sebagai sosok semu
Aku cukup berdiri disini
Tanpa segala sesuatu tentangmu

3. Teks Puisi tentang Renungan Malam

Renungan Malam

Malam ini begitu menerawang
Bagikan gelap tak kunjung terang

Manakala hati sedang gundah gulana
Menuntun suatu isyarat untuk memenuhi
Yang dilalui untuk mengetahui

Mulailah untuk menjadi akhir
Akhirilah untuk memulai yang baru
Dengan tujuan yang pasti

Akan sebuah gapaian yang indah
Naluri yang kita inginkan
Untuk sebuah ilusi
Yang terjadi kelak dalam kelam

Malam berganti pagi
Mulai dengan lembaran baru
Untuk tujuan yang pasti
Namun terjadi hal-hal yang telah menghalang

Dengan tujuan pasti
Halangan tak terhiraukan
Dengan jauh melangkah kutrobosnya
Untuk menuntaskan dunia depan yang jauh

4. Contoh Puisi 3 Bait tentang Perjuangan Hidup

Berikut ini adalah contoh puisi tentang kehidupan dengan tema perjuangan hidup.

Kisah Perjuanganku

Sejak awal ku memulai mengenal dunia
Sejak itu juga kumemulai memahami arti hidup
Banyak kisah yang telah aku lewati

Demi mengejar impian
Semua kisah itu tak dapat ku lupakan dari memoriku
Tentang perjuangan kehidupanku untuk meraih impianku

Walau banyak rintangan yang harus dihadapi
Namun bukan itu yang membuatku harus menyerah

5. Puisi Singkat 4 Bait

Jangan Menyerah

Aku akan terus melangkah
Berjuang menggapai harapan
Tak peduli anggapan maupun cercaan
Terus bergerak tidak ada keraguan

Terpeleset jatuh
Tergores luka
Bangkit tuk melangkah
Tak pernah sudi untuk menyerah

Hidup itu sulit
Bagi mereka yang tak mau mencoba
Hidup itu menyebalkan
Bagi mereka yang lemah dan berputus asa

Tetapkan tujuan untuk sebuah pergerakan
Perbanyak pikiran untuk perluas wawasan
Jangan lemah ketika terjatuh
Bangkit lagi teruskan langkah kehidupan

Contoh Puisi Pendek Tentang Alam, Cinta, Kemerdekaan, Ibu, & Sahabat

Contoh Puisi Pendek Tentang Alam, Cinta, Kemerdekaan, Ibu, & Sahabat

Puisi merupakan salah satu jenis karya sastra dengan unsur rima dan larik yang penuh makna bagi penulis dan pembaca.

Selain itu, penulisan puisi terdiri dari baris dengan kata-kata pilihan yang menyentuh hati.

Yap, puisi bisa dinikmati karena bahasa atau diksi yang digunakan memiliki kekuatan untuk memikat perasaan.

Simak kumpulan puisi pendek singkat slot thailand dihimpun dari berbagai tema dan sumber, yuk!

Contoh Puisi Pendek tentang Alam

Puisi bertema lingkungan alam mampu menggambarkan perasaan dengan mudah lewat pemandangan sekitar kita.

Tidak mengherankan jika puisi jenis ini digemari karena bahasanya terikat oleh irama yang menawarkan keindahan alam.

Tentunya, puisi berbeda dengan karya sastra lainnya, karena mempunyai kemampuan untuk menggugah emosi permainan kata-kata.

Nah, langsung saja simak contoh puisi pendek terkait alam di bawah ini, ya!

1. Senja, Keindahan Yang Tidak Terganti

Siang mulai berganti

Warna langit pun berubah menjadi jingga

Burung-burung silih berganti terbang di tengah warna jingga yang kian melebur di langit sana

Siapa saja yang melihatnya, akan takjub dibuatnya

Waktu terus berlari

Warna jingga pun terkikis secara perlahan

2. Kesegaran Udara Pegunungan

Kubentangkan kedua tanganku

Di puncak gunung berwarna biru

Memandang dari ketinggian

Hamparan bumi penuh keindahan

Kupejamkan mata kuhirup udara

Udaranya pun kuhirup dalam-dalam

Agar memenuhi rongga dada

Aku pun merasakan kesegarannya

Inilah alam pegunungan

Sangat bersih dan segar

Jauh dari polusi

Yang bisa menyakiti diri

3. Keindahan Alam di Pagi Hari

Ku buka mata

Cahaya pagi menembus kaca jendela

Semerbak mawar merah dan putih merekah

Ku buka jendela

Ku hirup udara nan segar

Melihat kabut tebal yang masih menyelimuti bumi

Setetes embun membasahi daun

Kicauan indah terdengar di telinga

Angin menembus halus menembus kulit

Ku lihat awan seputih melati

Dan langit sebiru lautan samudra

Kini ku siap menghadapi hari yang baru dan indahnya bumi

4. Kebutuhan Cahaya

Karya: Lena Latipah

Aku lemah tanpa cahaya

Entah tak ada apa dengan ilalang

Ia menghilang dibawa insan

Mereka serakah akan keindahan

Senja sudah direbut, kini ilalang mereka bawa pulang

Kini, tinggal lili jingga di taman

Setidaknya ia menggantikan sosok cahaya senja

Pasalnya, ia terlahir dibantu cahaya

Tak mungkin lili tumbuh tanpa cahaya

5. Sang Bulan Mengusap Lukaku

Senyuman manis sang bulan menyapaku

Begitu indah mekarkan suasana hatiku

Sejenak ku terdiam termangu

Memandang indahnya yang tak pernah jemu

Sinarmu terpancar mengusir gelap

Menembus malam hadirkan terang

Kunikmati cahayamu hangatkan malamku

Bahagiakan rongga hati ini yang tersinari

Bulan, belailah jiwaku ini

Yang begitu tegang menjalani hari

Usaplah sesaknya asmara di dada ini

Keringkanlah luka menganga di hati ini

Bulan, memandangmu membuatku mengerti

Bahwa keindahan tak harus selalu didekati

Bahwa keindahan tak harus selalu dimiliki

Namun hanya untuk sekedar dipandang dan dikagumi

Puisi Indah & Terbaik Dalam Penulisan Pada Tahun Ini

Mengenal Sastrawan Puisi Indonesia Yang Mendunia

Mengenal Sastrawan Puisi Indonesia Yang Mendunia

Puisi adalah bentuk seni tulis yang telah ada sejak berabad-abad lalu. Dengan kata-kata yang indah dan penuh makna, puisi mampu menggambarkan pemikiran dan perasaan penulisnya. Setiap tahun, banyak puisi yang terbit dan mendapatkan pengakuan sebagai puisi indah terbaik. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa puisi IDN Play terbaik tahun ini yang berhasil menginspirasi pembaca dengan pesan-pesan yang dalam dan keindahan kata-katanya.

Keindahan Puisi dalam penulisan

Puisi tidak hanya tentang rangkaian kata yang diatur secara indah, tetapi juga tentang bagaimana kata-kata tersebut memberikan makna yang mendalam. Puisi indah tidak hanya membuat pembaca terpesona oleh keindahannya, tetapi juga mampu menggugah emosi dan pemikiran. Dalam puisi, penggunaan imajinasi, metafora, dan simbol digunakan untuk menyampaikan pesan penulis. Pada tahun ini, banyak puisi yang menunjukkan keindahan ini dan mampu memberikan dampak yang luar biasa pada pembaca.

Syair Puisi sebagai Gaya Penulisan Puisi

Syair puisi adalah salah satu gaya penulisan yang sering digunakan dalam puisi indah. Syair puisi memiliki pola metrik dan irama yang khas, membuatnya terdengar indah ketika diucapkan. Syair puisi memberikan ritme dan harmoni yang meningkatkan keindahan kata-kata. Puisi-puisi syair yang dirilis tahun ini telah mengguncang dunia sastra dengan keindahan dan penulisan yang memikat.

Daftar Puisi Indah Terbaik pada Tahun Ini:

1. “Sajak Pagi” oleh Aulia Fitri
– Tema: Keindahan Alam
– Pesan: Menghargai keindahan alam dan menjaga lingkungan

2. “Sajak Mimpi” oleh Rudi Hartanto
– Tema: Kebebasan dan Impian
– Pesan: Mengikuti impian Anda dan tidak terbatas oleh batasan yang ada

3. “Sajak Hujan” oleh Sinta Febrina
– Tema: Keunikan Hujan
– Pesan: Menikmati momen hujan dan merasakan kedamaian dalam keheningan nya

4. “Sajak Jingga” oleh Rizki Pramanda
– Tema: Keindahan Matahari Terbenam
– Pesan: Bersyukur atas semua yang telah diberikan kepada kita

Pendidikan Puisi sebagai Gaya Penulisan Puisi

Pendidikan puisi adalah salah satu gaya penulisan puisi yang mencoba mengajarkan pembaca melalui kata-kata indah. Dalam puisi pendidikan, pesan dan makna tersirat digunakan untuk memberikan pelajaran kepada pembaca. Beberapa puisi pendidikan yang dirilis tahun ini berhasil menggugah pemikiran pembaca dan memberikan inspirasi bagi kehidupan mereka.

Puisi indah terbaik tahun ini telah membawa keindahan kata-kata dalam ekspresi seni tulis. Dengan menggunakan gaya penulisan seperti syair dan pendidikan puisi, puisi-puisi ini berhasil mencapai pembaca dan memberikan pesan yang mendalam. Dalam menghargai puisi indah, kita juga seolah merayakan keindahan kehidupan dan keindahan dalam setiap kata. Mengapresiasi karya seni seperti puisi adalah cara yang baik untuk menghargai keunikan manusia dan pesan-pesan mereka yang indah. Seiring tahun berjalan, semoga puisi indah terus menginspirasi kita dalam hidup dan meningkatkan pemahaman kita tentang keindahan bahasa dan kemanusiaan.

Puisi Pengertian, Ciri, Bentuk, Macam dan Contoh – Contohnya

Puisi Pengertian

Puisi Pengertian adalah bentuk seni kata yang menggugah perasaan, mencerminkan pemikiran, dan menyampaikan pengalaman manusia dengan cara yang indah dan kreatif. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi puisi dengan terstruktur dan mudah dipahami, mulai dari definisi hingga contoh-contohnya yang mencakup ciri, bentuk, dan macam-macamnya.

Puisi adalah bentuk seni yang menggunakan kata-kata dengan cermat dan disusun secara artistik untuk mengungkapkan perasaan, pemikiran, atau pengalaman manusia. Lebih dari sekadar penggunaan bahasa sehari-hari, puisi menghadirkan kekayaan bahasa dan memanfaatkan perangkat sastra seperti imaji, metafora, simbol, dan perbandingan untuk menciptakan pengalaman estetik yang mendalam.

Ciri-ciri Puisi:

  1. Keindahan Bahasa

    Puisi menggunakan bahasa dengan gaya yang khas. Penggunaan kata-kata yang indah dan kreatif membantu menciptakan gambaran yang kuat dan menarik bagi pembaca.

  2. Ritme dan Irama

    Puisi memiliki ritme dan irama yang khas. Pengulangan bunyi dan pola irama memberikan keselarasan dan kekuatan pada puisi, menciptakan alur yang menggugah perasaan.

  3. Kekompakan dan Efisiensi

    Puisi sering menggunakan kata-kata yang padat dan efisien untuk mengungkapkan makna yang dalam. Puisi mampu memadatkan banyak makna dan emosi dalam jumlah kata yang terbatas.

  4. Penggunaan Perangkat Sastra

    Puisi memanfaatkan perangkat sastra seperti metafora, simbol, aliterasi, asonansi, rima, dan sebagainya. Penggunaan perangkat ini memberikan kekayaan pada puisi dan membantu menciptakan gambaran yang kuat.

Bentuk Puisi:

Puisi memiliki beragam bentuk, antara lain:

  1. Puisi Naratif

    Puisi yang bercerita atau mengisahkan suatu peristiwa atau kisah. Contohnya adalah epik dan balada.

  2. Puisi Lirik

    Puisi yang mengekspresikan perasaan, emosi, atau pengalaman pribadi pengarang. Contohnya adalah oda, elegi, dan soneta.

  3. Puisi Deskriptif

    Puisi yang menggambarkan objek, pemandangan, atau peristiwa dengan detail. Contohnya adalah puisi alam atau puisi tentang objek seni.

  4. Puisi Filosofis

    Puisi yang mengangkat pertanyaan-pertanyaan filosofis atau menyajikan gagasan-gagasan abstrak tentang kehidupan dan eksistensi manusia.

Macam-macam Puisi:

  1. Puisi Klasik

    Puisi yang mengikuti aturan dan pola tertentu, seperti soneta atau pantun. Contoh penulis puisi klasik termasuk William Shakespeare dan John Keats.

  2. Puisi Modern

    Puisi yang melampaui batasan tradisional dan mencoba pendekatan baru dalam penggunaan bahasa dan bentuk puisi. Contoh penulis puisi modern termasuk T.S. Eliot dan Maya Angelou.

  3. Puisi Bebas

    Puisi yang tidak terikat oleh pola irama atau rima tertentu. Puisi bebas memberikan kebebasan penuh bagi pengarang dalam penggunaan bahasa dan struktur. Contoh penulis puisi bebas termasuk Walt Whitman dan Allen Ginsberg.

Contoh Puisi:

Berikut adalah contoh puisi pendek yang ditulis judi slot gacor triofus oleh Langston Hughes:

“Harlem
What happens to a dream deferred?
Does it dry up
Like a raisin in the sun?
Or fester like a sore–
And then run?
Does it stink like rotten meat?
Or crust and sugar over–
like a syrupy sweet?
Maybe it just sags
like a heavy load.
Or does it explode?”

Puisi ini menggambarkan konsekuensi dari memendam impian dan ambisi. Dalam bentuk puisi lirik yang pendek, Langston Hughes menggunakan perangkat sastra seperti perbandingan dan imaji untuk menyampaikan makna yang kuat dan memprovokasi pemikiran.

Dalam kesimpulan, puisi adalah bentuk seni yang menggunakan bahasa dengan indah dan artistik untuk mengungkapkan perasaan, pemikiran, atau pengalaman manusia. Dengan kebebasan artistik, penggunaan perangkat sastra, dan kekuatan ekspresi, puisi memberikan pengalaman estetik yang unik dan mampu mempengaruhi pembaca secara emosional. Puisi memiliki beragam bentuk dan gaya, serta dapat dibagi menjadi berbagai kategori seperti puisi naratif, lirik, deskriptif, atau filosofis. Melalui puisi, kita dapat memahami dunia dan manusia dengan perspektif yang lebih dalam dan indah.

“Off-White: Meretas Jalur Baru dalam Fashion Modern”

“Off-White: Meretas Jalur Baru dalam Fashion Modern”

“Off-White: Meretas Jalur Baru dalam Fashion Modern”

Dalam dunia fashion yang selalu berkembang, ada beberapa merek yang mampu menciptakan perubahan besar dan Off-White adalah salah satunya. Dibentuk oleh Virgil Abloh pada tahun 2012, Off-White membawa semangat segar ke dalam industri fashion dengan perpaduan yang unik antara elemen-elemen mewah dan gaya jalanan yang autentik. Merek ini tidak hanya sekadar label pakaian, tetapi lebih merupakan cerminan dari eksperimen kreatif dan filosofi desain yang penuh inovasi.

“Filosofi Desain yang Membahagiakan”

Salah satu hal yang membuat Off-White begitu menonjol adalah pendekatan desainnya yang berani. Garis-garis khas diagonal, penanda kutip, dan simbol-simbol industri menjadi ciri khas yang langsung dikenali dari merek ini. Hal ini menciptakan jembatan yang menarik antara keanggunan mewah dan kekasaran dari budaya perkotaan, menghasilkan koleksi-koleksi yang dinamis dan menginspirasi di agen sbobet.

Off-White juga dikenal karena kolaborasinya yang revolusioner dengan berbagai merek dan institusi terkemuka. Melalui kerja sama dengan Nike, mereka telah menghadirkan kembali sejumlah siluet sepatu ikonik dengan sentuhan desain yang tak terduga. Kolaborasi-kolaborasi semacam ini bukan hanya tentang pakaian, tetapi juga tentang bagaimana merek ini menjembatani kesenjangan antara fashion, seni, dan kultur pop.

“Jejak Inovasi dan Pengaruh Budaya”

Pengaruh Off-White tidak hanya terbatas pada dunia fashion. Merek ini telah merambah ke berbagai bidang, dari musik hingga seni visual, menarik minat dan apresiasi dari berbagai kalangan. Kehadirannya yang kuat di media sosial juga menjadi salah satu faktor kunci yang menjadikan Off-White sebagai ikon dalam gaya hidup modern.

Kematian mendadak Virgil Abloh pada tahun 2021 mungkin telah meruntuhkan hati banyak penggemarnya, namun warisannya tetap hidup melalui karya-karya Off-White yang terus mengeksplorasi batas-batas kreativitas dan estetika.

Off-White tetap menjadi tonggak yang kuat dalam evolusi fashion, menawarkan lebih dari sekadar pakaian; melainkan sebuah narasi tentang inovasi, keberanian untuk bereksperimen, dan sebuah perayaan akan keunikan dalam segala hal. Merek ini bukan hanya tentang apa yang kita kenakan, melainkan bagaimana kita mengekspresikan diri kita melalui fashion dalam cara yang penuh makna dan autentik.

Pengertian dan Tujuan Puisi Pendidikan

Komponen Penting dalam Puisi

Pengertian dan Tujuan Puisi Pendidikan

Puisi pendidikan, seperti guru favorit Anda yang juga seorang stand-up comedian, menggabungkan kekuatan bahasa dan kreativitas untuk membuat pembelajaran jauh lebih menyenangkan. Dibutuhkan sajak dan syair tradisional dan memercikinya dengan kebaikan pendidikan, membuat subjek yang paling biasa pun menjadi hidup. Baik itu Link Alternatif SBOBET mengajarkan sejarah melalui balada epik atau mengeksplorasi emosi kompleks melalui syair liris, puisi pendidikan menambahkan sentuhan keajaiban pada pengalaman belajar.

Sejarah Singkat Puisi Pendidikan

Puisi pendidikan telah ada lebih lama dari soal matematika yang sangat menjengkelkan yang tidak pernah Anda pahami. Peradaban kuno seperti Yunani dan Romawi menggunakan puisi sebagai cara untuk mewariskan pengetahuan dan menangkap esensi budaya mereka. Anggap saja sebagai buku teks OG, tapi jauh lebih keren. Selama berabad-abad, penyair seperti William Shakespeare dan Emily Dickinson terus menggunakan kehebatan puisi mereka untuk mendidik dan menginspirasi. Saat ini, puisi pendidikan terus berkembang, membawa sentuhan modern pada tradisi pembelajaran melalui puisi.

Manfaat Penggunaan Puisi dalam Pendidikan

Meningkatkan Keterampilan Bahasa dan Literasi

Puisi ibarat saus rahasia yang membutuhkan keterampilan bahasa dan literasi dari tingkat dasar hingga tingkat tinggi. Ketika siswa terlibat dengan bentuk puisi, mereka tidak hanya membaca kata-kata di halaman; mereka mengartikan makna, membedah metafora, dan mengungkap keindahan bahasa. Dengan mengeksplorasi rima, ritme, dan permainan kata, puisi menjadi arena bermain untuk membangun kosa kata, meningkatkan pemahaman bacaan, dan mengasah keterampilan komunikasi. Ini seperti belajar tata bahasa tanpa kuliah yang menyakitkan—terima kasih, puisi!

Menumbuhkan Kreativitas dan Imajinasi

Jika Anda pernah melihat wajah anak-anak berseri-seri saat membacakan puisi yang mereka tulis, Anda pasti tahu kekuatan puisi untuk membangkitkan kreativitas dalam diri. Puisi mendorong siswa untuk berpikir di luar kotak, melukiskan gambaran mental yang jelas, dan melepaskan imajinasi mereka dengan cara yang tidak dapat diukur oleh tes standar apa pun. Percikan itulah yang memicu inovasi dan membantu siswa menemukan suara unik mereka di dunia yang terkadang terasa seperti lautan kesesuaian.

Mengembangkan Empati dan Kecerdasan Emosional

Puisi itu seperti teman yang mendengarkan dengan empati saat Anda merasa sedih. Ini memanfaatkan emosi kita dan membantu kita menavigasi pengalaman manusia yang sering kali penuh gejolak. Melalui puisi, siswa dapat mengeksplorasi emosi yang kompleks, memahami sudut pandang yang berbeda, dan mengembangkan empati terhadap orang lain. Dengan menghubungkan emosi yang diungkapkan dalam puisi, siswa belajar mengungkap perasaannya sendiri, menjadikan mereka makhluk yang lebih cerdas secara emosional. Bicarakan tentang kekuatan dari beberapa kata yang dipilih dengan baik!

Memasukkan Puisi Edukasi di Kelas

Mengintegrasikan Puisi dalam Berbagai Subjek

Puisi tidak hanya diperuntukkan bagi kelas bahasa Inggris; ia dapat menyebarkan keajaibannya ke seluruh bidang studi. Baik itu pantun matematika atau haiku sains, memasukkan puisi ke dalam mata pelajaran yang berbeda tidak hanya menambah sentuhan imajinasi tetapi juga membantu siswa membuat hubungan antara konsep-konsep yang tampaknya tidak berhubungan. Siapa yang mengira persamaan matematika bisa begitu puitis?

Menciptakan Lingkungan Belajar yang Mendukung Puisi

Terkait puisi, penting untuk menciptakan ruang aman di mana siswa merasa bebas untuk mengeksplorasi kehebatan puisi mereka tanpa takut dihakimi. Dorong kreativitas, rayakan kesalahan, dan beri tahu siswa bahwa tidak ada jawaban yang salah dalam soal puisi. Dengan memupuk lingkungan belajar yang mendukung, Anda akan menumbuhkan generasi penyair pemula yang tidak takut untuk menuliskan pena di atas kertas (atau jari ke keyboard).

Pendekatan Kolaboratif dalam Pengajaran Puisi

Dua kepala lebih baik dari satu, khususnya dalam hal belajar puisi. Dengan mendorong kolaborasi dan kerja kelompok, siswa dapat belajar satu sama lain, bertukar ide, dan bahkan membuat puisi kolaboratif mereka sendiri. Ini seperti pesta puitis di mana semua orang diundang dan tidak ada yang ketinggalan. Jadi ambil kamus yming dan biarkan sesi selai puisi dimulai!

Profil Singkat W. S. Rendra Seorang Sastrawan Puisi Indonesia yang Terkenal ke Penjuru Dunia

Profil Singkat W. S. Rendra Seorang Sastrawan Puisi Indonesia yang Terkenal ke Penjuru Dunia

Profil Singkat W. S. Rendra – W.S. Rendra, yang bernama asli Willibrodus Surendra Broto, lahir di Solo pada tanggal 7 November 1935 dari pasangan R. Cyprianus Sugeng Brotoatmodjo dan Raden Ayu Catharina Ismadillah. Ayahnya adalah seorang guru bahasa Indonesia dan bahasa Jawa di sekolah Katolik, Solo, di samping sebagai dramawan tradisional. Ibunya adalah penari serimpi di Keraton Surakarta. Masa kecil hingga remaja Rendra berada di kota kelahirannya. Penyair bonus new member 100 di awal dan budayawan yang diberi julukan si “Burung Merak” ini menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Mitra Keluarga Depok, Kamis (6/8) pukul 22.20 WIB pada usia 74 tahun. Ribuan pelayat menghadiri proses pemakaman dramawan WS Rendra di kompleks pemakaman keluarga di kawasan Cipayung Jaya, Citayam, Depok, Jawa Barat, Jumat (7/8) siang.

Ia memulai pendidikannya dari TK (1942) hingga menyelesaikan sekolah menengah atasnya, SMA (1952), di sekolah Katolik, Solo. Setamat SMA, Rendra pergi ke Jakarta dengan maksud bersekolah di Akademi Luar Negeri. Ternyata akademi tersebut telah ditutup. Lalu, ia pergi ke Yogyakarta dan masuk Fakultas Sastra, Universitas Gajah Mada. Walaupun tidak menyelesaikan kuliahnya, tidak berarti ia berhenti belajar. Pada tahun 1954 ia memperdalam pengetahuannya dalam bidang drama dan tari di Amerika. Ia mendapat beasiswa dari American Academy of Dramatical Art (AADA). Ia juga mengikuti seminar kesusastraan di Universitas Harvard atas undangan pemerintah setempat. Rendra diberi julukan si Burung Merak.

Menilik Profil Singkat W. S. Rendra

Bakat sastra Rendra sudah mulai terlihat ketika ia duduk di bangku SMP. Saat itu ia sudah mulai menunjukkan kemampuannya dengan menulis puisi, cerpen, dan drama untuk berbagai kegiatan sekolahnya. Bukan hanya menulis, ternyata ia juga piawai di atas panggung. Ia mementaskan beberapa dramanya. Sebagai pembaca puisi yang sangat berbakat, W.S. Rendra sangat berbakat. Ia pertama kali mempublikasikan puisinya di media massa pada tahun 1952 melalui majalah Siasat. Setelah itu, puisinya pun lancar mengalir menghiasi berbagai majalah pada saat itu, seperti Kisah, Seni, Basis, Konfrontasi, dan Siasat Baru. Hal itu terus berlanjut, terutama dalam majalah tahun 60-an dan tahun 70-an.

Baca juga: 7 Puisi Cinta yang Romantis dan Menyentuh Hati, Penuh Makna

“Kaki Palsu” adalah drama pertamanya, yang dipentaskan ketika ia di SMP. “Orang-Orang di Tikungan Jalan” adalah drama pertamanya yang mendapat penghargaan dan hadiah pertama dari Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Yogyakarta. Pada saat itu ia sudah duduk di SMA. Penghargaan itu membuatnya sangat bergairah untuk berkarya. Puisinya penuh nilai dan moral serta berenergi dalam membangun negeri ini karena banyaknya ketidakpedulian dan pengabaian, dan dalam menegakkan jiwa karena adanya penyimpangan dan kesewenang-wenangan.

9 Penyimpangan Bahasa dalam Puisi

Puisi memiliki bahasa yang berbeda dengan bahasa sehari-hari. Kata-kata yang digunakan mengandung nilai keindahan yang khusus untuk membangkitkan perasaan, menarik perhatian, menimbulkan tanggapan, bahkan keharuan.

Penyair melakukan penyimpangan bahasa dalam puisinya untuk memperkuat daya puisi, mencapai bentuk pengucapan tertentu yang diinginkan, mencapai keselarasan rima, atau merasa bahasa konvensional yang sudah ada tidak dapat menjadi medium yang mampu mengungkapkan perasaan secara tuntas.

Baca juga: Bait Puisi: Pengertian dan Contohnya Maxbet

Berikut sembilan penyimpangan bahasa dalam puisi, yaitu:

  • Penyimpangan leksikal

Kata-kata yang digunakan dalam puisi menyimpang dari kata-kata yang  dipergunakan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya: ngiau, pepintu, leluka.

Contoh: puisi Sutardji Calzoum Bachri berjudul Sepisaupi

sepisaupa, sepisaupi, sampai pisauNya ke dalam nyanyi

  • Penyimpangan semantis

Semantik adalah cabang ilmu linguistik yang membahas tentang makna tanda bahasa.

Penyimpangan semantis adalah penyimpangan yang berupa penggunaan kata dalam puisi yang maknanya tidak menunjuk kepada makna aslinya.

Misalnya, ketika seorang penyair menggunakan kata langit dalam puisinya. Kata ‘langit’ itu bisa merujuk kepada “Tuhan’ atau ‘sesuatu/seseorang yang sangat jauh dan sulit dijangkau.

Baca juga: 3 Contoh Puisi tentang Pengalaman Pribadi

  • Penyimpangan fonologis

Untuk kepentingan rima, penyair sering melakukan penyimpangan bunyi. Sebagai contoh, dalam puisinya yang berjudul “Yang Terampas dan Putus”, Chairil Anwar menggunakan kata ‘menggigir’ untuk menggantikan kata ‘menggigil’.

la melakukan penyimpangan dengan mengubah bunyi // dalam kata ‘menggigil’ menjadi bunyi /r/ sehingga menjadi ‘menggigir’

Menggigir juga ruang di mana dia yang kuingin” (Yang Terampas dan Yang Putus)

  • Penyimpangan morfologis (pembentukan kata)

Penyair sering kali juga tidak mengindahkan aturan morfologis (pembentukan kata) kutipan puisi Balada Sumillah karya W.S. Rendra di bawah ini:

bila pucuk bambu ngusapi wajah bulan ternak rebah dan bunda-bunda nepuki paha anaknya” (Balada Sumilah)

Dalam kutipan puisi tersebut, Rendra menggunakan kata ‘ngusapi’ dan ‘nepuki’ yang sebenarnya secara morfologis tidak tepat.

Penggunaan yang tepat adalah mengusapi’ yang dibentuk dari kata dasar ‘usap’ + imbuhan ‘me-i’ dan kata ‘menepuki’ yang terbentuk dari kata dasar ‘tepuk’ + imbuhan ‘me-i’.

  • Penyimpangan sintaksis

Penyimpangan sintaksis/penyimpangan pola kalimat dalam puisi. Penyair kerap mengabaikan aturan pola kalimat dalam kaidah bahasa.

Contoh: puisi Chairil Anwar “Senja di Pelabuhan Kecil”

Ini kali tidak ada yang mencari cinta
Di antara gudang, rumah tua, pada cerita tiang serta temali

Pada kutipan puisi di atas Chairil menggunakan frase ‘ini kali’ yang sebenarnya tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia.

Penggunaan yang tepat seharusnya ‘kali ini’ karena bahasa Indonesia memiliki pola diterangkanmenerangkan.

Baca juga: Apa itu Puisi Naratif?

  • Penggunaan dialek

Kadang penyair merasa Bahasa Indonesia tidak mampu mewakili perasaannya secara tuntas, yang membuat penyair itu “terpaksa” menggunakan kosa kata bahasa daerahnya untuk mengungkapkan suatu perasaan/emosi tertentu.

Contoh: Puisi Wiji Thukul “Nyanyian Abang Becak” di bawah ini.

jika harga minyak mundhak 
simbok semakin ajeg berkelahi sama bapak

  • Penggunaan register

Penyimpangan berupa penggunaan ragam Bahasa/istilah yang digunakan kelompok profesi tertentu dalam masyarakat.

Penyair seringkali menggunakan register (dialek profesi) ini untuk menguatkan latar puisi yang temanya berkaitan dengan profesi tertentu itu.

Contoh istilah “angguk balam” yang digunakan untuk orang yang kalau dinasihati seolah paham dengan selalu mengangguk-anggukan kepalanya.

  • Penyimpangan historis

Bentuk penyimpangan yang menggunakan kata-kata kuno yang sudah tidak digunakan lagi dalam kehidupan sehari-hari seperti kata jenawi, ripuh, bonda, dewangga, lampus dan sebagainya.

Contoh “Nyanyi Sunyi” karya Amir Hamzah di bawah ini yang mengunakan kata “lampus”

Sunyi itu luka 
Sunyi itu kudus 
Sunyi itu lupa 
Sunyi itu lampus

  • Penyimpangan grafologis

Penyimpangan yang tidak digunakannya tanda baca atau penggunaan huruf kapital sebagaimana mestinya dalam puisi. Ini misalnya mudah ditemui dalam puisi puisi Afrizal.

Contoh Puisi tentang Hujan yang Memiliki Makna Mendalam

Contoh Puisi tentang Hujan yang Memiliki Makna Mendalam

Hujan menjadi salah satu momen yang bisa membangkitkan emosi dan perasaan, mengingat situasinya yang terkesan sendu dan dingin.

Hujan mempunyai makna tersendiri untuk masing-masing orang karena mampu membawa sejuta momen dan makna.

Tidak sedikit pula yang memaknai hujan dengan ungkapan kesedihan sebagai bentuk mengenang sesuatu di masa lalu yang membangkitkan rasa galau di hati.

Tidak jarang hujan kerap dijadikan sumber inspirasi untuk menulis lagu maupun puisi karena memang dapat memantik rasa serta emosi.

Dengan menuliskan puisi, seseorang bisa mencurahkan isi hatinya yang bergejolak seperti kerinduan atau kesedihan.

Puisi adalah salah satu karya sastra yang populer, di mana banyak yang menikmati kata-kata yang dirangkai dengan indah karena memiliki kedalaman makna yang terasa relate dengan perasaan kita.

Maka dari itu, puisi dan hujan adalah kombinasi yang sempurna untuk membangkitkan kedalaman rasa dan emosi tentang memori yang pernah terjadi.

Rintik hujan dan suasana mendungnya seakan mampu menghipnotis siapa saja untuk ikut terhanyut dalam atmosfer yang melankolis.

Lantas, seperti apakah contoh puisi tentang hujan yang dapat membangkitkan perasaan? Simak beberapa contoh puisi tentang hujan yang mempunyai makna mendalam berikut ini.

Contoh Puisi tentang Hujan

1. Hujan Bulan Juni karya Sapardi Djoko Damono

Tak ada yang lebih tabah

Dari hujan bulan Juni

Dirahasiakannya rintik rindunya

Kepada pohon yang berbunga itu

Tak ada yang lebih bijak

Dari hujan bulan Juni

Dihapuskannya jejak-jejak kakinya

Yang ragu-ragu di jalan itu

Tak ada yang lebih arif

Dari hujan bulan Juni

Dibiarkannya yang tak terucapkan diserap akar

Pohon bunga itu

2. Memori Tetesan Hujan karya Setia Erliza

Sehelai daun hijau panjang

Menutupi mahkota dari derasnya hujan

Menuju tempat lautan ilmu

Beberapa tahun yang silam

Saat aku duduk di bangku sekolah dasar

Memori daun pisang menjadi bait kisah haru

Menempa kisah di musim penghujan

Basah?

Ayah, derasnya hujan menerpa tubuhmu

Sambil menggigil kau genggam tanganku

Jelas terlihat dari tangan keriputmu

Menuntunku di bawah derasnya hujan

Daun pisang mengukir kisah haru

Ciptakan kenangan indah tak terhingga

Antara aku, ayah, dan hujan

3. Percik Hujan karya Babeth Kartika

Dirimu adalah kabut, putih dan senyap

Beriring berjalan, dalam derai angin menembus batas waktu kejenuhan

Halilintar sang murka, memerah, mencabik, hingga kau lelah dan terburai

Jatuh

Melewati lapis angin yang menerpa, helai demi helai

Melewati ribuan media yang tak kau hiraukan

Melewati pekatnya ruang hampa, dingin, kadang panas

Aku hanyalah sekeping daun

yang menangkapmu sebelum hancur ditelan bumi

Dentingmu adalah kehidupanku, juga hembus napasmu

Menanti mentari pagi

agar kau tinggal dalam kelopak jiwaku

4. Gerimis Manis karya Iis Sumiati

Nabastala bermuram durja

Menyembunyikan sang mentari di balik punggungnya

Jauh, tak terlihat sedikit pun

Menyisakan awan yang kian berarak

Kelabu mengepung segala penjuru

Menyergap menyeruak penuh semarak

Berkumpul di satu titik temu

Merangkai pertunjukan menyejukkan buana

Jalinan gerimis

Di hari Kamis

Tampak miris

Namun, manis

5. Setetes Kenangan dalam Hujan karya Tarisya Widya Safitria

Dulu

Saat semburat jingga nan elok

Saat gumpalan kapas gelap bersanding bersama cakrawala

Tetes kehidupan jatuh serentak

Membombardir ribuan kilometer lahan

Impresi menguap di atas tanah

Larut bersama wewangian hujan

Di bawah rintik-rintik nikmat Tuhan

Tersemat manis indahnya janji masa depan

Penuh kebahagiaan semu berselimut basah

Kini,

Beradu dengan nestapa

Menatap seruan hina yang menyayat jiwa

Menusuk hingga rindu menyeruak keluar

Dengan satu tarikan nafas gusar

Kenangan di Basah Hujan

Rayhandi

Di basah itu memori tersangkut

Menyambut ingat membara bayang

Terlihat warna di pucuk mata

Kurasa memori menari bernyanyi berputar

Masih teringat olehku

Kenyataan yang menggenggam

Hangat menguar melawan dingin

Terbawa sampai ke ulu hati

Aku tak ingin mel@upa

Rasa di bidang merah masih menyenja

Di bayang barat rasa itu kugantung

Bersama hujan ia melebur

Hujannya deras terasa

Merangkak mencari celah

Batu keras memukulku

Terngiang ingin mengepak

Aku belum larut menjadi abu

Aku masih menjadi ingatan yang takkan raib

Menjadi sepertiga kenangan yang masih hidup di hujan malam

Aku masih menjadi cerita untuk hari ini dan selamanya

Jika membicarakan puisi dan hujan tentunya tidak lengkap rasanya apabila belum membaca buku puisi Hujan Bulan Juni yang ditulis oleh Sapardi Djoko Damono yang tentunya berisi kumpulan puisi yang amat mendalam dan bermakna.

Unsur-Unsur Puisi, Jenis, dan Ciri-cirinya yang Perlu Diketahui

Unsur-unsur puisi perlu kamu kenali agar lebih memahaminya. Puisi adalah suatu karya sastra tertulis yang mana isinya adalah ungkapan perasaan seorang penyair dengan menggunakan bahasa yang bermakna semantik dan mengandung irama, rima serta ritma pada penyusunan larik maupun baitnya.

Sementara itu, menurut HB Jassin, puisi adalah suatu karya sastra yang diucapkan dengan sebuah perasaan yang didalamnya mengandung suatu fikiran-fikiran dan sebuah tanggapan-tanggapan. Puisi bisa mengungkapkan pikiran dan perasaan penyair secara imajinatif dan disusun dalam mengonsentrasikan kekuatan bahasa dengan struktur fisik dan struktur batinnya.

Beberapa penyair besar Indonesia yang telah menghasilkan karya-karya fenomenal, seperti Chairil Anwar, WS Rendra, Taufik Ismail, Sapardi Djoko Damono, hingga Joko Pinurbo memiliki gaya bahasa masing-masing.

Unsur-unsur puisi terdiri dari unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik. Kamu perlu memahami berbagai aspek yang penting dalam membuat dan menyusun puisi, seperti unsur, jenis, struktur, dan ciri-cirinya. Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Sabtu (23/1/2021) tentang unsur-unsur puisi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Unsur-unsur puisi bisa dibagi menjadi dua, yaitu unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik. Berikut penjelasaan unsur-unsur puisi tersebut:

Unsur Intrinsik

Unsur-unsur puisi yang pertama adalah unsur intrinsik. Unsur intrinsik adalah unsur yang terkandung dalam puisi dan memengaruhi puisi sebagai karya sastra. Unsur intrinsik puisi adalah diksi, imaji, majas atau gaya bahasa, bunyi, rima, ritme, dan tema.

Diksi, adalah pemilihan kata dengan mempertimbangkan makna, komposisi bunyi dalam rima dan irama, kedudukan kata di tengah konteks kata lainnya, dan kedudukan kata dalam suatu puisi keseluruhan.

Imaji atau daya bayang, adalah membangun puisi dengan menggunakan kata-kata yang konkret dan khas untuk menimbulkan imaji visual, auditif, ataupun taktil.

Majas atau gaya bahasa, adalah bahasa yang dipakai penyair untuk mengungkapkan suatu ide dengan cara yang tidak biasa, atau kata bermakna kiasan.

Bunyi, adalah kata-kata tertentu sehingga menimbulkan efek nuansa tertentu.

Rima, adalah persamaan bunyi atau perulangan bunyi dalam puisi yang bertujuan menimbulkan efek keindahan.

Ritme, adalah dinamika suara dalam puisi agar tidak dirasa monoton bagi penikmat puisi. Tema adalah ide atau gagasan pokok yang ingin disampaikan pengarang.

Unsur Ekstrinsik

Unsur-unsur puisi selanjutnya adalah unsur ekstrinsik. Unsur ekstrinsik puisi terdiri dari aspek historis, aspek psikologis, aspek filsafat, dan aspek religius.

Aspek historis adalah unsur kesejarahan puisi. Aspek psikologis adalah aspek kejiwaan pengarang yang termuat dalam puisi. Aspek filsafat adalah berkaitan erat dengan karya sastra secara keseluruhan. Aspek religius adalah mengacu pada tema yang umum diangkat dalam puisi oleh penyair.

Jenis-Jenis Puisi

Setelah mengetahui unsur-unsur puisi, kamu juga perlu mengenali jenis-jenisnya. Jenis-jenis puisi terbagi menjadi dua, yaitu puisi lama dan puisi baru yang memiliki jenisnya masing-masing pula.

Berikut penjelasan masing-masing jenis puisi Nova88 Alternatif:

Puisi Lama

Puisi lama merupakan puisi yang masih terikat oleh aturan-aturan lama seperti jumlah baris, jumlah bait, bunyi sajak atau rima, jumlah suku kata pada tiap baris, dan irama. Berikut beberapa jenis puisi lama:

Mantra, adalah sajak yang berisi ucapan-ucapan yang masih dianggap mempunyai suatu kekuatan gaib.

Pantun, adalah bentuk puisi lama yang memiliki ciri-ciri puisi yang bersajak a-b-a-b, tiap baris terdiri 8 hingga 12 suku kata, dua baris awal pantun merupakan sampiran, dan dua baris akhir merupakan isi, dan tiap bait terdiri dari 4 baris.

Karmina, adalah jenis pantun lebih pendek.

Gurindam, adalah jenis puisi lama yang terdiri dari dua baris dalam satu bait, bersajak a-a-a-a, dan berisi nasihat-nasihat.

Syair, adalah jenis puisi lama yang berasal dari negara Arab, mempunyai ciri tiap bait terdiri 4 baris, bersajak a-a-a-a, berisi nasihat atau sebuah cerita.

Talibun, adalah jenis puisi lama yang memiliki ciri-ciri puisi seperti sebuah pantun genap, yang tiap baitnya terdiri dari sebuah bilangan genap seperti 6, 8, maupun 10 baris.

Puisi Baru

Puisi baru adalah sebuah puisi yang sudah tidak terikat oleh aturan tertentu layaknya puisi lama. Jenis puisi baru ini memiliki bentuk yang lebih bebas dibandingkan dengan puisi lama baik dalam jumlah baris, suku kata, maupun rima. Berikut beberapa jenis puisi baru:

Balada, adalah sebuah puisi yang berisi cerita-cerita. Balada terdiri dari 3 bait, masing-masing bait terdiri dari 8 larik, larik pertama memiliki skema rima a-b-a-b-b-c-c-d, kemudian skema rima berubah menjadi a-b-a-b-b-c-b-c, dan skema rima yang terakhir dalam satu bait pertama digunakan sebagai referensi dalam bait-bait selanjutnya.

Himne, adalah puisi baru yang digunakan sebagai pujaan untuk Tuhan, tanah air, pahlawan, dan Lembaga.

Ode, adalah puisi baru yang berisi sanjungan bagi orang yang berjasa. Nada dan gaya Ode sangatlah resmi, bernada anggun, bersifat menyanjung baik terhadap pribadi maupun suatu peristiwa.

Epigram, adalah puisi yang berisi tuntunan atau ajaran hidup.

Romansa, adalah puisi yang berisi luapan perasaan penyair tentang cinta kasih.

Elegi, adalah puisi yang berisi sebuah kesedihan.

Satire, adalah puisi yang berisi sindiran atau kritikan.

Distikon, adalah puisi yang tiap baitnya terdiri dari 2 baris atau puisi seuntai.

Terzinaa, adalah puisi yang pada tiap baitnya terdiri dari 3 baris.

Kuatrain, adalah puisi yang tiap baitnya terdiri dari 4 baris.

Kuint, adalah puisi yang tiap baitnya terdiri dari 5 baris.

Sektet, adalah puisi yang tiap baitnya terdiri dari 6 baris.

Septime, adalah puisi yang tiap baitnya terdiri dari 7 baris.

Oktaf atau Stanza, adalah puisi yang tiap baitnya terdiri dari 8 baris.

Soneta, adalah jenis puisi baru yang memiliki ciri-ciri puisi terdiri dari 14 baris yang dibagi menjadi 2, pada 2 bait pertama terdiri 4 baris, dan pada 2 bait kedua terdiri 3 baris

Ciri-Ciri Puisi

Ciri-ciri Puisi (Sumber: Pixabay)

Setelah mengetahui berbagai jenis puisi, selanjutnya kamu bisa mengenal ciri-ciri puisi. Kamu bisa mengenali ciri-ciri puisi lama dan ciri-ciri puisi baru sebagai berikut:

Ciri-ciri puisi lama

– Puisi lama memiliki ciri-ciri puisi yang biasanya berisi puisi rakyat dan tidak ada nama pengarangnya.

– Masih terikat aturan seperti jumlah baris setiap bait, sajak, serta jumlah suku kata pada setiap baris.

– Biasanya disampaikan dari mulut ke mulut atau disebut sastra lisan.

– Menggunakan majas tetap dan klise.

– Berisi cerita kerajaan, fantastis, serta istanasentris.

Ciri-ciri puisi baru

– Nama pengarang jelas.

– Secara lisan maupun tertulis.

– Tidak terikat aturan rima, jumlah baris, dan suku kata.

– Mempunyai bentuk yang rapi dan simetris.

– Persajakan akhir yang teratur.

– Majas dinamis dan berubah-ubah.

– Berisi tentang sebuah kehidupan.

– Memakai pola sajak pantun dan syair meskipun dengan pola yang lain.

– Umumnya puisi 4 seuntai.

– Di setiap baris atasnya sebuah gatra atau kesatuan sintaksis.

– Di setiap gatra terdiri dua kata, pada umumnya 4 sampai 5 suku kata.

Struktur Puisi

Selain unsur-unsur puisi, strukturnya juga penting untuk dikenali. Struktur dalam puisi terbagi menjadi dua, yaitu struktur fisik dan struktur batin puisi.

Struktur fisik puisi adalah metode penyampaian hakikat puisi, terdiri dari perwajahan puisi, diksi, imaji, kata konkret, majas, dan rima atau irama.

Sementara itu, struktur batin puisi adalah tema puisi, rasa, nada, dan tujuan dibuatnya puisi.

Contoh Puisi

Pengunjung melintas di depan lukisan Chairil Anwar yang dipamerkan pada pameran seni rupa koleksi nasional #2 yang bertema Lini Transisi di Galeri Nasional, Jakarta, Selasa (13/8/2019). Pameran berlangsung hingga 31 Agustus mendatang. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Aku

Karya: Chairil Anwar

Kalau sampai waktuku

‘Ku mau tak seorang ‘kan merayu

Tidak juga kau

Tak perlu sedu sedan itu

Aku ini binatang jalang

Dari kumpulannya terbuang

Biar peluru menembus kulitku

Aku tetap meradang menerjang

Luka dan bisa kubawa berlari

Berlari

Hingga hilang pedih peri

Dan aku akan lebih tidak peduli

Aku mau hidup seribu tahun lagi!

Komponen Penting dalam Puisi

Komponen Penting dalam Puisi

Puisi merupakan ungkapan perasaan dengan lapis makna dan tipografi yang khas. Berikut ini penjelasan singkat komponen penting dalam puisi:

Mengutip Menulis Kreatif Sastra (2014) karya Andri Wicaksono, puisi adalah salah satu karya sastra yang mempunyai nilai estetik (seni) yang tinggi dan berasal dari interpretasi pengalaman hidup manusia yang digubah dalam wujud yang paling berkesan.

Gagasan dan imajinasi penyair dituangkan dalam bentuk tipografi yang spesifik.

Sementara menurut Rachmat Djoko Pradopo dalam Pengkajian Puisi (1990), puisi mengekspresikan pemikiran yang membangkitkan perasaan, yang merangsang imajinasi panca indera dalam susunan yang berirama.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), komponen diartikan sebagai bagian dari keseluruhan; unsur. Maka dapat dikatakan, komponen puisi adalah unsurnya.

Terdapat dua bagian dalam unsur puisi, yaitu struktur fisik puisi dan unsur batin puisi. Berikut penjelasan singkat tentang komponen penting atau unsur dalam puisi:

Baca juga: Puisi: Arti dan Jenisnya

Struktur Fisik Puisi

Struktur fisik disebut juga unsur yang menunjukkan cara pengungkapan puisi. Karena ditinjau secara fisik, maka unsur ini dapat dilihat dengan kasat mata.

Yang dapat kita lihat dari fisik puisi adalah rima, tipografi, diksi, citraan, dan majas. Berikut ini penjelasannya:

  • Rima: disebut juga sajak. Berupa persamaan atau pengulangan bunyi. Tidak hanya terdapat di akhir baris, tetapi juga dapat ditempatkan pada keseluruhan bait atau baris.
  • Tipografi: perwajahan atau bentuk puisi. Mengatur tata letak kata, baris, dan bait pada puisi.
  • Diksi: pemilihan kaya yang dilakukan pengarang dalam membuat sebuah puisi.
  • Citraan: imaji atau penggambaran angan yang muncul dalam benak pembaca puisi. Menjadi sarana untuk penyair memperkuat gambaran pikiran dan perasaan melalui panca indera.
  • Majas: gaya bahasa atau penggunaan ragam bahasa. Kekayaan bahasa membuat puisi semakin hidup.

Baca juga: Unsur Bahasa Puisi Rakyat

Unsur Batin Puisi

Berbeda dengan unsur fisik, unsur batin lebih menekankan pada penghayatan suatu puisi. Pembaca barus membaca berulang sebuah puisi untuk menemukan unsur batinnya.

Berikut ini yang termasuk struktur batin puisi:

  • Tema

Pada dasarnya puisi didominasi oleh kata konotatif atau bukan makna sebenarnya. Setiap kata, baris, dan bait dalam puisi harus bermakna.

Menurut Rachmat Djoko Pradopo, puisi berkaitan dengan ketidaklangsungan ekspresi. Hal tersebut memunculkan lapis makna dalam puisi.

Maka, untuk menentukan tema atau pokok persoalan dalam puisi, perlu mengungkap lapis makna.

Baca juga: Jenis-Jenis Puisi Lama Roulette Online

  • Rasa

Rasa merupakan sikap penyair terhadap puisinya, karena puisi merupakan ungkapan perasaan.

Rasa dapat ditelusuri dari latar belakang pengarang, pendidikan, agama, jenis kelamin, kelas sosial, pengalaman sosiologis dan psikologis pengarang.

  • Nada

Nada disebut juga tone. Nada berhubungan dengan tema dan rasa, serta sikap yang dihadirkan penyair pada pembaca.

Sikap tersebut dapat berupa nada sombong, menggurui, mendikte, rendah diri, mengajak memecahkan masalah, menganggap bodoh, atau menyerahkan masalah pada pembaca.

  • Amanat

Amanat merupakan pesan yang ingin disampaikan penyair dalam puisi kepada pembaca.

5 Puisi Karya Taufiq Ismail yang Populer

Taufiq Ismail menjadi salah satu penyair ternama asal Indonesia.

Meski karyanya telah disusun belasan tahun yang lalu, puisi Taufiq Ismail ini masih terus bergema di hati masyarakat Indonesia.

Berikut lima puisi karya Taufiq Ismail:

Dengan Puisi, Aku

Dilansir dari buku Pembelajaran Puisi, Apresiasi dari Dalam Kelas (2020) oleh Supriyanto, salah satu puisi Taufiq Ismail yang populer adalah “Dengan Puisi, Aku”.

Dengan puisi, aku bernyanyi
Sampai senja umurku nanti

Dengan puisi, aku ercinta
Berbatas cakrawala

Dengan puisi, aku mengenang
Keabadian yang akan datang

Baca juga: Makna Puisi Takut 66 Takut 98 Karya Taufiq Ismail https://pokdarwispariangan.com/

Dengan puisi, aku menangis
Jarum waktu bila kejam mengiris

Dengan puisi, aku mengutuk
Nafas zaman yang busuk

Dengan puisi, aku berdoa
Perkenankanlah kiranya
.

Karangan Bunga

Berikut isi puisi Taufiq Ismail yang berjudul Karangan Bunga, dikutip dari buku Kutunggu Kamu di Cisandane: Antologi Puisi Esai (2012) oleh Ahmad Gaus:

Tiga anak kecil
Dalam langkah malu-malu
Datang ke Salemba
Sore itu

“Ini dari kami bertiga
Pita hitam pada karangan bunga
Sebab kami turut berduka
Bagi kakak yang ditembak mati
Siang tadi.”

Baca juga: Makna Puisi Karangan Bunga Karya Taufiq Ismail

Kembalikan Indonesia Padaku

Puisi Taufiq Ismail yang populer lainnya adalah Kembalikan Indonesia Padaku. Berikut isi puisinya yang dikutip dari buku Yuk, Nulis Puisi (2018) karya Tjahjono Widarmanto:

Hari depan Indonesia adalah dua ratus juta mulut yang menganga
Hari depan Indonesia adalah bola-bola lampu 15 watt
sebagian berwarna putih dan sebagian hitam, yang menyala bergantian
Hari depan Indonesia adalah pertandingan pingpong siang malam
dengan bola yang bentuknya seperti telur angsa
Hari depan Indonesia adalah pulau Jawa yang tenggelam
karena seratus juta penduduknya

Kembalikan Indonesia padaku

Hari depan Indonesia adalah satu juta orang main pingpong
Siang malam dengan bola telur angsa di bawah sinar lampu 15 watt

Hari depan Indonesia adalah pulau Jawa yang pelan-pelan
tenggelam lantaran berat bebannya
kemudian angsa-angsa berenang di atasnya

Hari depan Indonesia adalah dua ratus juta mulut yang menganga
dan di dalam mulut itu ada bola-bola lampu 15 watt
sebagian putih dan sebagian hitam yang menyala bergantian

Hari depan Indonesia adalah angsa-angsa putih
yang berenang-renang sambil main pingpong
di atas pulau Jawa yang tenggelam
dan membawa seratus juta bola lampu 15 watt ke dasar lautan

Kembalikan Indonesiaku

Baca juga: Makna Puisi Dengan Puisi, Aku Karya Taufik Ismail

Hari depan Indonesia adalah pertandingan pingpong
Siang malam dengan bola yang bentuknya seperti telur angsa

Hari depan Indonesia adalah pulau Jawa yang tenggelam
karena seratus juta penduduknya

Hari depan Indonesia adalah bola-bola lampu 15 watt
Sebagian berwarna putih dan sebagian hitam
yang menyala bergantian

Hari depan Indonesia adalah dua ratus juta mulut yang menganga

Kembalikan Indonesia padaku.

Doa

Berikut isi puisi Taufiq Ismail yang berjudul Doa:

Tuhan kami
Telah nista kami dalam dosa bersama
Bertahun-tahun membangun kultus ini
Dalam pikiran yang ganda
Dan menutupi hati nurani

Ampunilah kami
Ampunilah
Amin

Baca juga: Makna Puisi Buah Rindu 1 Karya Amir Hamzah

Tuhan kami
Telah terlalu mudah kami
Menggunakan asma-Mu
Bertahun di negeri ini
Semoga Kau rela menerima kembali
Kami dalam barisan-Mu

Ampunilah kami
Ampunilah
Amin.

Kerendahan Hati

Kalau engkau tak mampu menjadi beringin
yang tegak di puncak bukit

Jadilah belukar! Tetapi belukar yang baik yang
tumbuh di tepi danau

Kalau kamu tak sanggup menjadi belukar
Jadilah saja rumput!
Tetapi rumput yang memperkuat tanggul di pinggir jalan

Kalau engkau tak mampu menjadi jalan raya
Jadilah saja jalan kecil!

Tetapi jalan setapak yang membawa orang ke mata air
Tidaklah semua menjadi kapten!

Baca juga: 5 Puisi Karya Chairil Anwar yang Populer

Bukan besar kecilnya tugas yang menjadikan tinggi rendahnya nilai dirimu
Tentu harus ada awak kapalnya!

Jadilah saja dirimu
Sebaik-baiknya dari dirimu sendiri
.

4 Perbedaan Cerpen dan Puisi

4 Perbedaan Cerpen dan Puisi

Cerpen dan puisi merupakan dua karya sastra yang berbeda. Selain isi, salah satu hal yang membedakan cerpen dan puisi adalah gaya bahasanya.

Menurut Rina Asrini dalam buku Metode Jigsaw dalam Analisis Cerita Pendek (2023), cerpen adalah karangan fiktif yang mengisahkan sebagian besar kehidupan seseorang.

Cerpen adalah karya sastra berupa karangan singkat kurang dari 10 ribu kata, yang berfokus pada satu orang saja.

Sementara itu, dikutip dari buku Strategi Ampuh Memahami Makna Puisi (2019) oleh Kodrat Eko dan Andayani, berikut pengertian puisi:

“Puisi adalah karya sastra yang di dalamnya memuat peristiwa kebahasaan, dan disusun dengan irama, sajak, serta kata kiasan.”

Puisi adalah karya sastra yang memadukan diksi, majas, serta irama yang terkandung di dalamnya untuk mengungkapkan makna.

Baca juga: Perbedaan Alur Hikayat dan Cerpen https://mudanzas-tsr.com/

Bedanya cerpen dan puisi

Salah satu hal yang membedakan cerpen dan puisi adalah bentuknya.

Cerpen merupakan karangan yang ditulis dalam paragraf atau alinea. Sedangkan puisi adalah karya sastra yang disusun dalam larik atau baris.

Cerpen dan puisi bedanya adalah cerpen biasanya mengisahkan kehidupan seseorang. Sementara puisi digunakan untuk mengekspresikan perasaan penyairnya.

Selain itu, gaya bahasa yang digunakan dalam cerpen dan puisi juga berbeda.

Gaya bahasa yang dipakai dalam puisi bersifat kiasan. Sementara cerpen ditulis dengan makna denotatif atau makna sebenarnya.

Bedanya cerpen dan puisi juga terlihat dari alur ceritanya. Cerpen ditulis urut berdasarkan kronologinya, sementara puisi tidak memiliki alur cerita yang pasti.

Baca juga: Puisi Transparan: Pengertian dan Contohnya

Kesimpulannya, perbedaan puisi dan cerpen adalah:

  • Bentuknya
  • Isi karyanya
  • Gaya bahasa
  • Alur cerita.

Puisi Untuk Guru, Haru dan Menyentuh Hati

Puisi Untuk Guru

Puisi Untuk Guru – Sebagai ungkapan rasa terima kasih dan tanda sayang pada guru, kita bisa memberikan hadiah pada guru. Tidak perlu barang yang mahal atau mewah, kamu bisa memberikannya puisi

Meski sederhana, puisi untuk guru bisa jadi lebih bermakna apalagi jika dibuat tulus oleh muridnya. Guru yang membaca puisi yang diberikan oleh muridnya tentu akan merasakan haru dan tersentuh hatinya.

Kamu bisa berikan puisi untuk guru di momen momen tertentu, seperti peringatan Hari Guru Nasional, perpisahan, ulang tahun atau momen spesial lainnya.

Berikut ini Kumpulan puisi tentang guru :

1. Selamat Hari Guru

Tanpa guru

Takkan ada yang kita tahu

Tanpa guru takkan ada yang kita mampu

Tanpa guru kita hanya dubu

Yang terbang tak berarah tersapu angin

Tak tentu arah

Guru….

Ucapanmu adalah petunjuk kamu

Tindakanmu adalah teladan kami

Ridhomu adalah kunci sukses kami

Doamu adalah berkah tak bertepi

Jika ada yang bertanya pada kami

Siapa yang paling berjasa pada diri ini

Maka namamu yang kan kusebut pertama kali

Karena ibu dan bapak adalah guru utama kami
Puisi Untuk Guru

Baca Juga : https://www.memefloristbali.com/kumpulan-puisi-yang-meluluhkan-hati-gebetan-kamu/

2. Guru

Oleh Eriyoko :

Hangat senyummu menjadi pembuka hati kami

Amarahmu adalah cambuk belaian kasih bagi kamu

Suaramu menggiring kamu ke masa depan yang terang

 

Wahai sang guru..

Kaulah teladan, pengajar, dan pembimbing kami

Guratan pengabdianmu membekas pada jika kami

Hanya doa yang tulus dan semangat negeri sebagai balas jasamu

 

Terima kasih Guru

Semoga kebahagiaan selalu mendekap

3. Maha Guru

Oleh Indra Haksari :

Bila mentari menyapa pagi

Semangat ceria selalu mengiringi

Bukan harta benda yang kau cari

Tapi pada sang ilmu kau mengabdi

 

Seperti ismanya menuntun langkah menuntun langkah

Menanggal jemawa memajukan peradaban manusia

Berlogika hati, luas ilmu, bijak bertindak

Bukan ajarkan basa basi yang kau beri

Tapi sikap kritis yang kau hadirkan di sini

Meskipun kerikip caci maki kadang kau temui

Hormatku untukmu maha guru

Bintang yang tak pernah lelah memandu

Saat perahuku mengarung samudra

4. Guru

Oleh Kahlil Gibran

Barang siapa mau menjadi guru

Biarlah dia memulai mengajar dirinya sendiri

Seblum mengajar orang lain

Dan biarkan pula dia mengajar dengan teladan

Sebelum mengajar dengan kata kata

Sebab, mereka yang mengajar dirinya sendiri

Dengan membenarkan perbuatan perbuatan sendiri

Lebih berhak atas penghormatan dan kemuliaan

Daripada mereka yang hanya mengajar orang lain

Dan membenerkan perbuatan perbuataan orang lain

Kumpulan Puisi Yang Meluluhkan Hati Gebetan Kamu

Puisi Yang Meluluhkan Hati

Puisi Yang Meluluhkan Hati – Masa masa sekolah adalah masa terbaik. Banyak momen, perasaan dan hal hal yang belum tentu bisa terulang kembali di kemudian hari. Begitupula dengan perasaan jatuh cinta dan dalam mengagumi lawan jenis. Tenang, banyak cara untuk meluluhkan hati si dia, salah satunya adalah melalui puisi. Kesannya emang oldschool, tapi kumpulan puisi terbaik ini adalah salah satu sumber inspirasi yang lumayan ampuh untuk membuat si dia nggak bisa bilang engga sama kamu. Sbobet

Puisi puisi indah yang pernah kamu dengar adalah buah mahakarya para sastrawan besar, romantis lagi maknawi. Meskipun terkadang kita tidak tahu arti sebenernya sesuai maksud intuisi sang pengarang, namun kata puitis itu mampu di nikmati karena begitu indah.

Nah, coba deh kamu inget inget lagi, siapa saja sih sastrawan Tanah Air yang nyangkut banget di kepala kamu?

Berikut ini adalah 6 kumpulan Puisi Yang Meluluhkan Hati si dia:

1. Aku Ingin (Sapardi Djoko Damono)

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana

Dengan kata yang tak sempat di ucapkan kayu

Kepada api yang menjadikannya abu.

 

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana

Dengan isyarat yang tak sempat di sampaikan awan

kepada hujan yang menjadikannya tiada.

2. Puisi (Korrie Layun Rampan)

Jalan ini berdebu, kekasih

Terbentang di padang rasa

Enak belas matahari memanah dari enam belas ufuk

Siang pun garang sepanjang kulminasi

 

Bahak malam mengikuti pelan langkah terlatih

Ketipak bulan putih

Di taman kekasih

 

Pengantinku

Antara kerikil dan pasir merah

Tersembunyi jejak jejak yang singgah

3. Kesadaran (Armijn Pane)

Pada kepalaku sudah di reka,

Mahkota bunga kekal belaka,

Aku sudah jadi mereka,

Sudah mendapat bahagia baka,

Puisi Yang Meluluhkan Hati

Baca Juga : https://www.memefloristbali.com/contoh-puisi-berbagai-tema-beserta-maknanya/

Aku melayang kelangint bintang,

Dengan mata yang bercaya caya,

Punah sudah apa melintang,

Apa yang dulu mengikat saya,

 

Mari kekasih, jangan ragu

Mencari jalan; aku mendahului,

Adinda kini

Mari, kekasih, turut daku

Terbang kesana, dengan melalui,

Hati sendiri

4. Taman Dunia (Asrul sani

Kau masukkan aku kedalam taman dunia, kekasihku !

Kaupimpin jariku, kau tunjukkan bunga tertawa, kuantum tersenyum.

Kau tundukkan huluku tegak, mencium wangi tersembunyi sepi.

Kau gemalaikan di pipiku rindu daun beldu melunak lemah.

 

Tercengang aku takjub, terdiam.

berbisik engkau :

“Taman swarga, taman swarga mutiara rupa”.

Engkaupun lenyap.

Termanggu aku gilakan rupa.

5. Cintaku Jauh di Pulau (Chairil Anwar)

Cintaku jauh di pulau,

Gadis manis, sekarang iseng sendiri

 

Perahu melancar, bulan memancar,

Di leher kukalungkan ole ole buat si pacar.

Angin membantu, laut terang, tapi terasa

Aku tidak kan sampai padanya.

 

Di air yang tenang, di angin yang mendayu,

Di perasaan penghabisan segala melaju

Ajal bertakhta, sambil berkata:

“Tunjukan perahu ke pangkuan saja”‘

 

Amboi! Jalan sudah bertahun ku tempuh!

Perahu yang bersama kan merapuh!

Mengapa Ajal memanggil dulu

Sebelum sempat berpeluk dengan cintaku?!

 

Manisku jauh di pulau,

Kalau ku mati, dia mati iseng sendiri

Contoh Puisi Berbagai Tema Beserta Maknanya

Puisi Berbagai Tema

Puisi Berbagai Tema – Puisi termasuk sebuah karya sastra yang biasanya di gunakan sebagai media untuk berekspresi seseorang. Contoh puisi yang sering di jumpai adalah di saat seseorang. Contoh puisi yang sering di jumpai adalah saat seseorang menyatakan cinta ataupun perasaan

Namun, pada dasarnya puisi memiliki berbagai tema sesuai dengan apa yang pengarang tuangkan. Seperti bertema patriotisme, pendidikan, keindahan alam, ataupun kasih sayang.

Dikutip dari buku Mengupas Puisi Karya Putu Sudarma (2019:21), dalam membuat puisi, harus memperlihatkan diksi, gaya, Bahasa, rima, tipografi, dan amanat yang ingin di sampaikan. Oleh karena itu, perlu di perhatikan cara menulis puisi yang baik dan benar

Contoh Puisi Pendek

Puisi memang cukup populer di Indonesia, terutama bagi anda yang bekerja di bidang karya seni. Sebagai referensi menulis puisi yang baik, simak contoh puisi dari tokoh terkenal di bawah ini.

Contoh Puisi Tema Alam

Puisi berikut memiliki makna tentang berbagai fenomena alam yang terjadi di sekitar

1. Indonesia Menangis

(Karya Sam Haidi)

Tak akan sempat Insan terpaha

Ribuan nama memesan bersama

Sementara

Mayat mayat yang belum berangkat

Terbaring berselimut puing puing

O, Tsunami

Airmu bermuara di mata kami!

2. Penghidupan

(Karya : Chairil Anwar)

Lautan maha dalam

Mukul dentur selama

Nguju tenaga pematang kita

Mukul Dentur selama

Hingga hancur remuk redam

Kurnia bahasia

Kecil setumpuk

Sia sia di lindungi, sia sia di pupuk.

Puisi Berbagai Tema

Baca Juga : https://www.memefloristbali.com/contoh-puisi-pendek-tentang-alam/

3. Ganti Musim

(Karya Mudji Sutrisno)

Rasa membumi kuyup

Hujan

Berganti Silih

Mongering rontang

Terik Panas

Membahas keringat cadas

Meruang tanah

Sawah

Mewaktu lalu

Menerbangkan kemarau

Debu

Debu

Rasa Haru

4. Sia Sia

(Karya Mudji Sutrisno)

Tetes hujan

Tak berdaya

menitiki

Bongkah bongkah

Tanang

Puisi Tema Pendidikan

Puisi bertema pendidikan memiliki makna seputar kisah sekolah, pengorbanan guru, ataupun proses belajar siswa. Berikut contoh puisi bertema pendidikan.

5. Guruku- Gus Mus

Ketika aku kecil dan menjadi muridnya

Dialah di mataku orang terbesar dan terpintar

Ketika aku besar dan menjadi pintar

Kulihat dia begitu kecil dan lugu

Aku menghargainya dulu

Karena tak tahu harga guru

Ataukah kini aku tak tahu

Menghargai guru?

6. Guru

(Karya : Kahlil Gibran)

Barang siapa mau menjadi guru

Biarlah dia memulai mengajar dirinya sendiri

Sebelum mengajar orang lain

Dan biarkan pula dia mengajar dengan teladan

Sebelum mengajar dengan kata kata

Sebab, mereka yang mengajar dirinya sendiri

Dengan membenarkan perbuatan perbuatan sendiri

Lebih berhak atas penghormatan dan kemuliaan

Daripada mereka yang hanya mengajar orang lain

Dan membenarkan perbuatan perbuatan orang lain

7. Guru

(Karya David Ariwibowo)

Terlahir karena terpilih

Berbeda di bumi karena takdir

Melangkah dengan menebar berkat

Menjadi terang karena tuntutan

Terpilih menjadi guru teladan

Berada di sekolah karena pilihan

Memberi ilmu dengan menebar senyum

Guru teladan yang menjadi terang

 

Contoh Puisi Pendek Tentang Alam

Puisi Pendek Tentang Alam

Puisi Pendek Tentang Alam  – Puisi Merupakan salah satu jenis karya sastra dengan unsur rima dan larik yang penuh makna bagi penulis dan pembaca.

Selain itu, Penulisan puisi terdapat dari baris dengan kata kata pilihan yang menyentuh hati.

Yap, puisi bisa di nikmati karena bahasa atau diksi yang di gunakan memiliki kekuatan untuk memikat perasaan. Simak kumpulan puisi pendek singkat di himpun dari berbagai tema dan sumbe, Yuk !

Contoh Puisi Pendek Tentang Alam

Puisi bertema lingkungan alam mampu menggambarkan perasaan dengan mudah lewat pemandangan sekitar kita.

Tidak mengherankan jika puisi jenis ini di gemari karena bahasanya terikat oleh irama yang menawarkan keindahan alam.

Tentunya, Puisi berbeda dengan karya sastra lainnya, karena mempunyai kemampuan untuk menggungah emosi permainan kata kata.

Nah, langsung saja simak contoh puisi pendek terkait alam di bawah ini, ya!

1. Senja , Keindahan Yang Tidak Terganti

Siang mulai berganti

Warna langit pun berubah menjadi jingga

Burung burung silih berganti terbang di tengah warna jingga yang kian melebur di langit sana

Siapa saja yang melihatnya, akan takjub di buatnya

Waktu terus berlari

Warna jingga pun terkikis secara perlahan
Puisi Pendek Tentang Alam

Baca Juga : https://www.memefloristbali.com/puisi-sumpah-pemuda-yang-inspiratif-menyentuh/

2. Kesegaran Udara Pegunungan

Kubentangkan kedua tanganku

Di puncak gunung berwarna biru

Memandang dari ketinggian

Hamparan bumi penuh keindahan

Kupejamkan mata kuhirup udara

Udaranya pun kuhirup dalam dalam

Agar memenuhi rongga dada

Akupun merasakan kesegaraannya

Inilah alam pegunungan

Sangat bersih dan segar

Jauh dari polusi

Yang bisa menyakiti diri

3. Keindahan Alam Di Pagi Hari

Ku buka mata

Cahaya pagi mengembus kaca jendela

Semerbak Mawar merah dan putih merekah

Ku buka jendela

Ku hirup udara nan segar

Melihat kabut tebal yang masih menyelimuti bumi

Setetes embun membsahi daun

Kicauan indah terdengar di telinga

Angin menembus halus menembus kulit

Ku lihat awan seputih melati

Dan langit sebiru lautan samudra

Kini ku siap menghadapi hari yang baru dan indahnya bumi

4. Kebutuhan Cahaya

Karya : Lena latipah

Aku lemah tanpa cahaya

Entah tak ada apa apa dengan ilalang

Ia menghilang di bawa insan

Mereka serakan akan keindahan

Senja sudah di rebut, kini ilalang mereka bawa pulang

Kini, tinggal lili jingga di taman

Setidaknya ia menggantikan sosok cahaya senja

Pasalnya, ia terlahir di bantu cahaya

Tak mungkin lili tumbuh tanpa cahaya.

 

Puisi Sumpah Pemuda Yang Inspiratif Menyentuh

Puisi Sumpah Pemuda

Puisi Sumpah Pemuda – Di peringati pada tanggal 28 Oktober setiap tahunnya. Pengertian Hari Sumpah Pemuda ini merupakan moment paling penting bagi rakyat Indonesia sebagai pengingat bagi para pemuda dan pemudi ketika meraih kemerdekaan dari penjajah.

Semarak Hari Sumpah Pemuda dapat di rayakan dengan berbagai acara dan kegiatan lain, salah satunya mengadakan lomba membuat ataupun membaca puisi Sumpah Pemuda di sekolah maupun di desa.

Ada banyak contoh teks puisi Sumpah Pemuda yang bisa anda jadikan referensi. Mulai yang di buat sendiri hingga yang di kutip dari penyiar terkenal seperti WS Rendra hingga Chairil Anwar. Bagi anda yang mungkin bingung dan mencari inspirasi puisi Sumpah Pemuda, bisa simak artikel ini.

1. Puisi Karya Dewi Dee Lestari – Sumpah Abadi

Sumpah Abadi Ketika pemuda bersumpah Sumpah yang bukan hanya untuk dirinya, melainkan Tanah Air-Nya Ketika pemudi bertekad, tekad yang bukan hanya kaumnya, melainkan segenap bangsanya.

Kekar gunung dan lembah, gemetar lautan dan pantai Bergetar jantung dan berdesir darah Ketika pemuda pemudi menyebrangi keberagaman Ketidaksamaan demi bersama bekerja Abadi bersumpah untuk Indonesia

2. Puisi Karya W.S Rendra – Doa Seorang Serdadu Sebelum Perang

Tuhanku,

WajahMU membayangkan di kota terbakar

Dan firmanMU tergulis di atas ribuan

Kuburan yang dangkal

Anak menangis kehilangan bapa

Tanah sepi kehilangan lelakinya

Bukannya benih yang di sebar di bumi subur ini

Tapi bangkai dan wajah mati yang sia sia

Apabila malam turun nanti

Sempurnalah sudah warna dosa

Dan mesiu kembali lagi bicara

Waktu itu, Tuhanku,

Perkenankan aku membunuh

Perkenankan aku menusuk sangurku

Malam dan wajahku

Adalah satu warna

Dosa dan nafasku

Adalah satu udara.

Puisi Sumpah Pemuda

Baca Juga : https://www.memefloristbali.com/contoh-puisi-pendek-tentang-alam/

3. Pusi Sumpah Pemuda

Di dalam perjalanan sejarah yang panjang,

Terkurir sebuah sumpah, takkan pernah padam.

Pemuda Pemudi bersatu dalam tekad yang kuat,

Bertekad mencapai kemerdekaan, oh begitu mati-mati

Tanggal dua puluh delapan Okober,

Tahun sebelas belas empat puluh lima,

Mereka berkumpul, tanpa pandangan bulan, tanpa warna.

Untuk Indonesia yang merdeka, bersatu dalam cinta.

Sumpah pemuda terucap dengan gagah dan bangga,

Janji suci yang mengikat, seperti semangat yang berkobar.

Berbagai suku, agama, budaya, bersatu dalam satu cinta,

Membentuk bangsa Indonesia, tanpa berbagi.

Di malam yang bersemangat, mereka berjanji setia,

Bersama sama berjuang, tanpa pamrih dan kepentingan.

Untuk kemerdekaan yang mereka rindukan,

Sebuah Indonesia yang merdeka, takkan pernah pupuskan.

Kini kita mengenang sumpah yang suci dan mulia,

Menggungah semangat, mengokohkan persatuan kita.

Berkarya dan berjuang, untuk bangsa dan negara tercinta,

Menghidupkan sumpah pemuda, takan pernah pudar.

Kumpulan Puisi Chairil Anwar Yang Menginspirasi

Kumpulan Puisi Chairil Anwar

Kumpulan Puisi Chairil Anwar – Chairil Anwar merupakan salah satu penyiar terkemuka di Indonesia. Semasa hidupnya, Chairil Anwar tercatat telah melahirkan 96 karya sastra, di mana 70 di antara nya adalah puisi.

Puisinya sendiri memiliki banyak tema, mulai dari percintaan , individualisme, eksistensialisme, hingga kematian. Tidak hanya itu, setiap puisi nya juga di susun dengan kata kata mendalam. Bila tertarik dengan puitisi serta memiliki makna yang mendalam. Bila tertarik dengan puisi-puisinya, simak kumpulan puisi puisi karya Chairil Anwar berikut ini.

Puisi Chairil Anwar

1. Cintaku Jauh Di Pulau

Cintaku jauh di pulau,

Gadis manis, sekarang iseng sendiri

Perahu melancar, bukan memancar,

Di leher ku kalungkan ole ole buat si pacar.

Angin membantu, laut terang, tapi terasa

Aku tidak akan sampai padanya.

Di air yang tenang, di angin mendayu,

Di perasaan penghabisan segala maju

 

Ajal bertakhta, sambil berkata :

“Tujukan perahu ke pangkuan ku saja,”

Amboi! Jalan sudah bertahun ku tempuh!

Perahu yang bersama kan merapuh!

 

Mengapa ajal memanggil dulu

Sebelum sempat berpeluk dengan cinta ku?!

Manis ku jauh di pulau,

Kalau kuamati, dia mati iseng sendiri

 

2. Sajak Putih

Bersandar pada tari warna pelangi

Kau depan ku bertudung sutra senja

Di hitam matamu kembang mawar dan melati

Harum rambut mu mengalun bergelut senda

 

Sepi menyanyi

Malam dalam mendoa tiba

Meriak muka air kolam jiwa

Kumpulan Puisi Chairil Anwar

Baca Juga : https://www.memefloristbali.com/10-puisi-populer-karya-penyair-legendaris-indonesia/

Dan dalam dadaku memerdu jiwa

Dan dalam dadaku memerdu lagu

Menarik menari seluruh aku

 

Hidup dari hidup ku, pintu terbuka

Selama matamu bagiku meneduh

Selama kau darah mengalir dari luka

Antara kita mati datang tidak membelah

 

3. Rumah Ku

Rumah ku dari unggun timbun sajak

Kaca jernih dari luar segala nampak

Ku lari dari gedong lebar halaman

Aku tersesat tak dapat jalan

 

 

Kemah ku dirikan ketika sanja kala

Di pagi terbang entah kemana

 

Rumah ku dari unggun timbun sajak

Di sini aku berbini dan beranak

 

Rasanya lama lagi

Tapi datang nya datang

Aku tidak lagi meraih petang

 

Biar ber leleran kata manis madu

Jika menagih yang satu

 

4. Sebuah Kamar

Sebuah jendela menyerahkan kamar ini pada dunia.

Bulan yang menyinar ke dalam

mau lebih banyak tahu.

“Sudah lima anak bernyawa di sini,

Aku salah satu!”

 

Ibuku tertidur dalam tersendu,

Keramaian penjara sepi selalu ,

Bapaku sendiri terbaring jemu

Matanya menatap orang tersalib di batu!

 

Sekeliling dunia bunuh diri!

Aku minta adik lagi pada

Ibu dan Bapak ku, karena mereka berada

di luar ruangan : kamar begin,

3 x 4 m , terlalu sempit buat meniup nyawa!

10 Puisi Populer Karya Penyair Legendaris Indonesia

10 Puisi Populer – Tanggal 28 april di peringati sebagai Hari Puisi Nasional Setiap tahunnya di Indonesia. Hari Puisi Nasional ini di peringati sebagai bentuk penghargaan kepada Chairil Anwar, salah satu penyiar tanah air yang memiliki peran penting dalam perkembangan sastra Indonesia.

Memeriahkan peringatan Hari Puisi Nasional, berikut ini 10 puisi populer karya para penyair legendaris Indonesia

1. Aku – Chairil Anwar

Kalau sampai waktuku
‘Ku mau tak seorang ‘kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulannya terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih perih
Dan akan lebih tidak peduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi

2. Hujan Bulan Juni – Sapardi Djoko Darmono

Tak ada yang lebih tabah
Dari hujan bulan Juni
Dirahasiakannya rintik rindunya
Kepada pohon berbunga itu
Tak ada yang lebih bijak
Dari hujan bulan Juni
Dihapusnya jejak-jejak kakinya
Yang ragu-ragu di jalan itu
Tak ada yang lebih arif
Dari hujan bulan Juni
Dibiarkannya yang tak terucapkan
Diserap akar pohon bunga itu

3. Sajak Widuri Untuk Joki Tobing – W.S Rendra

Debu mengepul mengolah wajah tukang-tukang parkir.
Kemarahan mengendon di dalam kalbu purba.
Orang-orang miskin menentang kemelaratan.
Wahai, Joki Tobing, kuseru kamu,
kerna wajahmu muncul dalam mimpiku.
Wahai, Joki Tobing, kuseru kamu
karena terlibat aku di dalam napasmu.
Dari bis kota ke bis kota
kamu memburuku.
Kita duduk bersandingan,
menyaksikan hidup yang kumal.
Dan perlahan tersirap darah kita,
melihat sekuntum bunga telah mekar,
dari puingan masa yang putus asa.

4. Dalam Kemah – Goenawan Mohamad

Sudah sejak awal kita berterus terang dengan sebuah teori: cinta adalah potongan- potongan pendek interupsi-lima menit, tujuh menit, empat…. Dan aku akan menatapmu dalam tidur.

Apakah yang bisa bikin kau lelap setelah percakapan? Mungkin sebenarnya kita terlena oleh suara hujan di terpal kemah. Di ruang yang melindungi kita untuk sementara ini aku, optimis, selalu menyangka grimis sebenarnya ingin menghibur, hanya nyala tak ada lagi: kini petromaks seakan-akan terbenam. Jam jadi terasa kecil. Dan ketika hujan berhenti, malam memanjang karena pohon-pohon berbunyi.

Kemudian kau mimpi. Kulihat seorang lelaki keluar dari dingin dan asap nafasmu: kulihat sosok tubuhku, berjalan ke arah hutan. Aku tak bisa memanggilnya.

Aku dekap kamu.

Setelah itu bau kecut rumput, harum marijuana, pelan-pelan meninggalkan kita.

5. Herman – Sutardji Calzoum bachri

herman tak bisa pijak di bumi tak bisa malam di bulan
tak bisa hangat di matari tak bisa teduh di tubuh
gak bisa biru di lazuardi tak bisa tunggu di tanah
tak bisa sayap di angin tak bisa diam di awan
ga bisa sampai di kata tak bisa diam di diam tak bisa paut di mulut
tak bisa pegang di tangan takbisatakbisatakbisatakbisatakbisatakbisa

di mana herman? kau tahu?
tolong herman tolong tolong tolong tolong tolong tolong tolong

10 Puisi Populer

 

Baca Juga :  https://www.memefloristbali.com/kumpulan-puisi-chairil-anwar-yang-menginspirasi/

6. Ibu – Chairil Anwar

Pernah aku ditegur
Katanya untuk kebaikan
Pernah aku dimarah
Katanya membaiki kelemahan
Pernah aku diminta membantu
Katanya supaya aku pandai

Ibu…
Pernah aku merajuk
Katanya aku manja
Pernah aku melawan
Katanya aku degil
Pernah aku menangis
Katanya aku lemah

Ibu…
Setiap kali aku tersilap
Dia hukum aku dengan nasihat
Setiap kali aku kecewa
Dia bangun di malam sepi lalu bermunajat
Setiap kali aku dalam kesakitan
Dia ubati dengan penawar dan semangat
dan bila aku mencapai kejayaan
Dia kata bersyukurlah pada Tuhan
Namun…
Tidak pernah aku lihat air mata dukamu
Mengalir di pipimu
Begitu kuatnya dirimu…

Ibu…
Aku sayang padamu…
Tuhanku….
Aku bermohon pada-Mu
Sejahterahkanlah dia
Selamanya…

7. Hatiku Selembar Daun – Sapardi Djoko Darmono

Hatiku selembar daun
Melayang jatuh di rumput
Nanti dulu
Biarkan aku sejenak terbaring di sini
Ada yang masih ingin kupandang
Yang selama ini senantiasa luput
Sesaat adalah abadi
Sebelum kausapu tamanmu setiap pagi

8. Sajak Matahari – W.S. Rendra

Matahari bangkit dari sanubariku
Menyentuh permukaan samodra raya
Matahari keluar dari mulutku
Menjadi pelangi di cakrawala
Wajahmu keluar dari jidatku
Wahai kamu, wanita miskin!
kakimu terbenam di dalam lumpur
Kamu harapkan beras seperempat gantang
Dan di tengah sawah tuan tanah menanammu!
Satu juta lelaki gundul
keluar dari hutan belantara
tubuh mereka terbalut lumpur
dan kepala mereka berkilatan
memantulkan cahaya matahari
Mata mereka menyala
Tubuh mereka menjadi bara
Dan mereka membakar dunia
Matahari adalah cakra jingga
Yang dilepas tangan Sang Krishna
Ia menjadi rahmat dan kutukanmu
Ya, umat manusia!

9. Dia dan Aku – Sitor Situmorang

Akankah kita bercinta dalam kealpaan semesta?
Bukankah udara penuh hampa ingin harga? –
Mari, Dik, dekatkan hatimu pada api ini
Tapi jangan sampai terbakar sekali

Akankah kita utamakan percakapan begini?
Bukankah bumi penuh suara inginkan isi? –
Mari, Dik, dekatkan bibirmu pada bisikan hati
Tapi jangan sampai megap napas bernyanyi

Bukankah dada hamparkan warna
Di pelaminan musim silih berganti
Padamu jua kelupaan dan janji

Akan kepermainan rahasia
Permainan cumbu-dendam silih berganti
Kemasygulan tangkap dan lari

10. Lukisan Berwarna – Joko Pinurbo

untuk Andreas dan Dorothea

Hujan beratus warna
tumpah di hamparan kanvas senja.

Pohon-pohon bersorak gembira
sebab dari ranting-rantingnya yang sakit
kuncup jua daun-daun beratus warna.

Burung-burung bernyanyi riang,
terbang riuh dari dahan ke dahan
dengan sayap beratus warna.

Dua malaikat kecil menganyam cahaya,
membentangkan bianglala
di bawah langit beratus warna.

Airmata beratus warna kautumpahkan
ke celah-celah sunyi
yang belum sempat tersentuh warna.

Itu tadi 10 Puisi Populer yang ditulis penyair Indonesia